Dari Waduk Lebak Bulus, Anies Ungkap Makna 17 Agustus: Bukan Dirayakan Negara dan Ditonton Rakyat
Anies menggelar upacara 17 Agustus di Waduk Lebak Bulus.
Anies menggelar upacara 17 Agustus di Waduk Lebak Bulus.
Dari Waduk Lebak Bulus, Anies Ungkap Makna 17 Agustus: Bukan Dirayakan Negara dan Ditonton Rakyat
Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan memaknai hari 17 Agustus sebagai perayaan bagi seluruh masyarakat. Ketika semuanya melangsungkan upacara sebagai pengingat kemerdekaan Indonesia. Makna itu disampaikan Anies saat melangsungkan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan HUT RI ke-78 bersama warga di Waduk Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (17/8).
"Jadi ini adalah sebuah tempat yang baru saja selesai akhir tahun lalu, di tempat ini lah Warga Lebak Bulus melakukan upacara dan kegiatan 17-an," kata Anies usai melangsungkan upacara.
Menurut Anies, momentum 17 Agustus yang selalu dirayakan dengan upacara bendera adalah perayaan bagi semua rakyat. Bukan hanya momen upacara yang digelar negara, dan jadi tonton masyarakat.
"Kami merasa setiap kali ada perhelatan 17-an. Perayaan rakyat bukan sekadar upacara oleh negara yang ditonton oleh rakyat, tapi perayaan oleh seluruh rakyat. Dan kami di Lebak Bulus juga ikut merayakan kemerdekaan ini," bebernya.
Sementara untuk makna kemerdekaan sendiri, lanjut Anies, bangsa Indonesia masih banyak tantangan yang harus dilalui. Sebagaimana cita-cita pendiri bangsa untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur.
"PR-nya masih banyak, kemerdekaan itu seperti apa yang dikata Bung Karno yaitu jembatan emas untuk menuju masyarakat yang adil dan makmur. jadi perjuangan masih panjang dan kita masih terus menerus bekerja tapi kita harus mensyukuri kemajuan yang sudah kita dapat selama ini," tuturnya.
Adapun dalam acara ini, Anies beserta keluarga telah melangsungkan upacara kemerdekaan bersama warga di Waduk Lebak Bulus. Dilanjutkan dengan mengikuti sejumlah lomba perayaan 17-an.