Calon tunggal Pilkada Tebing Tinggi unggul sementara 71 persen
Merdeka.com - Pasangan calon tunggal dalam Pilkada Tebing Tinggi, Umar Zunaidi Hasibuan-Oki Doni Siregar sementara berhasil mengumpulkan 32.446 atau 71 persen suara sah. Berdasarkan data yang dihimpun dari Desk Pilkada Pemkot Tebing Tinggi di Kantor Kesbangpol Linmas hingga Pukul 18.00 WIB, pasangan petahana unggul di lima kecamatan.
Dilansir Antara, Rabu (15/2), pasangan calon tunggal ini untuk sementara mengumpulkan 32.446 suara (71,16 persen) sah. Lawannya yakni kotak kosong memperoleh 13.298 suara (29,17 persen), sementara suara tidak sah sebanyak 990 suara (2,17 persen).
Dari hasil rekapitulasi di masing-masing kecamatan, pengumpulan suaranya untuk Kecamatan Rambutan pasangan Umar-Oki mendapat 9.764 suara dan kotak kosong 3.573 suara.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada adalah proses di mana masyarakat memilih pemimpin lokal, seperti gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memegang kendali atas pemerintahan daerah mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Bagaimana calon terpilih di Pemilu Proporsional Tertutup? Dengan begitu, wakil rakyat terpilih nantinya ditetapkan oleh partai politik berdasarkan nomor urut. Dalam sistem proporsional tertutup, secara teknis pemilih hanya dapat memilih tanda gambar partai saja.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada memilih beberapa posisi penting yang mencakup: 1. Gubernur dan Wakil Gubernur, 2. Bupati dan Wakil Bupati, 3. Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Kenapa calon tunggal harus raih 50% suara? Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengatakan pasangan calon tunggal yang nantinya bertarung melawan kotak kosong dalam Pilkada 2024 harus memperoleh suara 50 persen lebih untuk dapat ditetapkan sebagai kepala daerah terpilih.
Pj Wali Kota Tebingtinggi Zulkarnain mengatakan, dari hasil perhitungan suara sementara itu, terjadi peningkatan persentase partisipasi masyarakat dalam pilkada kali ini.
Pemkot Tebingtinggi memberikan apresiasi kepada warga yang telah ikut menyukseskan pilkada tersebut sehingga berjalan dengan aman dan lancar.
"Sampai saat ini semuanya berjalan dengan baik dan hingga saat ini tidak ada laporan yang masuk adanya gangguan dalam pilkada ini," katanya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar unggul dibandingkan dengan Prabowo dan Ganjar di Sumatera Barat
Baca SelengkapnyaData KPU Kamis (22/2) pukul 23.00 WIB, sudah ada 619.579 TPS yang melaporkan hasil pemungutan suara atau 75,26%.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dan Mahfud MD kalah dari Prabowo-Gibran di Salatiga.
Baca SelengkapnyaHasil Pleno KPU: Prabowo-Gibran Menang dengan Perolehan 1.407.684 Suara di Kalsel
Baca Selengkapnya"Jadi untuk DPR Provinsi Bali sudah selesai dan kita sudah buatkan SK penghitungan suaranya juga dan tentu akan menunggu SK dari KPU RI."
Baca SelengkapnyaAngka tersebut hasil sementara KPU pukul 08.00:26 pada Jumat (16/2).
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data yang masuk ke KPU sebesar 27,39 persen, Prabowo-Gibran untuk sementara unggul.
Baca SelengkapnyaPersentase total suara yang masuk di Sumbar yakni 86,96 % atau 15.278 dari 17.569 TPS.
Baca SelengkapnyaHasil rapat pleno KPU menetapkan Prabowo-Gibran unggul di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDi lokasi terpisah, yakni TPS 24 di Kecamatan Cimenyan, tempat Ahmad Heryawan mencoblos, Prabowo meraup suara paling banyak.
Baca SelengkapnyaPasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dinyatakan unggul telak dengan perolehan 1.542.346 suara.
Baca SelengkapnyaAdapun hasil tersebut diperoleh berdasarkan total jumlah pemilih masyarakat Kepulauan Riau sebanyak 1.171.833.
Baca Selengkapnya