Lima Pedagang Positif Covid-19, Pasar Sokaraja Banyumas Ditutup Sementara
Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, memutuskan menutup sementara Pasar Sokaraja. Pertimbangannya, berdasarkan hasil swab test, sejumlah pedagang terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono.
"Pasar Sokaraja akan ditutup selama tiga hari, mulai Senin (27/7)," kata Sadewo kepada wartawan di Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Minggu (26/7). Dilansir Antara.
Dia mengatakan, berdasarkan hasil diskusi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Banyumas diketahui bahwa setelah dilakukan swab test secara massal dan masif di Pasar Sokaraja, hasilnya menunjukkan bahwa ada lima pedagang yang dinyatakan positif Covid-19.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Di mana UMKM Bontang terdampak pandemi? Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
"Padahal Pasar Sokaraja saya lihat tertib ya, pasarnya. Tetapi kalau setiap hari Sabtu di sana ada pasar hewan, hasil swab-nya ternyata ada 5 orang yang positif," jelasnya.
Oleh karena itu, Pemkab Banyumas memutuskan menutup sementara Pasar Sokaraja. Guna dilakukan pembersihan dan penyemprotran cairan disinfektan di dalam maupun lingkungan sekitar.
Dia berharap setelah Pasar Sokaraja nantinya kembali dibuka, para pedagangnya bisa lebih tertib seperti halnya pedagang di Pasar Manis.
"Pasar Manis itu kan swab pertama itu kan cuma 1 orang yang positif, swab kedua kosong. Pasar Wage ada 16 orang yang positif (swab test pertama sebanyak 5 orang yang positif dan tes usap kedua sebanyak 16 orang yang positif)," katanya.
Menurut dia, hal itu menunjukkan jika tertib sesuai dengan anjuran pemerintah, penularan Covid-19 bisa dihentikan.
"Pasar Wage angel (sulit) itu pedagangnya dari luar kota banyak banget. Pasar Sokaraja pas pasar hewan hari Sabtu, pedagang dari luar kota banyak," katanya.
Informasi yang dihimpun, berdasarkan hasil swab test secara massal dan masif pada awal bulan Juli terhadap 50 orang pedagang di Pasar Sokaraja secara acak diketahui ada 1 orang yang dinyatakan positif Covid-19.
Selanjutnya pada 17 Juli dilakukan tes usap massal terhadap 150 pedagang di Pasar Sokaraja dan hasilnya diketahui sebanyak 5 orang yang dinyatakan positif Covid-19.
Berdasarkan data yang disajikan di laman covid19.banyumaskab.go.id, di Kabupaten Banyumas per 26 Juli 2020, pukul 07.07 WIB, secara keseluruhan terdapat 160 orang yang dinyatakan positif COVID-19, terdiri atas 31 orang dalam perawatan, 124 orang telah sembuh, dan 5 orang meninggal dunia. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet.
Baca SelengkapnyaPara pedagang dan seluruh PKL Pasar bersepakat untuk segera melakukan relokasi Pasar Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaSejumlah toko tutup di depan Pasar Tanah Abang Blok A di Jakarta pada Jumat (12/4/2024).
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaHasil pengecekan laboratorium itu, seluruh sampel makanan-minuman dalam kondisi layak konsumsi.
Baca SelengkapnyaKericuhan yang diwarnai aksi pembakaran ban dan kayu sempat berlangsung mencekam.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaDinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang berjanji sasmpah segera diangkut besok.
Baca SelengkapnyaPedagang membongkar paksa pagar penutup perlintasan sebidang kereta api. Aksi itu mereka lakukan, karena penutupan akses membuat Pasar Rangkasbitung sepi.
Baca Selengkapnya