KPU Sumut Nyatakan Berkas Pendaftaran Bobby - Surya Lengkap
Setelah dinyatakan lengkap, KPU Sumut memberikan surat pengantar untuk keduanya menjalani tes kesehatan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara, Agus Arifin, menyatakan berkas pendaftaran pencalonan sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur yakni Bobby Nasution-Surya untuk Pilkada Sumut telah lengkap.
“Untuk kelengkapan berkasnya sudah lengkap. Makanya kami menyerahkan tanda terima bahwa dokumen sudah lengkap,” katanya, Rabu (28/8).
Agus menjelaskan saat penyerahan berkas pendaftaran pencalonan Bobby-Surya, KPU Sumut sempat melakukan verifikasi terhadap sejumlah pimpinan partai politik pendukung yang tak hadir. Verifikasi itu dilakukan dengan cara telekonferensi.
“Tadi kami juga melakukan video call atau telekonferensi terhadap beberapa pengurus partai politik yang tidak bisa hadir bersama dengan pasangan calon dan pimpinan parpol lainnya. Ada tiga partai politik tadi melakukan video call terkait dengan kebenaran dan keabsahan dokumennya. Itu sudah dilakukan dengan ketentuan yang ada,” jelas Agus.
Setelah menyatakan berkas pendaftaran pencalonan Bobby-Surya lengkap. KPU Sumut menyerahkan surat pengantar kepada Bobby-Surya untuk melakukan pemeriksaan kesehatan sebagai tahapan dari proses pencalonan gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Sumut.
“Tadi kami sudah menyerahkan surat pengantar untuk melakukan tes kesehatan bisa dilakukan selambat-lambatnya 2 September 2024,” ujar Agus.
Adapun tahapan berikutnya dalam proses pendaftaran pencalonan gubernur dan wakil gubernur untuk Pilkada Sumut adalah penelitian administrasi dokumen hingga 21 September 2024.
“Kemudian, 22 September 2024 penetapan pasangan calon dan seterusnya akan dilakukan pencabutan nomor urut. Lalu, 24 September 2024 diumumkan dan pada 25 September hingga 24 November 2024 itu masa kampanye,” ucap Agus.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bobby-Surya resmi mendaftar ke KPU Sumut pada Rabu (28/8) sekitar pukul 14.30 WIB. Kedatangan Bobby-Surya ke KPU Sumut diiringi oleh ratusan relawan dan para pimpinan partai pendukung dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
