Apel 3 Pilar Pengamanan Pemilu 2024, Kapolres Rohul Tekankan Netralitas dan Integritas
Apel dilaksanakan dalam rangka menjalin sinergitas dan mewujudkan Pemilu damai.
Apel 3 Pilar Pengamanan Pemilu 2024, Kapolres Rohul Tekankan Netralitas dan Integritas
Gelaran apel tiga pilar dalam rangka pengamanan Pemilihan Umum Tahun 2024 dipimpin bersama oleh Bupati Rokan Hulu, Kapolres Rohul Budi Setiyono dan Dandim 0313/ KPR Letkol Inf Setiawan Hadi Nugroho, Jumat (2/2).
Bupati Rokan Hulu Sukiman menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah bekerja dengan baik, sehingga apel hari ini dapat diaksanakan.
"Kami berharap kegiatan hari ini menjadi awal yang baik untuk kita bersama melangkah menuju pemilu 2024 yang suskes dan membawa kemajuan bagi daerah kita, Rokan Hulu tercinta ini" kata Sukiman.
Sukiman menambahkan, di tahun 2024 masyarakat mempunyai hak pilih. Ini akan menjadi pemilihan yang terbesar, sebab Pemilu dan Pilkada dilaksanakan di tahun yang sama.
"Untuk itu marilah kita bersama-sama menyukseskan jalannya pesta demokrasi nanti, sesuai dengan tugas kita masing-masing" ujarnya.
Lebih lanjut Sukiman menjelaskan apel dalam rangka menjalin sinergitas dalam mewujudkan Pemilu yang dilaksanakan pada tanggal 14 Februari tahun 2024 dapat berjalan dengan aman dan damai.
"Kami mengajak kepada TNI, Polri dan pemerintah dan seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Rokan Hulu ini untuk bersatu padu guna mendukung suksesnya penyelenggaraan pemilihan umum ini, marilah kita jaga persatuan dan kesatuan, hindari tindakan yang dapat menimbulkan provokasi, fitnah dan hal lainnya yang dapat mengganggu terlaksananya kelancaran pemilu didaerah kita ini" ungkap Sukiman.
Kemudian Sukiman berpesan bahwa netralitas merupakan salah satu prinsip utama bagi setiap anggota tiga pilar. Di mana ASN, TNI, dan Polri memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan selama proses pemilihan umum berlangsung.
"Netralitas adalah hal yang mutlak dalam menjalankan tugas kita sebagai pelayan masyarakat. Kita harus selalu mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi atau golongan tertentu," pesan Sukiman.
Dia mengimbau untuk menjaga netralitas dan Mengingat pentingnya kerja sama antara tiga pilar dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa kampanye dan pemungutan suara. Sukiman mengajak ASN, TNI, dan Polri saling bersinergi agar dapat membawa dampak positif dalam pengamanan pemilu.
"Harus menghindari segala bentuk intervensi, intimidasi, dan pengaruh-pengaruh lain yang dapat mempengaruhi pelaksanaan pemilu. Serta menjamin dan mengawal proses ini secara baik. Apabila ditemukan ada sesuatu hal yang bisa mengganggu kelancaran proses ini di lapangan, agar segera disampaikan" ingatnya.
Kemudian di penghujung arahannya Bupati Sukiman menjelaskan TNI, Polri dan ASN memiliki peran besar dalam menyampaikan informasi dengan akurat dan transparan kepada masyarakat.
"Mari bersama-sama mencegah penyebaran informasi palsu yang dapat mengancam integritas pemilu. Dan dengan semangat kebersamaan dan dedikasi, kita yakin dapat menjaga pemilu 2024 di Rokan Hulu akan menjadi contoh demokrasi yang kuat dan berkualitas" ujarnya.
Sukiman mengungkapkan Adapun jumlah personel yang dipersiapkan mulai dari Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Damkar kurang lebih 10.000 personel dalam rangka mengamankan pelaksanaan Pemilu tanggal 14 Februari 2024.
"Tentunya untuk mengamankan Pemilu nanti kita sudah siapkan 10.000 personel, boleh dari TNI Polri Satpol PP Dinas Perhubungan damkar dan linmas agar Pemilu dapat berjalan dengan lancar dan aman" tutupnya.