Jakpro Usul Formula E 2024 Diundur Tahun 2025
Jakpro memastikan Formula E tetap digelar untuk ketiga kalinya di Jakarta.
Jakpro memastikan Formula E tetap digelar untuk ketiga kalinya di Jakarta.
Jakpro Usul Formula E 2024 Diundur Tahun 2025
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) tengah mengusulkan kepada Formula E Operation (FEO) untuk memundurkan penyelenggaraan Formula E ketiga kalinya di Jakarta.
Ajang balap mobil listrik tersebut direncanakan diselenggarakan pada Juni 2024. Namun, FEO menghapus jadwal tersebut karena adanya Pemilu di Indonesia.
Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin mengatakan, Jakpro mengusulkan agar Formula E diselenggarakan pada 2025.
"Enggak apa-apa (jadwal mundur). Itu sudah termasuk yang kita komunikasikan," kata Iwan kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis (9/11).
Meski demikian, Iwan memastikan bahwa Formula E tetap digelar untuk ketiga kalinya di Jakarta.
"Kita usulkan karena risikonya, melihat risiko dan kondisinya. Itu usulan. Iya pasti (di Jakarta)," tambah Iwan.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak ingin mengurusi soal nasib Formula E 2024 yang berpotensi tak diadakan di Ibu Kota karena waktu penyelenggaraan yang berdekatan dengan Pemilu 204.
Heru menyerahkan sepenuhnya kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara ajang balap mobil listrik itu.
"Saya minta Jakpro bisa mengomentari ini. Kan B2B karena situasi politik. Saya enggak. Cuman Jakpro ajak silakan B2B," kata Heru kepada wartawan di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (23/10).
Heru juga mempersilakan Jakpro untuk memutuskan apakah Formula E 2024 batal digelar di Jakarta atau memutuskan untuk mencari tanggal lain.
"Apakah mundur menguntungkan atau cari tanggal yang pas, saya serahkan ke Jakpro," tambah Heru.
Di kesempatan yang sama, Sekretaris Jakarta (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono juga tak merespons apakah pihaknya sudah berkomunikasi dengan Jakpro terkait hal ini.
"Kamu mau jawabanku biar langsung viral. Tanggapannya, saya kaji dulu. Karena kalau di sana dibatalkan berarti kita tidak bisa menyelenggarakan," kata Joko.
Secara terpisah, Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin akhirnya buka suara. Iwan berujar, saat ini Jakpro sedang berkomunikasi dengan Formula E Operation (FEO) untuk mengubah jadwal penyelenggaraan, yang semula direncakan pada 8 Juni 2024.
"Jakpro saat ini tengah melalui beberapa tahapan komunikasi dan koordinasi secara intensif bersama FEO terkait perubahan jadwal penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Balap Mobil Listrik Formula E di Jakarta," kata Iwan dalam rilis resminya.
Iwan menegaskan bahwa pihak FEO mencoret Jakarta dari kalender Formula E 2024 karena adanya penyelenggaraan Pemilu di tahun yang sama.
"Kami memahami bahwa kalender FIA yang ditayangkan tersebut memiliki dampak global terhadap negara-negara yang terlibat didalamnya dan kami mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh FIA dan FEO terhadap pesta demokrasi Indonesia tahun depan yang akan menjadi perhatian dan konsentrasi utama bagi seluruh pihak yang sama-sama ingin memastikan kelancaran Pemilihan Umum Presiden 2024," jelas Iwan.