Kapendam Ungkap Dugaan Setoran Uang Sabung Ayam ke Polisi, Kapolda Lampung Minta Bukti
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika angkat bicara soal isu dugaan adanya setoran judi sabung ayam.
Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika angkat bicara soal isu dugaan adanya setoran judi sabung ayam, hingga disebut menjadi pemicu tewasnya tiga polisi di tangan anggota TNI ditembak di Way Kanan, Lampung.
Diketahui, insiden penembakan itu terjadi pada Senin (17/3) sore sekitar pukul 16.50 WIB, di lokasi perjudian sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.
Helmy mengatakan, jika adanya dugaan setoran tersebut agar bisa ditunjukkan kepada pihaknya. Karena, hal ini agar bisa diproses Korps Bhayangkara.
"Saya menanggapi bahwa ini kan asumsi ya kalau pun ada tunjukan, kita tidak menutup diri untuk memproses itu," kata Helmy kepada wartawan, Sabtu (22/3).
Bahkan, pihaknya pun juga menurunkan tim dari Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri hingga Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri.
"Bahkan sebagai wujud keseriusan Polri terhadap hal ini dari Div Propam Polri, Irwasum Polri, Bid Propam Polda dan Itwasda Polda sudah turun untuk melakukan pengecekan lakukan pendalaman," ujarnya.
"Kalau tidak ada ya kita akan bilang tidak ada, tapi kalau misalnya ada tentu ini akan dilakukan penindakan. Rasanya Polri sudah terbiasa untuk menindak anggotannya yang terbukti melakukan pelanggaran," sambungnya.
Kendati demikian, dia menegaskan, jika informasi tersebut benar adanya maka baik dari Polri maupun TNI ditegaskannya akan melakukan penindakan.
"Begitupun di situ disebutkan baik Koramil maupun Polsek terima, ya sudah kalau terima ya tindak dua-duanya dan saya yakin dari TNI juga melakukan penindakan kalau memang benar itu," tegasnya.
Meski begitu, dia memastikan tidak akan menghilangkan atau menggugurkan fakta terkait tiga anak buahnya yang ditembak tersebut.
"Banyak sekali isu-isu, cerita-cerita, narasi-narasi yang beredar kalau dalam istilahnya mistifcation news berita yang menyamarkan buat orang jadi bias atau mengalihkan fokus, tidak lagi lihat pada fokus pokoknya yaitu penembakan kepada kasus-kasus lain contohnya soal setoran," paparnya.
"Walaupun ada setoran tidak menghilangkan fakta bahwa terjadi penembakan yang menyebabkan 3 orang meninggal. Ini adalah persoalan kemanusiaan yang harus diungkap," pungkasnya.
Sebelumnya, Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar membeberkan adanya dugaan setoran dana sabung ayam ke pihak kepolisian.
Hal itu diketahui saat anggota TNI yang terlibat penembakan dan menewaskan tiga anggota Polri di Way Kanan beberapa waktu lalu menjalani pemeriksaan.
"Keterangan anggota sementara itu memang ada setoran atau duit yang dibagi mitranya yang jelas Polsek," ucap Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, kepada wartawan, Kamis (20/3).
