Anies Baswedan: Kunci kebangkitan adalah kesadaran pemuda

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan menjadi pembicara di Masjid Kampus UGM. Di depan ratusan mahasiswa dan jemaah, Anies membahas kebangkitan pemuda di era digital.

Menggunakan peci dan kemeja berwarna biru donker, Anies membuka ceramah dengan menceritakan pengalamannya saat menjadi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UGM di era 90-an. Anies pun kemudian melanjutkan dengan ceramah bertema kebangkitan pemuda kebangkitan Indonesia.

"Kunci kebangkitan adalah kesadaran pemuda dalam membaca perubahan zaman. Kebangkitan nasional di tahun 1908, dimulai karena mulai muncul pemuda yang menguasai tiga komponen utama. Dulu yang melekat adalah baca, tulis dan hitung terdidik," ucap mantan Menteri Pendidikan ini.

Anies menambahkan bahwa saat ini pemuda perlu menambahkan karakter moral dan karakter kerja dalam membangun Indonesia. Karakter moral, kata Anies diantaranya adalah iman, taqwa, integritas, rendah hati, sopan dan amanah.

Sedangkan karakter kerja dicontohkan kerja keras, tangguh, ulet, supel. Kedua komponen itu harus dimiliki dan saling melengkapi. Sehingga tidak menjadikan pemuda yang jujur tapi malas, atau kerja keras tapi culas," tutur Anies.

Anies juga menyampaikan bahwa pemuda perlu melek literasi. Melek literasi ini penting sebagai modal untuk berkarya.

"Perlu juga kompetensi yang terdiri dari kemampuan kritis, komunikasi , kerjasama dan kreatifitas. Dunia saat ini adalah dunia yang menurutnya memberikan banyak ruang untuk orang-orang kreatif. Ide dan teknologi disertai kreativitas akan menjadi powerfull. Juga harus otentik," pungkas Anies.