Kementan anggarkan Rp 50 miliar perbaiki perkebunan teh
Merdeka.com - Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya memajukan perkebunan teh Indonesia. Untuk memperbaiki perkebunan teh, Kementan menganggarkan Rp 50 miliar. Dana itu untuk memperbaiki kebun teh seluas 3.200 hektar (ha).
Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian, Gamal Nasir, mengatakan, upaya ini dilakukan untuk meningkatkan produksi dan keberlanjutan teh nasional, khususnya perkebunan rakyat.
"Dalam enam tahun terakhir, menunjukkan produksi teh nasional cenderung menurun dari tahun ke tahun," kata Gamal, Senin (28/4).
-
Bagaimana Kementan meningkatkan kesejahteraan petani? Kami nilai Kementan memiliki program dan inovasi yang sangat baik dalam pemberdayaan petani dan meningkatkan kesejahteraan petani selama ini, seperti Taxi Alsintan misalnya, program ini kami nilai sangat baik dalam mendukung aktivitas petani dilapangan dan sangat baik dalam melatih kemandirian petani,'
-
Bagaimana cara Kementan meningkatkan produktivitas lahan rawa? 'Kita fokus memberikan bantuan optimasi, yang dikatakan optimasi adalah dulu tanam satu 1 kali dalam se tahun, kita tingkatkan menjadi dua kali jadi produksinya dua kali lipat tentu kesejahteraan pun meningkat,'tambah Mentan Amran.
-
Bagaimana upaya Kementan untuk memenuhi produksi bawang merah? Direktur Jenderal Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto mengatakan bahwa upaya kementan dalam memenuhi produksi bawang merah terus dilakukan melalui penyediaan benih unggul, alsintan hingga akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan produksi padi dan jagung? Salah satu potensi lahan yang dapat digunakan untuk menambah produksi pangan nasional khususnya padi dan jagung adalah lahan rawa dan lahan kering yang belum dimanfaatkan secara optimal.
-
Siapa yang terlibat dalam upaya Kementan meningkatkan produksi padi dan jagung? Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), mengajak semua pihak mulai dari pemerintah pusat hingga daerah untuk fokus melakukan upaya peningkatan produksi pangan melalui pemanfaatan lahan rawa baik pasang surut maupun lahan tadah hujan atau non irigasi di sejumlah daerah.
-
Apa tujuan Kemendag dalam melindungi petani tembakau dan cengkih? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan melakukan pertemuan dengan petani tembakau di Kudus, Jawa Tengah, Rabu (2/8). Pada pertemuan tersebut, Mendag menyampaikan bahwa pemerintah akan terus melindungi kesejahteraan petani tembakau dan cengkih di dalam negeri agar tetap berkembang.
Menurut Gamal, rendahnya produksi teh Indonesia disebabkan karena sebagian besar arealnya merupakan perkebunan rakyat yang pengelolaannya belum memenuhi standar teknis. Selain itu, usia tanamannya tua dan populasinya di bawah standar.
Laju konversi areal perkebunan teh di Indonesia baik perkebunan rakyat, perkebunan besar negara maupun swasta mencapai 3.000 ha/tahun.
Perbaikan perkebunan teh seluas 3.200 ha ini terdiri dari kegiatan intensifikasi 1.700 ha dan rehabilitasi 1.500 ha. Kegiatan tersebut tersebar di delapan kabupaten di Jawa Barat meliputi Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Garut, Bandung, Majalengka, Purwakarta, Bandung Barat.
"Melalui kegiatan rehabilitasi, maka petani akan memperoleh bantuan, bibit, pupuk NPK, pupuk organik, herbisida, agens pengendali hayati dan alat pertanian," ungkapnya.
Sedangkan program intensifikasi bantuan yang akan diperoleh antara lain pupuk NPK, pupuk organik, agens pengendali hayati dan alat pertanian.
Untuk program rehabilitasi, diperlukan bibit sebanyak 7,5 juta cutting. Pusat Penelitian Teh dan Kina telah menyiapkan bahan tanam unggul sebanyak 10,5 juta.
Pada tahun 2015, rencananya anggaran perbaikan perkebunan teh rakyat tersebut akan ditingkatkan menjadi Rp 100 miliar.
Saat ini luas perkebunan teh mencapai 122.206 ha dengan produksi 145.475 ton dengan sentra pengembangan terbesar di Jawa Barat seluas 95.496 ha atau 77,6 persen.
Dari total luas areal tersebut perkebunan rakyat mencapai 56.258 ha (46,03 persen), perkebunan besar negara 38.103 ha (31,18 persen), perkebunan besar swasta 27.845 ha (22,79 persen).
(mdk/cza)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat di Istana Negara untuk membahas sejumlah isu penting terkait kebijakan sawit di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Baturusa KLHK, Muchtar Effendi menjelaskan, ada kewajiban bagi perusahaan untuk melakukan penghijauan.
Baca SelengkapnyaKegiatan optimasi lahan rawa difokuskan pada perbaikan infrastruktur air dan lahan melalui pembangunan atau rehabilitasi infrastruktur.
Baca SelengkapnyaKementan berkomitmen akan mempercepat pencetakan sawah satu juta hektare.
Baca SelengkapnyaAnggaran terbesar dialokasikan untuk program percepatan (quick wins) lumbung pangan.
Baca Selengkapnyaada 2023 Kementan telah mengalokasikan Embung 500 unit untuk 10.000 ha, Perpompaan 629 unit untuk 12.580 ha.
Baca SelengkapnyaRencana Kerja Pemerintah (RKP) Kementan 2025 akan difokuskan pada empat program yakni ketersediaan, akses dan konsumsi pangan berkualitas.
Baca SelengkapnyaKementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan program Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) untuk pertanian Kulonprogo, DIY.
Baca SelengkapnyaSebelumnya para petani hanya bisa satu kali tanam dalam satu tahun dengan adanya irigasi perpompaan menjadi dua kali tanam.
Baca SelengkapnyaReforma Agraria yang juga salah satu program strategis nasional, berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi nasional
Baca SelengkapnyaKrisis pangan harus terus diwaspadai, mengingat produksi beras di tahun 2022 hanya sekitar 31,54 juta ton.
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2023, Telkom melaksanakan pemulihan lahan kritis di beberapa titik di Indonesia.
Baca Selengkapnya