Masih Pandemi, Kemenag Solo Imbau Perayaan Natal Digelar Sederhana
Merdeka.com - Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta mengimbau kepada masyarakat khususnya umat Nasrani, agar merayakan Hari Natal secara sederhana.Hal tersebut mengingat kondisi tanah air saat ini masih dalam pandemi Covid-19. Sehingga penularan dan penyebaran virus Corona bisa diminimalisir.
"Ibadah atau perayaan Natal, hendaknya dilaksanakan secara sederhana dan tidak berlebihan. Serta lebih menekankan perayaan di tengah keluarga," ujar Plt. Kepala Kantor Kemenag Kota Solo, Rosyid Ali Safitri, Rabu (16/12).
Untuk pelaksanaan ibadat, lanjut Rosyid, selain dilaksanakan secara berjamaah atau kolektif di rumah ibadah, hendaknya juga dilakukan secara daring dengan tatanan yang sudah disiapkan oleh pengurus. Kemudian untuk jumlah peserta ibadat secara kolektif, tidak diperbolehkan melebihi 50 persen dari kapasitas tempat ibadah.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Siapa yang perlu menjaga kesehatan? Penting disadari bahwa seseorang yang menjaga kesehatannya akan tampak cantik dan menarik di mata orang lain.
-
Bagaimana Pilkada 2020 dilaksanakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa jemaah haji harus menjaga kesehatan? Namun pihaknya ingin jemaah haji benar-benar sehat karena perjalanan menuju puncak haji masih cukup panjang.'Cuma kita mau dia memang benar-benar stabil, sehingga kalau kita kembalikan ke kloter itu dalam kondisi yang sehat dengan catatan,' kata Karmijono.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan jamaah haji? Karmijono meminta jemaah menjaga kondisi kesehatannya dengan selalu membawa obat di saku baju atau tas pinggang. Tak lupa sering minum air mineral, dan tidak melewatkan makan.
"Kemudian yang ketiga, pengurus rumah ibadat dan yang mengikuti perayaan, wajib mengikuti ketentuan protokol kesehatan Covid-19," tandasnya.
Terkait ibadat dan perayaan Natal tersebut, pihaknya sudah mengedarkan surat yang ditujukan untuk para pemuka agama terutama Nasrani. Surat Edaran tersebut merupakan kebijakan dari Kementerian Agama Republik Indonesia. Yakni Surat Edaran Menteri Agama nomor 23 tahun 2020, tentang panduan penyelenggaraan kegiatan ibadah dan perayaan Natal dimasa pandemi.
"Kita berharap semua tokoh agama, harus mengikuti informasi secara terus menerus dari pemerintah kota, sehingga kita langsung bisa menyesuaikan. Karena Pandemi ini kan sudah lama dari bulan Maret. Saya kira masyarakat sudah memahami terkait hal itu," pungkasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaPerayaan malam tahun baru bertentangan dengan syariat Islam dan mengganggu ketertiban.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaJangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPada Natal 2023, tema yang diusung ialah 'Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera Bagi Bumi'.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaGereja Katedral, siap menampung 3.000-4.000 ribu umat untuk Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal
Baca SelengkapnyaSigit mengaku sangat senang dalam perayaan Natal 2023 ini bisa berjalan dengan lancar dan tanpa adanya pembatasan.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca Selengkapnya