Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kementan anggarkan Rp 50 miliar perbaiki perkebunan teh

Kementan anggarkan Rp 50 miliar perbaiki perkebunan teh Ilustrasi teh. ©Shutterstock/kuleczka

Merdeka.com - Kementerian Pertanian (Kementan) berupaya memajukan perkebunan teh Indonesia. Untuk memperbaiki perkebunan teh, Kementan menganggarkan Rp 50 miliar. Dana itu untuk memperbaiki kebun teh seluas 3.200 hektar (ha). 

Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian, Gamal Nasir, mengatakan, upaya ini dilakukan untuk meningkatkan produksi dan keberlanjutan teh nasional, khususnya perkebunan rakyat.

"Dalam enam tahun terakhir, menunjukkan produksi teh nasional cenderung menurun dari tahun ke tahun," kata Gamal, Senin (28/4).

Orang lain juga bertanya?

Menurut Gamal, rendahnya produksi teh Indonesia disebabkan karena sebagian besar arealnya merupakan perkebunan rakyat yang pengelolaannya belum memenuhi standar teknis. Selain itu, usia tanamannya tua dan populasinya di bawah standar.  

Laju konversi areal perkebunan teh di Indonesia baik perkebunan rakyat, perkebunan besar negara maupun swasta mencapai 3.000 ha/tahun. 

Perbaikan perkebunan teh seluas 3.200 ha ini terdiri dari kegiatan intensifikasi 1.700 ha dan rehabilitasi 1.500 ha. Kegiatan tersebut tersebar di delapan kabupaten di Jawa Barat meliputi Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Garut, Bandung, Majalengka, Purwakarta, Bandung Barat.

"Melalui kegiatan rehabilitasi, maka petani akan memperoleh bantuan, bibit, pupuk NPK, pupuk organik, herbisida, agens pengendali hayati dan alat pertanian," ungkapnya. 

Sedangkan program intensifikasi bantuan yang akan diperoleh antara lain pupuk NPK, pupuk organik, agens pengendali hayati dan alat pertanian.

Untuk program rehabilitasi, diperlukan bibit sebanyak 7,5 juta cutting. Pusat Penelitian Teh dan Kina telah menyiapkan bahan tanam unggul sebanyak 10,5 juta. 

Pada tahun 2015, rencananya anggaran perbaikan perkebunan teh rakyat tersebut akan ditingkatkan menjadi Rp 100 miliar.

Saat ini luas perkebunan teh mencapai 122.206 ha dengan produksi 145.475 ton dengan sentra pengembangan terbesar di Jawa Barat seluas 95.496 ha atau 77,6 persen. 

Dari total luas areal tersebut perkebunan rakyat mencapai 56.258 ha (46,03 persen), perkebunan besar negara 38.103 ha (31,18 persen), perkebunan besar swasta 27.845 ha (22,79 persen).

(mdk/cza)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Berencana Naikkan Dana Peremajaan Sawit Jadi Rp60 Juta Per Hektare
Pemerintah Berencana Naikkan Dana Peremajaan Sawit Jadi Rp60 Juta Per Hektare

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat di Istana Negara untuk membahas sejumlah isu penting terkait kebijakan sawit di Indonesia.

Baca Selengkapnya
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah
KLHK Serah Terima Hasil Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Seluas 27 Hektar di Bangka Tengah

Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Baturusa KLHK, Muchtar Effendi menjelaskan, ada kewajiban bagi perusahaan untuk melakukan penghijauan.

Baca Selengkapnya
Genjot Produksi dan IP, Kementan Lakukan Opla Rawa 500 Ha di Aceh Utara
Genjot Produksi dan IP, Kementan Lakukan Opla Rawa 500 Ha di Aceh Utara

Kegiatan optimasi lahan rawa difokuskan pada perbaikan infrastruktur air dan lahan melalui pembangunan atau rehabilitasi infrastruktur.

Baca Selengkapnya
Kementan Pastikan Program Cetak Sawah Berjalan Lancar
Kementan Pastikan Program Cetak Sawah Berjalan Lancar

Kementan berkomitmen akan mempercepat pencetakan sawah satu juta hektare.

Baca Selengkapnya
Kementerian Pertanian Dapat Jatah Anggaran Rp29,37 Triliun di Tahun 2025
Kementerian Pertanian Dapat Jatah Anggaran Rp29,37 Triliun di Tahun 2025

Anggaran terbesar dialokasikan untuk program percepatan (quick wins) lumbung pangan.

Baca Selengkapnya
Kejar Produksi 35 Juta Ton, Kementan Andalkan Strategi Irigasi
Kejar Produksi 35 Juta Ton, Kementan Andalkan Strategi Irigasi

ada 2023 Kementan telah mengalokasikan Embung 500 unit untuk 10.000 ha, Perpompaan 629 unit untuk 12.580 ha.

Baca Selengkapnya
Kementerian Pertanian Minta Tambahan Anggaran Rp51 Triliun untuk Dukung Program Prabowo 2025
Kementerian Pertanian Minta Tambahan Anggaran Rp51 Triliun untuk Dukung Program Prabowo 2025

Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Kementan 2025 akan difokuskan pada empat program yakni ketersediaan, akses dan konsumsi pangan berkualitas.

Baca Selengkapnya
Kementan Beri Bantuan RJIT di 2 Lokasi Kulonprogo untuk Antisipasi El Nino
Kementan Beri Bantuan RJIT di 2 Lokasi Kulonprogo untuk Antisipasi El Nino

Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan program Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) untuk pertanian Kulonprogo, DIY.

Baca Selengkapnya
Kejar Produksi dan Tanam dua kali, Kementan Bantu Petani di Sukabumi Irigasi Perpompaan
Kejar Produksi dan Tanam dua kali, Kementan Bantu Petani di Sukabumi Irigasi Perpompaan

Sebelumnya para petani hanya bisa satu kali tanam dalam satu tahun dengan adanya irigasi perpompaan menjadi dua kali tanam.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Reforma Agraria untuk Mengatasi Kemiskinan Ekstrem dan  Memperhatikan Hak-Hak Rakyat
Menko Airlangga: Reforma Agraria untuk Mengatasi Kemiskinan Ekstrem dan Memperhatikan Hak-Hak Rakyat

Reforma Agraria yang juga salah satu program strategis nasional, berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi nasional

Baca Selengkapnya
Kementan Optimasi Lahan Rawa dan Non-irigasi, Tingkatkan Produksi Padi dan Jagung
Kementan Optimasi Lahan Rawa dan Non-irigasi, Tingkatkan Produksi Padi dan Jagung

Krisis pangan harus terus diwaspadai, mengingat produksi beras di tahun 2022 hanya sekitar 31,54 juta ton.

Baca Selengkapnya
Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis Melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon
Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Lahan Kritis Melalui Reboisasi 33.800 Bibit Pohon

Sepanjang tahun 2023, Telkom melaksanakan pemulihan lahan kritis di beberapa titik di Indonesia.

Baca Selengkapnya