Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menebak siapa rois aam dan ketua umum Nahdlatul Ulama ke depan

Menebak siapa rois aam dan ketua umum Nahdlatul Ulama ke depan Muktamar NU. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Tensi ketegangan Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU) di Jombang, Jawa Timur, mereda setelah pejabat sementara Rois Aam PBNU Kiai Mustofa Bisri atau Gus Mus, memutuskan mengembalikan mekanisme pemilihan rois aam dan ketua PBNU kepada AD/RT organisasi. Inti dari keputusan pimpinan tertinggi NU itu adalah; rois aam dipilih oleh syuriah tingkat PCNU, PWNU dan PCI.

Sementara untuk jabatan ketua umum dipilih oleh tanfidz tingkat PCNU, PWNU dan PCI. Mekanisme pemilihan, untuk rois aam dipilih lewat mekanisme musyawarah untuk mufakat. Kalau tidak ada keputusan dalam musyawarah, maka dilakukan pemilihan langsung 'one man one vote'. Adapun untuk mekanisme pemilihan ketua umum dilakukan lewat cara pemilihan langsung.

Dua nama calon rois aam yang selama ini mencuat keluar adalah Kiai Mustofa Bisri atau Gus Mus dan Kiai Hasyim Muzadi. Meskipun keduanya sama-sama tidak mengeluarkan pernyataan mencalonkan diri. Sementara untuk calon ketua umum, tiga nama menegaskan mencalonkan diri yakni; Gus Solah (Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng), Said Aqil Siroj (Ketua PBNU), dan Kiai Idrus Ramli (Ketua Dewan Pakar Aswaja PWNU Jatim).

Sementara satu nama lagi yang belum terang-terangan menyatakan maju adalah mantan Wakil Ketua Badan Intelijen Negara (BIN) As'ad Ali. Merdeka.com berusaha mewawancarai As'ad lewat telepon tapi tidak dijawab. Dia hanya membalas pesan pendek saja. "Saya sedang ada rapat," kata As'ad menjawab pesan pendek permintaan wawancara, Selasa (04/08).

Untuk posisi rois aam, para dewan syuriah seluruh PAC, PAW dan PCI saat ini sedang menggelar forum tertutup di Pondok Pesantren Denanyar. Sampai sekarang belum ada hasil resmi rapat para kiai itu untuk menentukan siapa rois aam yang mereka kehendaki. Sementara untuk konstelasi pertarungan calon ketua umum, Gus Solah menegaskan keyakinannya bakal menang.

"Tidak benar sekali kalau saya mundur (dari pencalonan Ketua PBNU). Bahkan pendukung saya menguat, sekarang kira-kira sudah separuh," kata Gus Solah beberapa waktu lalu. Klaim dukungan yang dilontarkan Gus Solah sepertinya ada benarnya. Sebab sampai sekarang Pondok Tebuireng menjadi tempat jujukan mayoritas peserta Muktamar.

Data dari Panitia Nasional Muktamar ke-33, Asmui Cipta, saat ini terjadi kekosongan di tiga pondok pesantren tuan rumah Muktamar, yaitu Pondok Peasntren Denanyar, Darul Ulum Rejoso (Peterongan), dan Pondok Pesantren Tambak Beras. Sebaliknya, di Pondok Pesantren Tebuireng terjadi surplus peserta yang menginap.

Di Darul Ulum Peterongan, jumlah peserta yang menginap di sana seharusnya 844 orang, namun saat ini hanya ada 277 peserta. Di Denanyar seharusnya ada 798 peserta, saat ini hanya ada 180 orang dan di Tambak Beras seharusnya ada 804 peserta kini hanya sisa 284 peserta

"Di Tebuireng yang saya dengar ada lebih dari 2000 peserta. Padahal ploting awal kami Tebuireng menampung 804 peserta," kata Asmui menegaskan.

Bagaimana dengan kesiapan Said Aqil Siroj? Dia mengaku tetap optimistis menatap pemilihan ketua umum tersebut. Said juga menegaskan tidak akan mundur dalam perebutan ketua umum PBNU itu. "Saya tidak pernah mengatakan akan mundur. Saya siap menang dan siap kalah, saya siap maju dengan siapa saja rois aam-nya," ujar kiai asal Cirebon itu.

Di sisi lain, Kiai Idrus Ramli menegaskan telah menggelar salat istikarah, minta petunjuk dari Allah untuk maju dalam pemilihan ketua umum tersebut. Dia juga mengaku telah meminta persetujuan dari sejumlah kiai. "Tenyata banyak kiai yang mendorong saya untuk mencalonkan diri," ujar pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan, itu.

Adapun untuk As'ad Ali, sumber di kalangan tim sukses par calon ketua umum, diam-diam sebenarnya Asad sudah menyusun strategi pemenangan dalam Muktamar Kali ini. Dia telah membentuk tim di Tambakberas dan bergerilya mendekti sejumlah kiai.

Bahkan, sempat muncul istilah seperti ini. "Mukhafadhotu ala qodimi Said, wal akhdhu bil jadidil Asad (mengambil tradisi lamanya Said, dan mengambil tradisi barunya Asad)." (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Said Aqil Siroj Jadi Kandidat Ketua Timnas AMIN, SAS Institute Nilai Rizieq Syihab Lebih Cocok
Said Aqil Siroj Jadi Kandidat Ketua Timnas AMIN, SAS Institute Nilai Rizieq Syihab Lebih Cocok

Ada sejumlah faktor yang dinilai membuat Rizieq lebih baik menjadi Ketua Timnas AMIN.

Baca Selengkapnya
Kumpulkan Seluruh Calon Kepala Daerah, Polda Riau Gelar Doa Bersama Wujudkan Pilkada Damai
Kumpulkan Seluruh Calon Kepala Daerah, Polda Riau Gelar Doa Bersama Wujudkan Pilkada Damai

Kapolda Riau Irjen M Iqbal mengatakan, untuk mewujudkan Pilkada damai, semua pihak harus duduk bersama dan bergandengan tangan.

Baca Selengkapnya
Anies Soal 5 Cawapres Disodorkan Para Kiai NU: Pada Saatnya Nanti Diumumkan
Anies Soal 5 Cawapres Disodorkan Para Kiai NU: Pada Saatnya Nanti Diumumkan

Anies juga menerima dukungan 200 kiai dan gus se-Jawa Timur selain mendapat rekomendasi cawapres.

Baca Selengkapnya
Dukung Anies, 200 Kiai dan Gus se-Jatim Sodorkan 5 Cawapres dari Yenny Wahid hingga AHY
Dukung Anies, 200 Kiai dan Gus se-Jatim Sodorkan 5 Cawapres dari Yenny Wahid hingga AHY

Membalas dukungan itu, Anies berjanji akan meningkatkan perhatian kepada santri dan dunia pesantren.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Turun Gunung Ikut Kampanye Menangkan Abdul Wahid-SF Hariyanto di Pilkada Riau
Cak Imin Turun Gunung Ikut Kampanye Menangkan Abdul Wahid-SF Hariyanto di Pilkada Riau

Cak Imin saat ikut kampanye di Pandau Jaya, Kampar.

Baca Selengkapnya
Bukan Cuma Said Aqil, Anies Ungkap Kandidat Kapten Timnas Anies-Imin Lebih dari Satu Orang
Bukan Cuma Said Aqil, Anies Ungkap Kandidat Kapten Timnas Anies-Imin Lebih dari Satu Orang

Anies belum mau membocorkan kandidat ketua tim pemenangannya tersebut.

Baca Selengkapnya
Potret Cak Imin Kampanyekan Paslon 'Bermarwah' di Pilkada Riau Bareng Ustaz Idolanya
Potret Cak Imin Kampanyekan Paslon 'Bermarwah' di Pilkada Riau Bareng Ustaz Idolanya

Cak Imin Kampanye Tablig Akbar pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Abdul Wahid-SF Hariyanto atau Bermarwah.

Baca Selengkapnya
Klaim Dapat Restu Kiai, Sosok Ini Bakal Lawan Cak Imin Rebut Kursi Ketum PKB
Klaim Dapat Restu Kiai, Sosok Ini Bakal Lawan Cak Imin Rebut Kursi Ketum PKB

Dia mengaku optimistis jumlah dukungan kepada dirinya akan terus bertambah.

Baca Selengkapnya
Jagoan Golkar untuk Pilkada DKI 2024: Ridwan Kamil, Ahmed Zaki Hingga Erwin Aksa
Jagoan Golkar untuk Pilkada DKI 2024: Ridwan Kamil, Ahmed Zaki Hingga Erwin Aksa

Penunjukan tersebut setalah Golkar mengumpulkan 1.064 kadernya.

Baca Selengkapnya
Jubir AMIN: Dari Hampir Semua Survei, Pilpres 2024 Sangat Sulit Satu Putaran
Jubir AMIN: Dari Hampir Semua Survei, Pilpres 2024 Sangat Sulit Satu Putaran

Ada tren kenaikan survei AMIN di sejumlah lembaga.

Baca Selengkapnya
Koalisi Perubahan Siap Head to Head Cak Imin Vs Mahfud di Jatim dan NU
Koalisi Perubahan Siap Head to Head Cak Imin Vs Mahfud di Jatim dan NU

Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan, akan membuktikan bahwa yang lebih muda lebih bergairah.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Lihat Tanda Menang Satu Putaran
Cak Imin Lihat Tanda Menang Satu Putaran

Untuk itu para relawan dan pendukung diharap tetap semangat memenangkan AMIN.

Baca Selengkapnya