Kronologi Dua Warga Bojonegoro Tewas Keracunan Usai Konsumsi Belalang Setan
Setelah memakan belalang tersebut, korban mengalami sakit perut dan muntah-muntah
Dua orang warga Desa Dukohkidul, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur tewas keracunan setelah memakan belalang hutan atau biasa disebut belalang setan oleh penduduk setempat.
Kedua warga ini diketahui bernama Novan Hafid (25) yang meninggal pada Sabtu (21/12) malam, dan Samian (52) yang meninggal pada Rabu (25/12) malam.
-
Siapa pelaku keracunan? Seorang perempuan pekerja di Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan cara menambahkan racun ke dalam minuman rekan kerjanya.
-
Siapa yang pernah menjadi korban racun ikan buntal? Pasalnya, berdasarkan informasi Africa Oceans Conversation Alliance, seekor anjing laut terbunuh oleh ratusan ikan buntal di tepi pantai karena gagal napas yang disebabkan oleh serangan ikan buntal.
-
Siapa yang terkena keracunan? Ratusan warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat mengalami keracunan massal usai memakan nasi kotak pada acara reses anggota DPRD setempat.
-
Apa dampak racun ikan buntal pada tubuh? Dampak racun ikan buntal ini dapat menyebabkan keracunan parah pada organ-organ manusia jika dikonsumsi. Dampak racun ikan buntal sering kali mempengaruhi sistem saraf manusia. Racun ini dapat mengakibatkan kelumpuhan, kemandulan, atau bahkan kematian jika tidak segera diobati.
-
Siapa korban serangan buaya? Korban ini bernama Ide Suprianto (27) asal Desa Sari Bulan, Kecamatan Air Dikit yang menikah dengan warga Desa Tanah Harapan.
-
Siapa yang terkena racun? Tujuh orang turis, di antaranya empat warga negara Australia, mengalami gejala seperti mual, muntah, dan masalah neurologis setelah mengonsumsi koktail pina colada di sebuah resor bintang lima.
Informasi yang dihimpun, kedua korban awalnya bersama dua orang temannya lagi, Jaelani dan Abdi Muizza mencari belalang pada Sabtu (21/12) siang. Kemudian, korban Novan Hafid dan Samian memakan belalang tersebut. Sedangkan, Jaelani dan Abdi Muizza tidak ikut makan belalang ini. Sehingga keduanya selamat.
Perangkat Desa Dukohkidul, Kecamatan Ngasem, Yasmi membenarkan ada warga desanya yang meninggal dunia diduga akibat keracunan setelah memakan belalang.
“Korban bernama Samian. Meninggal tadi (Rabu) malam sekitar pukul 20.30 WIB. di PKU Muhammadiyah Kalitidu,” ungkap Yasmi.
Menurut Yasmi, Samian merupakan rekan dari Novan Hafid yang meninggal pada Sabtu malam (21/12) lalu.
“Sama-sama dengan Novan. Cari belalangnya juga sama-sama, makannya juga di hari yang sama, tapi masaknya di rumah masing-masing,” beber Yasmi.
Usai Makan Belalang Setan, Sakit Perut dan Muntah-Muntah
Yasmi menyampaikan bahwa setelah Samian memakan belalang tersebut, korban mengalami sakit perut dan muntah-muntah sehingga segera dilarikan ke Puskesmas setempat. Selanjutnya korban dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah Kalitidu untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
“Katanya dari awal sudah keracunan, terus Minggu (22/10) periksa ke Puskesmas. Setelah itu dibawa ke PKU Muhammadiyah Kalitidu,” jelasnya.
Saat ditanya terkait kondisi rekan korban yang lain, yaitu Jaelani dan Moch Abdi Muizza, Yasmi menjelaskan bahwa berdasarkan informasi yang ia dapat kedua rekan korban tersebut hanya menemani kedua korban dalam mencari belalang di hutan, tetapi tidak ikut memasak atau memakan belalang.
“Untuk Jaelani dan Moch Abdi Muizza, tidak ikut makan. Cuma menemani saat mencari belalang,” pungkasnya.
Saat ini, jenazah Samian telah dikebumikan oleh keluarganya di Dusun Papringan, Desa Dukohkidul RT 016 RW 004, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro.