Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PeduliLindungi Bakal Bertransformasi Jadi Aplikasi Satu Sehat

PeduliLindungi Bakal Bertransformasi Jadi Aplikasi Satu Sehat Aplikasi Peduli Lindungi. ©2020 Antara foto

Merdeka.com - Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Setiaji mengatakan, aplikasi PeduliLindungi segera bertransformasi menjadi Satu Sehat Mobile. Transformasi tersebut akan diluncurkan pada 28 Februari 2023 mendatang.

"Kami sedang transisi PeduliLindungi menjadi Satu Sehat. Kami akan meluncurkan mudah-mudahan akhir 28 Februari kami akan meluncurkan menjadi Satu Sehat Mobile," katanya di Jakarta, Kamis (16/2).

Transformasi aplikasi tersebut akan menyimpan hampir seluruh data rekam medis setiap pengguna, tidak hanya terkait dengan COVID-19, tapi, juga rekam medis penyakit lainnya. Rekam medis dalam aplikasi Satu Sehat nanti termasuk berbagai rekam vaksinasi, hasil pemeriksaan laboratorium, hingga basis data stunting.

Orang lain juga bertanya?

"Ibu-ibu bisa akses vaksinnya, vaksin anak-anak. Itu kan satu manfaat, ya, pada waktu nanti anaknya mau ke luar negeri, sekolah, nanti, misalnya (ditanya) sudah (vaksin) polio belum. Itu akan ada di dalam Satu Sehat application," ujarnya.

Mengingat manfaat yang luas ini, Setiaji mengimbau masyarakat tidak perlu menghapus (uninstall) aplikasi PeduliLindungi. Dia mengatakan kementerian juga tengah menyiapkan aplikasi Satu Sehat agar dapat terhubung dengan perangkat wearable yang memungkinkan adanya fitur pengumpulan poin yang bisa ditukarkan untuk mendapatkan vitamin dan sebagainya.

Dari sisi keamanan data, Setiaji memastikan kementerian sudah menyiapkan aplikasi yang akan bertransformasi menjadi Satu Sehat itu telah melewati asesmen dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Selain itu, kementerian juga tengah mengupayakan agar aplikasi Satu Sehat memenuhi standar pengelolaan keamanan informasi ISO 27001.

"Kami sudah melakukan persiapan seperti misalkan asesmen BSSN, itu sudah lewat untuk fase asesmennya mulai dari tata kelola dan lain sebagainya," jelasnya seperti dilansir dari Antara.

Kemenkes telah meresmikan platform Satu Sehat pada Juli tahun lalu. Platform itu mengintegrasikan data layanan dari berbagai fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia termasuk klinik, puskesmas, hingga apotek.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Satu Sehat Mobile: Solusi Sehat dengan Modal Ujung Jari
Satu Sehat Mobile: Solusi Sehat dengan Modal Ujung Jari

Adanya aplikasi ini memungkinkan masyarakat lebih mudah mengakses berbagai layanan kesehatan dengan modal jari saja.

Baca Selengkapnya
Digitalisasi Telkom di Sektor Kesehatan Permudah Pengelolaan Rumah Sakit
Digitalisasi Telkom di Sektor Kesehatan Permudah Pengelolaan Rumah Sakit

Satunadi bantu berikan pelayanan terbaik lewat Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) yang efisien dan efektif.

Baca Selengkapnya
Arsip Penanggulangan Covid-19 DKI Bakal jadi Panduan jika Terjadi Wabah di Masa Depan
Arsip Penanggulangan Covid-19 DKI Bakal jadi Panduan jika Terjadi Wabah di Masa Depan

Firman mengatakan, seluruh data penanganan virus Covid-19 ini dikumpulkan dari para perangkat daerah dan BUMD seluruh DKI.

Baca Selengkapnya
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu

Bio Farma Group menggunakan Medtrack dalam proses distribusi vaksin Covid-19 sampai dengan saat ini di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Siapkan Sistem Peringatan Dini Polusi Udara, Notifikasi akan Muncul di Ponsel Masyarakat
Kemenkes Siapkan Sistem Peringatan Dini Polusi Udara, Notifikasi akan Muncul di Ponsel Masyarakat

Sistem peringatan dini ini mampu mendeteksi kualitas udara yang buruk.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Dukung Skrining Riwayat Kesehatan Petugas Pemilu 2024
BPJS Kesehatan Dukung Skrining Riwayat Kesehatan Petugas Pemilu 2024

Jumlah penduduk yang telah mendapatkan Program JKN telah mencapai 265 juta jiwa atau 95,76% dari jumlah Penduduk.

Baca Selengkapnya
Kini Ada Aplikasi End-to-End Operaional Rumah Sakit, Bisa Cek Keaslian Dokumen Hingga Pelaporan dan Penagihan
Kini Ada Aplikasi End-to-End Operaional Rumah Sakit, Bisa Cek Keaslian Dokumen Hingga Pelaporan dan Penagihan

Transformasi digital di sektor kesehatan menjadi semakin penting seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan layanan kesehatan yang cepat, aman, dan efisien.

Baca Selengkapnya
Menkes Wajibkan Puskesmas Skrining Kesehatan, Ini Alasannya
Menkes Wajibkan Puskesmas Skrining Kesehatan, Ini Alasannya

Hingga bulan Juli 2024 sudah ada sekitar 60 juta penduduk Indonesia yang melakukan skrining kesehatan berdasarkan by name by address.

Baca Selengkapnya
Keren! Perusahaan Lokal Asal Cianjur Ini Bikin Beragam Aplikasi Mudahkan Pelayanan Masyarakat
Keren! Perusahaan Lokal Asal Cianjur Ini Bikin Beragam Aplikasi Mudahkan Pelayanan Masyarakat

Dari sektor kesehatan hingga keagamaan dibuat untuk mempermudah masyarakat

Baca Selengkapnya
Kabar Gembira! Kemenkes Berikan Medical Check Up Gratis buat Warga Berulang Tahun Mulai Tahun 2025
Kabar Gembira! Kemenkes Berikan Medical Check Up Gratis buat Warga Berulang Tahun Mulai Tahun 2025

Menurut Menkes Budi, program ini berbeda dari skrining yang diadakan melalui Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Rumah Sakit, AdMedika Kerja Sama dengan 34 RS  Vertikal Kemenkes
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Rumah Sakit, AdMedika Kerja Sama dengan 34 RS Vertikal Kemenkes

Admedika gandeng Penyedia Jaminan Layanan Kesehatan demi Tingkatkan Layanan Rumah Sakit.

Baca Selengkapnya