![PDI Perjuangan Indramayu Sebut Nina Agustina Cocok Berpasangan dengan Eka Gumilar di Pilkada 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/7/1/1719816098475-4xaa8.jpeg)
![PDI Perjuangan Indramayu Sebut Nina Agustina Cocok Berpasangan dengan Eka Gumilar di Pilkada 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/7/1/1719816098475-4xaa8.jpeg)
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menilai bakal calon bupati Nina Agustina tepat jika berpasangan dengan Ketua Rekat Indonesia Raya, Eka Gumiliar sebagai colon wakil Bupati pada Pilkada 2024.
"Kami melihatnya cocok (jika Nina Agustina barpasangan dengan Eka Gumilar)," ujar kata Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPC PDIP Indramayu, Nanang Qosim kepada wartawan, Minggu kemarin.
Menurut Nanang, partainya sudah menggelar pertemuan dengan Eka Gumilar belum lama ini. Hasil pertemuan tersebut, lanjut Nanang, juga dibahas soal kriteria sosok bakal calon pendamping Nina pada Pilkada.
"Masih pembahasan internal. Tinggal nunggu kelanjutan dari hasil pertemuan kemarin," lanjutnya.
Nanang mengatakan pasangan Nina-Eka Gumilar merupakan pasangan nasionalis-religius. Sebab, Nina sendiri merupakan kader dari PDIP. Sementara Eka Gumilar diketahui sebagai kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Betul pasangan nasionalis-religius. Ini terus kita bangun potensi-potensi hubungan kita dengan PKS sambil kita komunikasi juga dengan partai-partai lain," tegasnya.
Nanang menambahkan bahwa jajaran pengurus partainya akan kembali menggelar pertemuan dengan Eka Gumilar. Sebab, penyelenggaraan Pilkada semakin dekat.
"Pertemuan kemarin sudah kita report ke bupati," tambahnya.
Setelah bertemu dengan Eka Gumilar, Nanang menyampaikan bahwa partainya menunggu respons dari PKS.
Ucap dia, PDIP tinggal menunggu keseriusan PKS apakah nanti mengusung Eka Gumilar berpasangan dengan Nina sebagai calon bupati yang diusung PDIP.
"Sama Pak Eka sudah, tinggal kelanjutannya dari PKS. Kita sudah silaturahmi ke PKS, sudah ketemu Bang Eka, nah bagaimana PKS merespons pertemuan kami dengan Bang Eka, menunggu pertemuan kembali dengan PKS," jelas Nanang.
Secara terpisah Eka Gumilar menyatakan akan menyerahkan sepenuhnya soal Pilkada pada mekanisme internal Partai.
"Alhamdulillah, silaturahmi berjalan baik dan hangat. Selanjutnya saya menyerahkan kepada mekanisme internal partai, baik PKS maupun PDIP. Bu Nina pemimpin yang luar biasa, baik prestasinya maupun dedikasinya kepada masyarakat Indramayu. Bisa jadi Roll model keberhasilan wanita Indonesia dalam mempimpin daerahnya" papar Eka
Dia berharap jika koalisi terbentuk, bisa saling bersinergi dan melengkapi. Dia juga mengharapkan semua prosesnya berjalan lancar.
PDIP menugaskan kadernya untuk bertemu dengan Ketua Umum PKB Cak Imin untuk Pilkada Jateng.
Baca SelengkapnyaSoal tidak melantik, Gayus mengamini putusan PTUN tidak bersifat final dan mengikat.
Baca SelengkapnyaPDIP mengklaim memiliki sejumlah kader yang mumpuni diusung di Pilgub Jatim.
Baca SelengkapnyaAdian menegaskan, sangat terbuka kemungkinan terjadi kecurangan pada pelaksaan pemilu legislatif (Pileg) dan pemilu presiden (Pilpres).
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak yakin jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadi oposisi pada pemerintah selanjutnya.
Baca SelengkapnyaTuntutan tersebut dibacakan oleh salah satu JPU Kejari Indramayu Rama Eka Darma dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Indramayu, Kamis (22/2).
Baca SelengkapnyaKendati menggugat proses pencalonan Gibran ke PTUN, PDIP menghormati keputusan MK yang menolak semua gugatan hasil Pilpres 2024 kubu capres-cawapres 01 dan 03.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai pemanggilan Hasto tidak lepas dari aspek politis mengingat saat ini momen Pilkada.
Baca SelengkapnyaPDIP, Gerindra, PSI masuk dalam tiga besar partai kategori pengeluaran terbanyak selama Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya