Kunjungi Muara Angke, Prabowo Biayai Warga Menderita Katarak Hingga Tumor
Dalam kunjungannya di Muara Angke, Prabowo tak sengaja bertemu dengan seorang balita yang mengalami katarak hingga tak mampu melihat hampir 90 persen.
Presiden Terpilih sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, meninjau kawasan rumah apung, di Muara Angke, Jakarta Utara, pada Rabu (14/8).
Dalam kunjungannya di Muara Angke, Prabowo tak sengaja bertemu dengan seorang balita yang mengalami katarak hingga tak mampu melihat hampir 90 persen.
Tak hanya itu, Prabowo juga bertemu dengan seorang anak dan seorang ibu yang terkena tumor bibir dan hidung.
Prabowo pun dengan sigap meminta sekretaris pribadinya Rizky Irmansyah, untum segera diberikan penanganan khusus. Bahkan, biaya untuk warga tersebut ditanggung oleh Prabowo secara keseluruhan.
Momen itu, diceritakan langsung dalam unggahan Rizky diakun instagram pribadinya @rizky_irmansyah.
"Maafkan saya Pak Prabowo, saat kunjungan pagi tadi ke Muara Angke untuk meninjau Rumah Apung bantuan dari Pak Prabowo. Sedikit saya beri bocoran, ada seorang anak balita yang kedua matanya katarak tak mampu melihat hingga 90%, ada juga seorang anak dan seorang ibu yang tumbuh tumor dibibirnya, hidungnya, dan beberapa warga yang sakit dan butuh penanganan khusus," tulis Rizky, dalam unggahannya, dikutip merdeka.com, Rabu (14/8).
"Setelahnya, Pak Prabowo langsung memerintahkan saya utk memberikan penanganan khusus di rumah sakit di Jakarta sampai anak, ibu, dan warga itu sembuh. Ditanggung sepenuhnya oleh Pak Prabowo Pribadi," sambungnya.
Bantuan yang diberikan Prabowo pun tak hanya itu, Rizky mengatakan Praboeo meminta agar dirinya membeli seluruh dagangan yang ada di tempat Prabowo kunjungi dan dibagikan untuk warga sekitar.
Dia mengungkapkan, bahwa perintah yang diberikan kepada dirinya dilakukan Prabowo secara diam-diam. Agar hal tersebut tak diketahui warga ataupun media yang meliput.
"Juga, beliau perintahkan saya untuk membeli habis para pedangan pedagang disana, pedagang es, pedagang kerupuk, pedagang makanan ringan, dan dagangan nya dibagikan habis ke kapada warga. Perintah-perintah itu diberikan sambil berbisik kepada saya untuk di laksanakan tanpa orang lain tahu atau media tahu," beber Rizky.
Namun, Rizky menyampaikan bahwa kebaikan yang dilakukan Prabowo kepada warga Muara Angke patut untuk disebarkan. Agar bisa menjadi contoh bagi para pemimpin kelak.
"Tapi maaf Pak, kali ini saya harus buka dan bicara ttg kebaikan Bapak, kepedulian Bapak, ketulusan Bapak kepada kesulitan yg dialami Rakyat. Agar kelak Ini menjadi tauladan untuk para Pemimpin kini dan dimasa yang akan datang," imbuh Rizky.
Berikut cuitan lengkap Rizky, dikutip merdeka.com:
“Maafkan saya Pak Prabowo………….”
Saat kunjungan pagi tadi ke Muara Angke untuk meninjau Rumah Apung bantuan dari Pak Prabowo.
Sedikit saya beri bocoran,
ada seorang anak balita yang kedua matanya katarak tak mampu melihat hingga 90%, ada juga seorang anak dan seorang ibu yang tumbuh tumor dibibirnya, hidungnya, dan beberapa warga yang sakit dan butuh penanganan khusus.
Setelahnya, Pak Prabowo langsung memerintahkan saya untuk memberikan penanganan khusus di rumah sakit di Jakarta sampai anak, ibu, dan warga itu sembuh. Ditanggung sepenuhnya oleh Pak Prabowo Pribadi.
Juga, beliau perintahkan saya untuk membeli habis para pedangan pedagang disana, pedagang es, pedagang kerupuk, pedagang makanan ringan, dan dagangan nya dibagikan habis ke kapada warga.
Perintah-perintah itu diberikan sambil berbisik kepada saya untuk di laksanakan tanpa org lain tahu atau media tahu.
Tapi maaf Pak, kali ini saya harus buka dan bicara ttg kebaikan Bapak, kepedulian Bapak, ketulusan Bapak kepada kesulitan yg dialami Rakyat.
Agar kelak Ini menjadi tauladan untuk para Pemimpin kini dan dimasa yang akan datang.
Terima kasih atas kebaikan Bapak kepada Rakyat, hari ini khususnya di Kampung Muara Angke yang telah dibangun ratusan rumah apung, fasilitas olahraga Apung (lapangan Futsal Apung), layanan kesehatan gratis, Air Bersih dan lain nya.
Semoga panjang umur selalu Pak, Hiduplah lebih lama. Doa kami semua menyertai.