Pengakuan blak-blakan Rinada sebut Yurel kelainan seks

Merdeka.com - Setelah kasus foto berbaju PNS mesumnya beredar luas dan diselidiki oleh pihak Mapolrestabes Bandung, Rinada kini hanya bisa menyesali atas apa yang dilakukannya bersama mantan suaminya, Yurel tersebut. Rinada pun menyempatkan diri ke kantor redaksi merdeka.com untuk memberitahukan seluruh kebenaran di balik beredarnya foto adegan panasnya dengan Yurel.

Dalam kesempatan itu, Rinada mengatakan bahwa tersebarnya adegan panas tersebut sepenuhnya kesalahan sang mantan suami. Dia pun menyebut Yurel memiliki kelainan seks dengan adanya aksi perekaman video hubungan intim mereka itu. Dia sepenuhnya merasa bersalah akibat perbuatan mantan suaminya tersebut yang pada akhirnya mencoreng nama PNS Pemkot Bandung.

Sebelumnya foto Rinada ini muncul dalam sebuah blog stensil www.melisaonline.com dan menghebohkan jagad maya. Wali Kota Bandung yang mengetahui hal ini pun geram dengan aksi Rinada dan Yurel yang mencoreng citra kota kembang ini. Oleh Emil, begitu akrab disapa, mereka pun akhirnya dimaafkan setelah mengikuti proses penyidikan dari Mapolrestabes Bandung dan membuat permohonan maaf melalui media.

Apa saja pengakuan Rinada saat menyambangi markas merdeka.com kemarin? Berikut pengakuan blak-blakan Rinada sebut mantan suaminya Yurel miliki kelainan seks.

Rinada sebut Yurel punya kelainan seks

Foto syur Rinada yang sedang mengenakan seragam PNS Bandung beredar luas di dunia maya. Diketahui, foto tersebut diambil oleh pemeran pria yang tak lain suaminya (sekarang mantan) yaitu Yurel.Menurut Rinada, Yurel merupakan sosok yang berkelainan dalam hubungan seks. Dia menuding salah satu contohnya adalah merekam hubungan seks mereka yang kini bisa beredar luas di masyarakat."Punya kelainan, dia enggak normal, saya diikat-ikat dilakban, lalu direkam," ujar Rinada saat berkunjung ke markas merdeka.com dan kapanlagi.com, Selasa (16/9) dini hari.Rinada mengaku baru pertama kali melakukan adegan seks yang direkam oleh Yurel. "Cuma itu doang sekali pakai yang baju PNS, habis itu enggak pernah lagi buat," ucapnya."Aku enggak suka, enggak pernah nonton hasilnya, malah baru lihat di internet kaget," imbuhnya.

Rinada tahu foto mesumnya beredar dari teman

Rinada syok dan malu saat mengetahui foto-fotonya yang sedang beradegan panas dengan mantan suaminya Yurel, beredar di dunia maya. Saat merekam adegan itu dengan handycam, Rinada mengaku dipaksa. Bahkan keperluan untuk merekam itu disiapkan sang mantan suami."Pertama tahu dikasih tahu temen lewat BBM. Dia tanya, Rinada ini kamu bukan? Waktu dikasih tahu pertama biasa. Tapi waktu yang tanya kedua aku langsung syok dan hubungi Yurel," tutur Rinada Mengenai seragam PNS Pemkot Bandung, Rinada menjelaskan, dia dan suaminya pernah tergabung dalam sebuah band yang sering mengisi acara-acara di berbagai instansi. Saat tampil, mereka selalu menggunakan seragam tematik yang menyesuaikan pihak pengundang."Ada HUT Kodam kita pakai baju TNI, HUT Polri pakai baju polisi, kenapa pakai seragam karena ada acara HUT Bandung, dia sarankan pake baju PNS. Aku pikir oke-oke saja. Dia menjahit empat harian dari mulai bikin ide, dia suruh aku coba, maka ada foto dua season kan?" jelas Rinada.Dalam foto yang beredar di dunia maya, Rinada mengaku pengambilan gambar dilakukan dua kali. "Pertama di mobil, itu siang, dia suruh aku pake baju itu, keesokan harinya sama-sama di rumah, terus kejadian di rumahnya.""Aku enggak kepikiran sampai foto adegan itu, dia dari rumah itu sudah direncanakan alat-alatnya, lakban, kamera, dia jahatlah," ujar Rinada dengan raut wajah sedih.

Rinada mengaku terpaksa menuruti kemauan Yurel

Rinada, wanita berbaju PNS Pemkot Bandung dalam foto syur yang menghebohkan dunia maya mengaku shock (syok) dan prihatin atas peristiwa tersebut. Rinada mengaku tak bisa makan dan tidur pasca-menyebarnya foto dirinya sedang beradegan panas dengan mantan suaminya, Yurel."Saya benar-benar kaget tak menyangka sampai adanya berita tentang saya mengenai hal itu," ujar Rinada saat berkunjung ke markas merdeka.com dan kapanlagi.com, Selasa (16/9) dini hari.Mantan istri Andhika The Titans itu menceritakan, saat merekam adegan panas itu, dirinya mengaku dipaksa oleh Yurel. Menurut Rinada, Yurel memang sudah mempersiapkan peralatan untuk merekam adegan panas itu yakni handycam."Dia mempersiapkan baju PNS, ikat lakban, handycam, tripod, semua yang punya ide mantan aku (Yurel). Aku dipaksa," kata wanita asal Bandung itu.

Rinada sebut foto disebar karena Yurel sakit hati

Rinada tak habis pikir dengan kelakuan mantan suaminya, Yurel, yang menyebar foto panas mereka. Syok dan malu, Rinada menduga mantan suaminya sakit hati karena pernikahan mereka bubar di tengah jalan.Setelah bercerai dengan mantan suami pertamanya, Andika yang kini personel band The Titans, Rinada kemudian dekat dengan Y. Karena memiliki hasrat yang sama di bidang musik, Rinada dan Yurel kemudian membentuk band yang sering tampil di berbagai acara."Kita bentuk band, saya produserin, cari gitaris, dia sendiri saya sendiri, terus kita nikah. Sambil jalan aja," kata Rinada mengenang kedekatannya dengan Yurel. Hal itu disampaikan Rinada saat berkunjung ke markas merdeka.com dan kapanlagi.com, Selasa (16/9) dini hari.Namun, lanjut Rinada, kehidupan rumah tangganya dengan Yurel tidak langgeng. Bahkan terjadi kekerasan dalam rumah tangga. Rinada pun sempat meminta CD berisi rekaman adegan itu namun sang suami menolak memberikan. "Setahuku rekaman itu sudah tidak ada, sejak kejadian saling pukul dia berusaha untuk tidak kasih rekaman," ujarnya.

Rinada minta maaf dan sebut dirinya bodoh

Rinada menyatakan akan meminta maaf langsung kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil karena telah menjelekkan citra PNS Bandung. Rinada juga akan meminta perlindungan Komnas Perempuan atas kasus yang menimpanya, karena dia merasa menjadi korban."Aku akan minta maaf secara resmi ke wali kota Bandung, saya aktivis juga di Cikapundung, saya bangga dengan Bandung. Saya bodoh, tolol, enggak kepikiran menjelekkan Bandung," ucap Rinada.Rinada juga akan mendatangi Komnas Perempuan untuk mengadukan kasusnya. "Minta perlindungan Komnas Perempuan. Akan saya lakukan setelah penyidikan polisi gelar perkara," ujarnya.