Hitung cepat LSI: Dicky Candra tak berdaya di Pilkada Tasikmalaya
Merdeka.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) memaparkan hasil penghitungan cepat pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya. Pasangan nomor urut 2 Budi Budiman (petahana wali kota) - Muhammad Yusuf unggul dengan perolehan suara 39,98 persen.
Peneliti Senior LSI, Muhamad Khotib mengatakan, pasangan nomor urut dua mengalahkan dua pasangan peserta pilkada lainnya yakni nomor urut 1 Dicky Candranegara - Denny Romdony dan urut tiga Dede Sudrajat (petahana Wakil Wali Kota Tasikmalaya)-Asep Hidayat. Dicky Candra merupakan artis yang juga mantan Wakil Bupati Garut.
"Hasil quick count LSI, Budi Budiman-Yusuf mengungguli," kata Khotib dalam siaran pers di Tasikmalaya, seperti dilansir Antara, Rabu (15/2) malam.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada adalah proses di mana masyarakat memilih pemimpin lokal, seperti gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memegang kendali atas pemerintahan daerah mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Siapa yang mendapat nomor urut 2? Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming mendapat 2.
-
Siapa yang unggul dalam survei Pilkada Jabar? 'Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,' kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Siapa yang menang pemilihan di Dapil Jawa Barat VII? Sebagaimana diketahui, Verrell resmi dinyatakan lolos ke Senayan menjadi anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat VII. Ia mengalahkan sejumlah nama yang juga diusung PAN.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada memilih beberapa posisi penting yang mencakup: 1. Gubernur dan Wakil Gubernur, 2. Bupati dan Wakil Bupati, 3. Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Hasil survei LSI menyebutkan, pasangan nomor 1 memperoleh suara sebesar 21,46 persen, nomor urut 2 memperoleh 39,98 persen dan nomor urut 3 memperoleh 38,56 persen.
"Inilah data yang bisa kami hitung, kalau dihitung-hitung selisihnya memang tipis," katanya.
Dia menyampaikan, hasil penghitungan cepat tersebut merupakan sample dari 207 tempat pemungutan suara (TPS) dari jumlah seluruh 1.120 TPS. Data yang diumumkan ke publik tersebut bukan berarti mendahului KPU sebagai penyelenggara pilkada, hasil keputusan tetap ada di KPU.
"Tanpa bermaksud mendahului KPU, dan kita sangat menghormati penyelenggara KPU, kita serahkan ke KPU," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi megatakan Pilkada Jabar kali ini tidak kompetitif.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik mencatat elektabilitas pasangan calon Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan paling tinggi di antara paslon lain dengan perolehan 71,5 persen.
Baca SelengkapnyaBasis massa NU dan Muhammadiyah mayoritas bermuara ke Ahmad Luthfi dan Taj Yasin.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik merilis elektabilitas pasangan calon gubernur Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaHasil rekapitulasi itu dibacakan langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta (KPU DIY), Ahmad Shidqi.
Baca SelengkapnyaHasil hitung cepat Indikator Politik di DKI Jakarta dari 30,04 persen suara masuk menunjukkan pasangan Anis-Muhaimin unggul
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan, Anies-Muhaimin unggul dengan memperoleh 43,41 persen.
Baca SelengkapnyaLitbang Kompas menggelar survei elektabilitas pasangan calon di Pilkada Donggala 2024. Siapa yang punya tingkat keterpilihan tinggi?
Baca SelengkapnyaDari September 2024 ke Oktober 2024, dukungan kepada Andika M Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi) meningkat sebesar 11,5% dari 36,6% menjadi 48,1%.
Baca SelengkapnyaTingginya elektabilitas Luthfi sejalan dengan moncernya popularitas mantan Kapolda Jateng ini.
Baca SelengkapnyaAda sejumlah nama yang masuk dalam kandidat bakal calon Bupati Indramayu seperti Daniel Mutaqien, Lucky Hakim serta Nina Agustina.
Baca SelengkapnyaDi mata responden, sosok Andika Perkasa dianggap lebih tegas dan berwibawa dengan angka 96 persen sedangkan Ahmad Lutfi 86 persen.
Baca Selengkapnya