Dodi tak pernah jual nama bapaknya yang juga jaksa selama berkarir di kejaksaan
![Dodi tak pernah jual nama bapaknya yang juga jaksa selama berkarir di kejaksaan](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2018/11/05/1022817/540x270/dodi-tak-pernah-jual-nama-bapaknya-yang-juga-jaksa-selama-berkarir-di-kejaksaan.jpg)
Merdeka.com - Muhamad Sidik tak mampu menceritakan semua kenangan bersama sang anak, Dodi Junaedi, semasa hidup. Terlalu banyak kenangan Sidik bersama anaknya yang merupakan jaksa muda itu sebelum menjadi salah satu korban meninggal kecelakaan pesawat Lion Air di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10) lalu itu.
Namun ada satu hal yang membuat pria paruh baya itu bangga terhadap anaknya. Selama berkarir di Korps Adhyaksa, kata Sidik, Dodi tidak pernah menjual namanya yang merupakan pensiunan jaksa.
"Dia pernah ngomong sama saya, kalaupun saya berprestasi ada penghargaan dari atasan atau yang lain-lain, saya nggak mau atasan itu kenal bapak atau kawan bapak," ujar Sidik mengenang ucapan anaknya usai pemakaman di Bintaro, Jakarta Selatan, Senin (5/11).
-
Bagaimana Dodi bangkit dari keterpurukan? Di tengah kondisi yang udah nggak bisa apa-apa itu, saya coba iseng tanya ke keluarga, saudara gimana bapak saya dulu merintis, ternyata jauh lebih parah. Masa saya baru segini sudah nyerah. Dari situ saya coba bangkit,' tambahnya.
-
Siapa yang membantu Dodi bangkit? Di tengah kondisi yang udah nggak bisa apa-apa itu, saya coba iseng tanya ke keluarga, saudara gimana bapak saya dulu merintis, ternyata jauh lebih parah. Masa saya baru segini sudah nyerah. Dari situ saya coba bangkit,' tambahnya.
-
Apa yang dilakukan Dodi untuk bangkit? Di tengah kondisi yang udah nggak bisa apa-apa itu, saya coba iseng tanya ke keluarga, saudara gimana bapak saya dulu merintis, ternyata jauh lebih parah. Masa saya baru segini sudah nyerah. Dari situ saya coba bangkit,' tambahnya.
-
Bagaimana Leon Dozan bereaksi ketika dikonfrontir? Dalam video pendek itu, Leon yang sepertinya akan dilaporkan ke polisi mengaku tidak takut dan bahkan tampak menantang dengan kata-kata kasar.
-
Siapa yang dikabarkan dekat dengan keluarga? Terlepas dari kabar miring tersebut, selama ini Gunawan dikenal sebagai sosok family man yang sangat dekat dengan keluarga.
-
Mengapa Ammar Zoni tidak langsung memberi kabar kepada keluarganya saat bebas? Ammar Zoni juga tidak menyangka karena bisa menghirup udara bebas dengan waktu yang lebih cepat. Oleh karena itu saat bebas dirinya hanya dijemput oleh kuasa hukumnya karena Ammar Zoni memang tidak memberi kabar kepada keluarganya.
Meski begitu, tak sedikit atasan Dodi yang akhirnya mengetahui latar belakang keluarganya. Saat ditanya kenapa tidak cerita, Dodi, hanya tersenyum.
"Memang dia enggak mau jual nama bapaknya yang jaksa juga," kata Sidik.
Dodi dikenal sebagai pekerja yang ulet dan tidak banyak bicara. Dia juga menjadi salah satu jaksa andalan hingga mendapat promosi jabatan sebagai Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Pangkalpinang sekitar tujuh bulan lalu.
Di lingkungan keluarga, Dodi dikenal sangat baik dan perhatian. Banyak cara yang dia lakukan untuk menyenangkan hati kedua orangtuanya.
Hubungannya dengan ayah sangat dekat. Bahkan hampir seperti seorang sahabat. Beberapa kali keduanya terlibat diskusi soal perkara yang tengah ditangani. Maklum, Sidik yang lebih senior cukup kenyang pengalaman menangani perkara di kejaksaan.
"Ada sesekali pernah. Terlalu sering pun enggak. Sebenarnya dia cukup handal ya mengatasi perkara-perkara, saya pikir malah lebih hebat dia daripada saya," ucap pensiunan yang terakhir menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur itu.
Jaksa Dodi Junaedi merupakan salah satu korban pesawat Lion Air JT-610 tujuan Jakarta-Pangkalpinang yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pada Senin pagi lalu. Jenazah Dodi berhasil diidentifikasi tim DVI di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur bersama beberapa korban lainnya, Minggu 4 November 2018.
Sang jaksa menghadap Sang Khalik dengan meninggalkan seorang istri dan tiga anak yang masih duduk di bangku kelas 1 SMP, 6 SD, dan 2 SD. Kini jasad Dodi telah dimakamkan di Pemakaman Wakaf Jalan Seroja, Kelurahan Bintaro, Jakarta Selatan.
Sebagai penghormatan dan penghargaan atas pengabdiannya, Kejaksaan Agung memberikan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari Jaksa Muda menjadi Jaksa Madya Anumerta.
Reporter: Nafiysul QodarSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![Mario Dandy Ngaku Tak Tahu Perusahaan Orang Tuanya Dijadikan Penampung Gratifikasi](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/11/6/1699277858140-bc1bg.jpeg)
Mario Dandy Satriyo mengaku tidak tahu perusahaan kedua orang tuanya, termasuk PT Artha Mega Ekadhana (PT Arme), digunakan untuk menampung dana gratifikasi.
Baca Selengkapnya![Yanuar Adil Anak Seorang Guru Jadi Mayjen, Ortu Tidak Mengerti Soal TNI 'Setiap Saya Ganti Jabatan Selalu Bertanya'](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2023/8/20/1692497239400-vr22zh.jpeg)
Disebutkan oleh Yanuar bahwa bahkan kedua orangtuanya sama sekali tidak mengerti dunia TNI. Sebuah fakta menarikpun dipaparkan oleh sang jenderal.
Baca Selengkapnya![Jawaban Polisi soal Pegi Setiawan Jadi Tumbal Anak Orang Berpangkat di Kasus Vina Cirebon](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/26/1716725211598-s935ff.jpeg)
Penyidik mendapatkan keterangan lebih dari dua orang saksi yang menyatakan bahwa tersangka Pegi Setiawan berada di lokasi kejadian.
Baca Selengkapnya![Anak Jenderal Kowad Pilih Jadi Polisi, Ternyata Sosoknya Tak Sembarangan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/10/1715322303291-qog0d.jpeg)
Berikut kisah jenderal Kowad yang berbeda profesi dengan sang anak sebagai seorang perwira polisi.
Baca Selengkapnya