Pembacokan di Bandung Terungkap, Pelaku Salah Sasaran
Merdeka.com - Dua orang pelaku pembacokan di Kota Bandung yang viral di media sosial berhasil ditangkap. Polisi menyebut aksi yang dilakukan mereka ternyata salah sasaran.
Peristiwa pembacokan tersebut terekam CCTV dan viral di media sosial pada Jumat (10/1). Dalam rekaman terlihat dua pria berboncengan menggunakan sepeda motor. Tiba-tiba mereka mengadang rombongan pengendara motor yang diketahui hendak pulang seusai futsal.
Pelaku terlihat menyerang dengan senjata tajam yang diduga golok. Satu orang terluka akibat sabetan senjata tajam di bagian kepala dan punggungnya.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Kenapa gang di Bandung ini viral? Rapi dan bersih Saat melintas di gang tersebut suasananya langsung terasa rapi dan bersih, dengan kondisi yang nyaman dilalui.Terdapat sisi sebelah kiri merupakan sungai bersih, dan sebelah kanan area permukiman warga.Tanaman-tanaman yang berada di pinggir jalan juga begitu dijaga oleh warga sekitar sehingga rapi dan tidak mengganggu pengguna jalan.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema mengatakan, tersangka berinisial RP dan MIM residivis kasus pencurian dengan kekerasan. Keduanya sempat kabur ke luar Bandung ketika mengetahui perbuatannya viral di media sosial.
"Para tersangka ini akhirnya ditangkap pada Rabu (15/1) malam di Bandung. RR ini berperan sebagai joki motor dan MM pelaku yang melakukan pembacokan," kata Irman di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Kamis (16/1).
Salah Sasaran
Dalam kasus ini, tersangka mengikuti korban bernama Aditya Maulana Saputra yang hendak pulang setelah bermain futsal. Saat berada di Jalan Muhammad Yusuf, tersangka melakukan pembacokan seperti yang tampak dalam rekaman video cctv.
Namun, berdasarkan keterangan yang diterima, tersangka dan korban tidak saling mengenal. Artinya, pembacokan itu salah sasaran.
"Para tersangka ini menduga korban adalah orang yang memiliki masalah dengan mereka. Jadi, (pembacokan) salah sasaran," kata Irman.
Dalam kasus ini, polisi menyita barang bukti berupa motor, senjata tajam berjenis golok dan sejumlah pakaian. Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat Pasal 170 dan Pasal 351 KUHP tentang pengeroyokan dan penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
Di tempat yang sama, MIM mengaku selalu membawa senjata tajam ketika bepergian. Namun dia pun mengakui bahwa memang dirinya salah sasaran dalam melakukan pembacokan itu.
"Saya kira kelompok musuh, ternyata bukan. Saya salah sasaran," ucap dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi para pelaku ternyata sudah diintai, dan benar saja, aksi mereka diringkus.
Baca SelengkapnyaMulanya sebuah mobil berwarna putih berhenti di sebuah SPBU, kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaPara pelajar dari dua SMA ini memang sudah berjanjian untuk tawuran
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaDalam video, kedua begal tersungkur setelah sepeda motornya terpental.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca Selengkapnya"Pelaku B kami tangkap di wilayah Cileungsi tanpa perlawanan. Masih ada 4 tersangka lain yang masih kita kejar,"
Baca SelengkapnyaKeempat pelaku ini berinisial AY (16), AN (17), AD (17), dan GP (17).
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca Selengkapnyatawuran yang terjadi di perempatan Alexis Jembatan Kampung Bandan, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (1/5)
Baca SelengkapnyaKasus bajing loncat di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh, Langkat berhasil diungkap oleh Polres Langkat.
Baca Selengkapnya