Pengemudi Mobil di Tol Tangerang-Jakarta Resah dan Takut Banyak Bocah Lempar Batu dari Atas JPO, Polisi Diminta Segera Bertindak
Anak-anak itu berada di JPO yang melintang di antara pintu tol Karawaci-pintu Tol Serpong
Cerita ini pertama kali diungkap seorang pengendara mobil yang kaca depannya pecah setelah terkena lemparan batu.
Pengemudi Mobil di Tol Tangerang-Jakarta Resah dan Takut Banyak Bocah Lempar Batu dari Atas JPO, Polisi Diminta Segera Bertindak
Pengguna tol ruas Tangerang-Jakarta diharapkan lebih berhati-hati saat melintas di bawah jembatan penyebrangan prang (JPO) yang berada di antara pintu tol Karawaci-pintu Tol Serpong. Sebab beberapa waktu terakhir, sejumlah pengendara mengaku dilempari batu oleh anak-anak yang berada di JPO.
Pengakuan itu disampaikan sejumlah warganet. Lemparan batu yang dilakukan anak-anak mengenai kaca depan mobil mereka.
"Terjadi pelemparan batu dari atas jembatan di dalam tol dari arah Karawaci Tangerang ke pintu exit Serpong," tulis korban yang mengunggah rekaman video kaca mobil terkena lemparan batu dikutip, Senin (13/5).
Dalam video yang diunggah warganet itu, memperlihatkan kendaraan korban melaju dari arah Tangerang menuju Jakarta. Persis di bawah JPO tol, kaca mobil pengguna jasa tol yang dikelola PT Jasa Marga tersebut terkena batu dari atas yang diduga sengaja dilempar orang tidak bertanggungjawab.
"Kaca mobil saya mengalami luka walau tidak sampai retak," tulis akun @karawaci24jam.
Warganet lain yang juga pengguna jasa Tol Tangerang-Jakarta juga memberikan kesaksian dan mengaku sering melihat kendaraan yang kaca depannya terlempar batu dari atas JPO. Bahkan pemilik akun medsos @wahyu4w mengaku dua kali mengalami pelemparan batu dari atas JPO hingga mengenai mobilnya.
"Sering banget ini, 2x kena dan baret kaca gw. Sekarang selalu lewat kanan kalau arah sini,” ungkap dia.
Pengguna meminta pengelola Tol PT Jasa Marga Persero dan polisi segera menangkap pelaku karena sangat meresahkan dan membahayakan.
“Tolong ditindak Pak, para pelempar batu di Tol Jakarta-Merak ini sangat berbahaya,” tulis akun @ yusufefendi676.
Sementara pihak Kepolisian baik Induk Tol Tangerang-Jakarta belum dapat dikonfirmasi perihal viral terkait.