Sosok & Perjalanan Karier Brigjen TNI Robert M Hutauruk, Dokter yang Dipercaya Operasi Prabowo Subianto
Presiden terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto baru saja menjalani operasi besar di RSPPN Sudirman.
Presiden terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto baru saja menjalani operasi besar di RSPPN Sudirman.
Sosok & Perjalanan Karier Brigjen TNI Robert M Hutauruk, Dokter yang Dipercaya Operasi Prabowo Subianto
Presiden terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto baru saja menjalani operasi besar di RSPPN Sudirman. Prabowo mendapat tindakan medis pada cidera kaki kiri yang dialaminya saat masih aktif menjadi anggota TNI.
"Seperti sudah diketahui banyak pihak, saya pernah mengalami 2 kali kecelakaan terjun payung saat bertugas di TNI pada tahun 80an di kaki kiri saya, cidera ini selama ini masih saya rasakan," tulisnya di akun Instagram @prabowo miliknya, Minggu (30/6/20204) kemarin.
-
Dimana Prabowo Subianto menjalani operasi? Lebih lanjut dijelaskan bahwa Prabowo memperoleh tindakan medis pada cidera kaki kiri yang diperolehnya tepat saat dia masih bertugas sebagai anggota TNI.
-
Kapan Prabowo Subianto menjalani operasi? Kehadiran Prabowo ini sontak menarik perhatian masyarakat luas. Bagaimana tidak, Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto itu baru saja menjalani operasi besar hingga melibatkan sejumlah dokter profesional.
-
Siapa dokter Prabowo? 'Saya ucapkan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT beserta ucapan terima kasih kepada tim dokter yakni Brigjen TNI Purn dr. Robert Hutauruk, Kolonel dr. Sunaryo, dr. Siska Widayati, dibantu dengan dr. Thomas dan seluruh perawat serta para tenaga medis di RSPPN Sudirman atas keberhasilan tindakan operasi besar yang dilakukan kepada saya,' tulisnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Kenapa Prabowo operasi? Akhirnya, ia memutuskan untuk melakukan operasi, namun Prabowo mengaku masih sering merasa kesakitan pada area cidera.
-
Bagaimana operasi Prabowo? 'Saya ucapkan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT beserta ucapan terima kasih kepada tim dokter yakni Brigjen TNI Purn dr. Robert Hutauruk, Kolonel dr. Sunaryo, dr. Siska Widayati, dibantu dengan dr. Thomas dan seluruh perawat serta para tenaga medis di RSPPN Sudirman atas keberhasilan tindakan operasi besar yang dilakukan kepada saya,' tulisnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Apa operasi Prabowo? Prabowo diketahui baru saja menjalani tindakan medis berupa operasi besar hingga melibatkan tim dokter profesional dari kalangan TNI.
Prabowo mengaku sadar dan paham bahwa tindakan medis yang dijalaninya penuh dengan resiko dan pertaruhan nyawa.
Namun Prabowo yakin tim dokter dan seluruh tenaga medis yang menanganinya handal dan profesional.
Prabowo pun berterimakasih kepada tim dokter yang sudah berhasil menyembuhkan cidera kakinya.
Tim dokter itu diketuai oleh Brigjen TNI Purn dr Robert Hutauruk. Ini sosok dokter pensiunan jenderal TNI AD tersebut.
Dilansir medicastore, Dr dr Robert M Hutauruk, Sp.OT, M.M. FICS adalah dokter spesialis orthopedi yang berfokus dalam mendiagnosis dan menangani masalah pada tulang, sendi, tendon, otot, dan saraf akibat cedera atau hal lainnya.Robert merupakan purnawirawan TNI Angkatan Darat dengan pangkat terakhir Brigadir Jenderal alias bintang satu.
Dr dr Robert M Hutauruk, Sp.OT, M.M. FICS praktik di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) dan Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI).
Dr dr Robert M Hutauruk, Sp.OT, M.M. FICS pernah menduduki sejumlah jabatan penting saat masih aktif di TNI. Pada 2004, dia pernah menjabat Direktur Medis Paviliun Kartika RSPAD.
Dikutip dari website resmi TNI, pada 2012 lalu saat berpangkat kolonel, dr Robert M Hutauruk diangkat menjadi Dirkes Ditjen Kuathan Kemhan RI. Sebelumnya dia menjabat sebagai Dirbinjangmed RSPAD GS Ditkesad.
Mutasi jabatan itu berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/123/III/2012 tanggal 6 Maret 2012, tentang Pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI telah ditetapkan mutasi jabatan 39 Pati TNI.
Pangkat di pundaknya kemudian naik dari kolonel menjadi bintang satu alias brigjen.
Kenaikan pangkat tersebut didasarkan pada Surat Perintah Panglima TNI Nomor : Sprin/1165/VI/2012 tanggal 1 Juni 2012 tentang kenaikan Pangkat ke/dalam Golongan Pati TNI.
Kemudian pada 2013, Brigjen TNI Dr. dr. Robert M. Hutauruk, Sp.OT., FICS., M.M. dimutasi dari Dirkes Ditjen Kuathan Kemhan menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pension.
Hal itu berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/42/I/2013 tanggal 23 Januari 2013, tentang Pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI telah ditetapkan mutasi jabatan 97 Pati TNI.