Prabowo Sebut Alat Cuci Darah Digunakan 40 Orang, RSCM Tegas Membantah
Merdeka.com - Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto kembali menyampaikan pernyataan yang mengejutkan. Dia mengaku mendapat laporan mengenai alat kesehatan yang digunakan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Menurut laporan yang diterima Prabowo, satu slang alat cuci darah pernah digunakan untuk 40 orang.
Pernyataan itu terungkap dari video ceramah Prabowo di kediamannya di Bukit Hambalang, Kabupaten Bogor, Minggu (30/12). Video tersebut diunggah melalui akun Facebook Prabowo.
Awalnya Prabowo bercerita mengenai kondisi uang di Indonesia yang justru banyak mengalir ke luar negeri. Sehingga rakyat Indonesia tidak bisa menikmatinya. Dia mengambil contoh di sektor kesehatan dengan segudang persoalannya. Salah satunya alat kesehatan.
-
Siapa dokter Prabowo? 'Saya ucapkan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT beserta ucapan terima kasih kepada tim dokter yakni Brigjen TNI Purn dr. Robert Hutauruk, Kolonel dr. Sunaryo, dr. Siska Widayati, dibantu dengan dr. Thomas dan seluruh perawat serta para tenaga medis di RSPPN Sudirman atas keberhasilan tindakan operasi besar yang dilakukan kepada saya,' tulisnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Apa operasi yang dilakukan Prabowo? Presiden terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto baru saja menjalani operasi besar di RSPPN Sudirman. Prabowo mendapat tindakan medis pada cidera kaki kiri yang dialaminya saat masih aktif menjadi anggota TNI.
-
Dimana Prabowo Subianto menjalani operasi? Lebih lanjut dijelaskan bahwa Prabowo memperoleh tindakan medis pada cidera kaki kiri yang diperolehnya tepat saat dia masih bertugas sebagai anggota TNI.
-
Kenapa Prabowo operasi? Akhirnya, ia memutuskan untuk melakukan operasi, namun Prabowo mengaku masih sering merasa kesakitan pada area cidera.
-
Dimana Prabowo dioperasi? Presiden terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto baru saja menjalani operasi besar di RSPPN Sudirman.
-
Bagaimana operasi Prabowo? 'Saya ucapkan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT beserta ucapan terima kasih kepada tim dokter yakni Brigjen TNI Purn dr. Robert Hutauruk, Kolonel dr. Sunaryo, dr. Siska Widayati, dibantu dengan dr. Thomas dan seluruh perawat serta para tenaga medis di RSPPN Sudirman atas keberhasilan tindakan operasi besar yang dilakukan kepada saya,' tulisnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
"Saya dapat laporan di RSCM ada alat pencuci ginjal dan seharusnya hal itu punya saluran-saluran dari plastik, dari karet, dan tentunya dipakai satu orang satu kali. Saya dengar ada yang melaporkan kepada saya di RSCM hari ini dipakai 40 orang," kata Prabowo.
Kondisi ini dinilai sangat berbahaya. Sebab, penderita gagal ginjal justru bisa tertular berbagai penyakit lain lantaran alat untuk cuci darah digunakan banyak orang.
"Jadi kalau ke RSCM, alat dipakai 40 orang, dia bisa dapat macam-macam penyakit. Hepatitis A, B, C, dia bisa dapat malaria, dia bisa dapat HIV," terang Prabowo.
"Menurut saya, negara kita ini gagal melayani rakyat," tegasnya.
RSCM Bantah Prabowo
Direktur Utama RSCM dr Lies Dina Liastuti membantah pernyataan Prabowo. Dia menjelaskan, pelayanan pasien di RSCM selalu mengutamakan mutu pelayanan dan keselamatan pasien. Demikian juga dengan pelayanan hemodialisis atau cuci darah.
"Pelayanan hemodialisis di RSCM menggunakan selang dan dialiser satu kali pakai (single use)," ujar Lies melalui keterangan tertulis.
Peralatan hemodialisis memerlukan tiga komponen utama, yaitu mesin hemodialisis, selang hemodialisis (blood tubing), dan dialiser (artificial kidney/ginjal buatan). Mesin dialisis berfungsi sebagai pengatur proses dialisis dan tidak ada kontak langsung dengan darah pasien. Mesin dialisis digunakan bergantian untuk beberapa pasien.
"Selang hemodialisis digunakan untuk mengalirkan darah dari tubuh pasien ke dialiser dan mengembalikan darah yang sudah didialisis kembali ke tubuh pasien. Selang hemodialisis hanya digunakan untuk satu pasien, demikian juga dengan di RSCM," tegasnya.
Dialiser merupakan ginjal buatan yang berfungsi membersihkan darah dari toksin sisa metabolisme tubuh. Dialiser pada proses hemodialisis dapat digunakan satu kali (single use) atau berulang kali pada pasien yang sama setelah dilakukan proses sterilisasi dan uji kelayakan.
"RSCM menggunakan sekali pakai (single use), baik untuk selang hemodialisis (blood tubing) maupun dialiser," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komandan Tim Komunikasi Bravo TKN Prabowo Gibran, Budisatrio Djiwandono mengutuk keras hoaks yang terus diarahkan ke Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dilarikan ke Rumah Sakit Gatot Soebroto karena sakit.
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan Prabowo menyiapkan 80 anggota Kopassus untuk melakukan penjagaan di Kejagung
Baca SelengkapnyaBeredar kabar capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dilarikan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaFoto itu disebarkan setelah kemenangan Prabowo versi Quick Count.
Baca SelengkapnyaMomen ini terjadi usai Prabowo dan Gibran menjalankan pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku sempat was-was saat menjalani pemeriksaan kesehatan.
Baca SelengkapnyaLantas, apa sebenarnya tindakan Prabowo yang membuat sang Aspri menuliskan permohonan maaf itu?
Baca SelengkapnyaSetelah memfitnah Budiman, Budi Arie justru dapat kursi Menteri Komunikasi dan Informatika.
Baca SelengkapnyaSejumlah jaksa penyidik Pidsus Kejari Batam memasuki ruangan di lantai dua di salah satu gedung RSUD Embung Fatimah sekitar pukul 12.00 WIB.
Baca SelengkapnyaAktivis 98 menilai ada upaya memanipulasi sejarah masa lalu bergabungnya Budiman Sudjatmiko hingga anggota Dewan Kehormatan Perwira Wiranto ke kubu Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto diketahui menjalani operasi besar hingga melibatkan sejumlah dokter profesional.
Baca Selengkapnya