Kronologi Polisi Polres Way Kanan Lampung Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Diduga Bunuh Diri
Diduga, korban bunuh diri dengan melukai lehernya pakai senjata tajam.
Brigadir Polisi (Brigpol) EA ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamar rumahnya di Kampung Banjar Negara, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan, Lampung, pada Selasa sore (7/1). Diduga, korban bunuh diri dengan melukai lehernya pakai senjata tajam.
Brigpol EA merupakan anggota Banit Reskrim Polsek Pakuan Ratu, Polres Way Kanan. Korban ditemukan sudah tak bernyawa sekitar pukul 15.00 WIB.
"Benar, ada anggota Polres Way Kanan yang diduga melakukan tindakan melukai diri sendiri yang mengakibatkan meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik.
Pihaknya belum bisa memberikan informasi lebih detail mengenai insiden tersebut. Saat ini, proses investigasi masih didalami untuk mengetahui motif di balik dugaan bunuh diri ini.
"Motifnya masih dalam proses penyelidikan," terangnya.
Berdasarkan pemeriksaan awal, korban ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamarnya dengan kondisi di bagian leher terdapat luka sayatan senjata tajam.
"Peristiwa ini terjadi ketika korban sedang lepas dinas, tim Inafis Polres Way Kanan menemukan adanya bekas luka di lehernya," jelas Umi.
Jasad Birgpol EA telah dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi. Polda Lampung pun menyampaikan duka cita mendalam terkait peristiwa itu.
Umi meminta, semua pihak menunggu hasil hasil penyelidikan dari kepolisian.
"Untuk perkembangan selanjutnya, nanti akan kami sampaikan, apabila sudah ada hasil penyelidikan dari tim," katany
Berdasarkan pemeriksaan awal, korban ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamarnya dengan kondisi di bagian leher terdapat luka sayatan senjata tajam.
"Peristiwa ini terjadi ketika korban sedang lepas dinas, tim Inafis Polres Way Kanan menemukan adanya bekas luka di lehernya," jelas Umi.
Jasad Birgpol EA telah dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi. Polda Lampung pun menyampaikan duka cita mendalam terkait peristiwa itu.
Umi meminta, semua pihak menunggu hasil hasil penyelidikan dari kepolisian.
"Untuk perkembangan selanjutnya, nanti akan kami sampaikan, apabila sudah ada hasil penyelidikan dari tim," katanya.