Pelajari Pelatihan Vokasi, Kirgizstan Kunjungi 4 Balai Latihan Kerja
Merdeka.com - Tertarik mempelajari sistem pendidikan dan pelatihan Vokasi di Indonesia, Kirgizstan mengirimkan 14 delegasinya untuk melihat lebih dekat pelatihan vokasi di 4 Balai Latihan Kerja (BLK) Kementerian Ketenagakerjaan.
Hari ini, Selasa (19/11), delegasi Kirgizstan mengunjungi BLK Bandung dan BLK Lembang. Dan pada tanggal 21 sampai dengan 22 November 2019 direncanakan akan mengunjungi BLK Semarang dan BLK Solo.
"Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan observasi terhadap implementasi Sistem Pelatihan Kerja Nasional, khususnya kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) termasuk pelaksanaan Sertifikasi Uji Kompetensi," ungkap Sekretaris Ditjen Binalattas Kementerian Ketenagakerjaan, Surya Lukita.
-
Dimana KTT BRICS akan diadakan? Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Sugiono, dijadwalkan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS yang akan diselenggarakan di Kazan, Rusia, pada tanggal 22 hingga 24 Oktober 2024.
-
Kapan pertemuan berlangsung? Pertama kali dalam sejarah, wanita tertinggi dan terpendek di dunia bertemu dalam sebuah acara minum teh untuk merayakan Hari Rekor Dunia atau Guinness World Records Day yang ke-20.
-
Dimana para delegasi internasional berkunjung di Banyuwangi? Mereka mengunjungi Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu yang merupakan salah satu Kampung KB yang banyak memiliki program-program kependudukan berbasis warga desa. Di sana mereka disuguhkan hasil pertanian dan olahannya setempat. Seperti buah naga, manggis, dan durian.
-
Apa yang dibahas dalam kunjungan kerja ke Medan? Selain bersilaturahmi, kunjungan kerja (kunker) Komisi II DPR RI yang diketuai Junimart Girsang ini dalam rangka mendengar dan mengetahui kesiapan Pemilu 2024 di Kota Medan.
-
Kapan Konferensi Asia Afrika di Bandung? Museum ini adalah memorabilia Konferensi Asia Afrika yang diselenggarakan di Bandung pada 18-24 April 1955.
-
Dimana KLBB 2024 diselenggarakan? Jadwalnya telah dipastikan, yakni pada tanggal 23-24 Maret 2024, di Plaza Parkir Timur GBK.
Hal tersebut disampaikannya seusai menerima Delegasi Kementerian Pendidikan dan Sains Republik Kirgizstan di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Senin (18/11).
Dalam rangka menekan pentingnya pengembangan dan pemanfaatan sumber daya manusia kompeten, Pemerintah Republik Kyrgyzstan telah mengeluarkan kebijakan terkait optimalisasi pendidikan professional serta pengembangan sumber daya manusia.
"Ini merupakan kunjungan pertama dari Delegasi Kirgizstan, dan tentu kita sangat menyambut baik atas kunjungan ini, karena nantinya kita bisa saling berbagi informasi satu sama lain terkait pengembangan pelatihan vokasi dari kedua negara," kata Surya.
Surya menyampaikan saat ini Kirgizstan dihadapkan pada persoalan mengenai Strategi Pengembangan Pendidikan Nasionalnya, menurutnya sistem TVET (Technical and Vocational Education Training) yang ada di Kirgizstan, masih belum memenuhi persyaratan untuk menghasilkan tenaga kerja profesional dan memiliki kompetensi.
Kirgizstan Kunjungi 4 Balai Latihan Kerja ©2019 Merdeka.com"Maka dari itu, kita paparkan mengenai implementasi konsep TVET yang telah kita jalankan sampai saat ini yang pada akhirnya nanti akan menghasilkan suatu output berupa sertifikasi atau pengakuan kompetensi bagi mereka yang telah kompeten dibidangnya masing-masing,ungkap Surya".
Dalam kunjungan ini, Delegasi Kirgizstan akan berada di Indonesia dan melakukan studi banding dari tanggal 17 s.d. 23 November 2019, dan dipimpin oleh Deputy Head of the Departement of Education, Culture and Sports dan didampingi oleh 13 (tiga belas) pejabat senior Kirgizstan dari perwakilan pemerintah, sektor swasta, akademisi dan lembaga pelatihan vokasi. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemnaker berupaya meningkatkan keahlian dan kompetensi SDM, salah satunya melalui BLKK.
Baca SelengkapnyaKementerian Ketenagakerjaan menggelar VokasiFest 2024 bertema 'Menapaki Masa Depan Profesional'.
Baca SelengkapnyaKemnaker akan terus membangun BLK Komunitas karena BLK Komunitas ini menjadi salah satu sarana penting dalam meningkatkan kompetensi SDM Indonesia
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy melakukan kunjungan kerja ke Kamar Dagang dan Industri Kota Berlin.
Baca SelengkapnyaKunjungan ini dalam rangka memastikan program pengembangan SDM berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaKKIN ini dilaksanakan tidak hanya untuk instruktur dari lembaga pelatihan pemerintah, namun juga dari lembaga pelatihan swasta dll.
Baca SelengkapnyaAda beberapa potensi kerja sama akan dilakukan Kementerian Ketenagakerjaan dengan SITC.
Baca SelengkapnyaKemnaker dan Pemerintah Austria sepakat mempererat kerja sama bidang pelatihan vokasi.
Baca SelengkapnyaMenteri Luar Negeri RI Sugiono tidak mengikuti pembekalan yang diberikan Prabowo Subianto di Akmil Magelang, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia dan Azerbaijan berencana memperkuat kerja sama dalam mengakselerasi pelayanan publik.
Baca SelengkapnyaSosialisasi dilakukan agar masyarakat luas mengetahui dan mendapatkan manfaat dari BLK Komunitas.
Baca SelengkapnyaPelaksaan KKIN bertujuan untuk memotivasi instruktur-instruktur di Indonesia dalam meningkatkan kompetensinya.
Baca Selengkapnya