Jokowi Ucapkan Selamat ke Ni Negah Widiasih Peraih Medali Pertama Paralimpiade 2020
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo mengucapkan selamat kepada atlet para-powerlifting putri Indonesia Ni Negah Widiasih yang meraih medali pertama di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.
"Kabar baik datang dari ajang Paralimpiade Tokyo 2020, siang ini. Atlet angkat berat Ni Nengah Widiasih meraih medali pertama untuk Indonesia, dengan merebut medali perak di kelas 41 kg putri," kata Presiden Jokowi melalui akun Instagram @jokowi yang diunggah pada Kamis.
Lifter Indonesia Ni Nengah Widiasih turun di kelas 41 kilogram dan merebut medali perak setelah membukukan angkatan 98 kilogram di Tokyo International Forum.
-
Siapa yang meraih medali? Sebagai tanda keberhasilannya, Lolly dengan penuh kebanggaan mengangkat dua medali yang diraihnya di ajang panahan yang sama.
-
Siapa atlet bulutangkis Indonesia yang meraih medali emas Olimpiade Tokyo? Peraih Medali Emas Olimpiade Tokyo Momen pengambilan sumpah dan janji PNS ini dihadiri oleh para atlet bulutangkis Indonesia. Salah satunya, tampak Apriyani Rahayu yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Tokyo.
-
Siapa yang meraih Juara III? Arsa Wening Arrosyad (17 thn), membawa Indonesia meraih posisi Juara III kategori Tukic Style.
-
Siapa atlet Indonesia yang meraih kemenangan mengesankan di pertandingan pertama? Muhammad Bintang Satria Herlangga mengejutkan banyak pihak dengan mengalahkan atlet Malaysia, Lee Chee Hong.
-
Siapa yang menjadi penyelamat Timnas Indonesia? Namun, keberadaan kiper Maarten Paes menjadi penyelamat.
-
Kenapa Presiden Jokowi memuji Timnas Indonesia? Presiden Republik Indonesia, Jokowi, memberikan pujian kepada Timnas Indonesia atas penampilan mereka dalam pertandingan melawan Arab Saudi dan meminta agar mereka kini berkonsentrasi untuk menghadapi Timnas Australia.
"Selamat kepada Ni Nengah Widiasih," tambah Presiden.
Atlet yang biasa dipanggil Widi tersebut mulus membuka angkatan pertama seberat 96kg. Namun ia gagal menuntaskan angkatannya ketika beban ditingkatkan menjadi 98kg pada percobaan kedua.
Beruntung, lifter berusia 28 tahun itu berhasil menebus kegagalan angkatan 98kg itu pada kesempatan ketiga dan memastikan medali pertama untuk Indonesia.
Catatan angkatan Widi itu meningkat dibanding yang dia torehkan pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro ketika dia membukukan angkatan 95kg dan meraih medali perunggu.
Selain itu, catatan 98kg juga menjadi rekor terbaiknya dalam kariernya sebagai atlet para-powerlifiting kelas 41kg.
Sementara itu, medali emas diamankan oleh lifter China Guo Lingling. Ia juga memecahkan rekor dunia kelas 41kg atas namanya sendiri dengan mencatatkan angkatan terbaik 108kg.
Medali perunggu direbut oleh lifter Venezuela Clara Sarahy Munasterio dengan angkatan terbaiknya 97kg.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prestasi Ni Nengah Widiasih yang memecahkan rekor pribadi menunjukkan dedikasi dan kerja kerasnya, menjadikannya inspirasi bagi banyak orang.
Baca SelengkapnyaAtlet para angkat berat putri Indonesia, Ni Nengah Widiasih, berhasil memecahkan rekor pribadi saat berlaga di Paralimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memberikan bonus kepada atlet dan pelatih sebagai apresiasi atas prestasi yang diraih.
Baca SelengkapnyaPasangan Hikmat Ramdani dan Leani Ratri Oktila memperoleh emas di cabang olahraga (cabor) para bulutangkis.
Baca SelengkapnyaPemerintah memberikan bonus kepada atlet serta pelatih sebagai bentuk apresiasi atas prestasi diraih.
Baca SelengkapnyaBesaran bonus itu dipastikan tidak bakal turun dari besaran bonus Olimpiade sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJokowi tak menjawab berapa besaran bonus yang akan diberikan untuk para atlet.
Baca SelengkapnyaJokowi bangga karena para atlet penyandang disabilitas Indonesia memiliki daya juang yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaIndonesia berhasil menempati posisi ke-50 di hasil akhir klasmen pada Paralimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaAdapun medali emas diraih oleh Veddriq Leonardo di cabang olahraga panjat tebing. Kemudian, Rizki Juniansyah di cabang olahraga angkat besi
Baca SelengkapnyaIndonesia sukses mengunci peringkat 6 pada ajang Asian Para Games 2022 Hangzhou.
Baca SelengkapnyaVeddriq menjadi atlet Indonesia pertama yang menyumbangkan medali emas di Olimpiade Paris.
Baca Selengkapnya