Hendak pakai mantel, Resa malah dijambret
Merdeka.com - Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah Yogyakarta, Kamis (24/3) malam membawa petaka bagi Resa Puspitasari (22) mahasiswa asal Sedayu, Bantul.
Saat perjalanan pulang ke rumah, Resa dijambret ketika sedang menepi untuk mengenakan jas hujan di daerah Wirobrajan, Kota Yogyakarta.
Akibat kejadian tersebut, tas berisi ponsel, uang dan barang lainnya melayang diambil dua orang yang berboncengan mengendarai motor.
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Kapan pesepeda dijambret? Kejadiannya berlangsung di siang bolong dan terjadi sangat cepat.
-
Dimana hujan terberat? Rekor curah hujan tertinggi tercatat di Cherrapunji, India, yang menerima lebih dari 11.871 mm hujan per tahun.
-
Siapa yang terobos hujan dengan cara unik? Termasuk kaum bapak-bapak yang selalu memiliki cara yang unik dan terkesan tidak masuk akal dalam menghadapinya, terutama saat berkendara di jalan.
-
Mengapa pemotor memakai baju serasi dengan motornya? Pada Jumat (14/06/2024), berbagai sumber berhasil menghimpun sederet potret lucu orang yang mengenakan baju yang serasi dengan motornya.
-
Kenapa jas hujan berjamur? Jika jas hujan sering digunakan tanpa dikeringkan dengan baik, maka akan menjadi lembap. Akibatnya, bintik-bintik jamur bisa muncul di permukaannya meskipun sudah dicuci dengan sabun.
Kapolsek Wirobrajan Kompol Widya Mustika mengatakan, penjambretan terjadi tepat di depan Pendopo Jowitan. Korban saat itu berhenti di pinggir jalan untuk mengenakan jas hujan.
"Tiba-tiba dari belakang ada dua orang berboncengan mendekati korban dan menyambar tas milik korban yang diletakan di lantai. Pelaku kemudian langsung kabur ke arah timur," katanya pada wartawan, Jumat (25/3).
Korban pun berusaha mengejar pelaku. Namun jalanan yang licin karena hujan membuatnya tergelincir dan jatuh. Korban kemudian melaporkan penjambretan tersebut ke Polsek Wirobrajan.
"Korban mengalami luka lecet karena jatuh. Pelaku berhasil kabur dengan membawa tas korban," tambahnya.
Akibat penjambretan kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp 2,5 juta. Polisi pun sudah memintai keterangan saksi dan mencoba melacak pelaku.
"Pelaku sedang kita kejar. Ke depan lebih hati-hati dan waspada dalam berkendara. Jika membawa tas supaya tidak mencolok dengan diselempangkan atau dicangklong di bahu. Tapi disimpan di bawah jok motor," pungkasnya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang Wanita menjadi korban penjambretan saat menunggu angkutan umum JakLingko di Halte Pasar Bersih, Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaKejadiannya berlangsung di siang bolong dan terjadi sangat cepat.
Baca SelengkapnyaAksi kejahatan berkedok jambret pesepeda terjadi di Palembang belum lama ini. Korban berhasil mengambil tas milik pesepeda tersebut meski suasana jalanan ramai.
Baca SelengkapnyaAksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.
Baca SelengkapnyaSeorang cewek berhenti di tengah jalan demi hindari panasnya matahari. Simak yuk!
Baca SelengkapnyaPeristiwanya itu terjadi di Jalan Pahlawan Revolusi Rt 003/002, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Kamis, 24 Oktober 2024 sekira pukul 15.30 WIB.
Baca Selengkapnya