Pria Pura-pura Mati Lalu Bangkit Lagi Ternyata Jalani Ritual Topo Pendem
Merdeka.com - Herli Rubianto, pria yang membuat gempar lantaran videonya pura-pura mati viral, ternyata punya alasan sendiri saat melakukan aksinya itu. Ia disebut tengah menjalani ritual topo pendem atau bertapa dengan cara ditanam, agar memperoleh kesaktian.
Menjalani ritual ini, rupanya hanya salah satu alasan bagi Herli saat hidup lagi dari 'kematiannya'. Sebab, ada alasan lain yang menyebutnya jika ia terpaksa berbuat demikian, lantaran tengah menanggung utang sejumlah uang.
Kasubag Humas Polres Sampang, Ipda Eko Puji Waluyo mengatakan, informasi yang diterimanya, pelaku memang tengah menjalani ritual topo pendem. Dengan berpura-pura mati kemudian bangkit atau hidup lagi itu, ia akan dikira sebagai orang yang sakti.
-
Apa yang diklaim pelaku dalam video viralnya? Pelaku hanya mengaku-aku kerabat Mayjen TNI Rifky Nawawi,' kata dia.
-
Kenapa pria itu memalsukan kematiannya? Ia melakukannya untuk menghindari keharusan membayar tunjangan anak sebesar lebih dari $100.000 kepada mantan pasangannya.
-
Bagaimana pria itu memalsukan kematiannya? Jesse Kipf mengaku telah mengakses sistem pencatatan kematian di Hawaii menggunakan rincian login yang ia curi dari seorang dokter di negara bagian yang sama, pada Januari tahun lalu. Menurut penyelidik, ia membuat dan menetapkan file untuk dirinya sendiri di sistem, serta menyamar sebagai dokter untuk menyatakan bahwa dirinya telah meninggal.
-
Siapa yang membuat video viral itu? Belakangan ini viral unggahan akun TikTok bernama @Leonardorl_ tentang kisah sukses keluarganya.
-
Kenapa video tersebut jadi viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet.'YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud,' tulisnya di awal video yang diunggahnya. Rupanya selama 14 tahun ini, ia telah menuntun suaminya sedikit demi sedikit untuk kembali ke Tuhannya.
-
Siapa yang membuat video viral tersebut? Beberapa waktu lalu, wanita dengan akun @neliagustin_makeup mengunggah video yang memperlihatkan suaminya sedang salat.
"Di Pontianak (Kalimantan) itu dia melakukan ritual topo pendem. Jadi mungkin kalau dia mati kemudian hidup lagi biar dikira sakti mungkin," ujarnya, Senin (29/7).
Namun, informasi lain menyebutkan jika pelaku tengah terlilit utang sebesar Rp3 juta. Namun, utangnya tersebut pada siapa, hal itu diakuinya masih belum jelas.
Lantas, mengapa ia beraksi di Pondok Pesantren Karongan, Desa Tanggumong, Kecamatan Kota Sampang, Madura, Eko menyebut, sebelum 'mati' itu, ia sempat berwasiat pada istrinya agar dimakamkan di Ponpes tersebut.
"Istrinya kebetulan mantan santriwati situ juga. Jadi wasiat suaminya itu disampaikanlah ke pondok, hingga terjadi kejadian tersebut," tegasnya.
Terkait dengan kejadian tersebut, kini pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Sampang.
Sebelumnya, warga Sampang, Madura dibuat gempar dengan beredarnya sebuah video berdurasi 4 menit 50 detik yang viral di media sosial. Video tersebut, diketahui memuat konten yang intinya memperlihatkan seseorang yang bangkit dari kematian.
Belum jelas kapan video tersebut dibuat. Namun, video terlihat baru diunggah oleh akun niawa alfiah pada 28 Juli lalu.
Dalam video awalnya terlihat orang-orang mengerumuni sebuah mobil yang diduga sebagai mobil ambulans. Lalu, orang-orang yang mengenakan pakaian takwa dan berpeci putih tersebut, terlihat membantu seorang petugas mengangkat jenazah dengan menggunakan kereta dari ambulans.
Jenazah yang diturunkan dari ambulans sendiri, terlihat belum sepenuhnya terbungkus kain kafan. Masih terlihat setengah badan ke atas terbuka, dan setengah bdan lainnya yang ditutupi selimut.
Lalu, saat jenazah diangkat ke sebuah tempat yang lebih tinggi, tidak beberapa lama kemudian tubuhnya seperti terloncat dan jatuh begitu saja. Seiring dengan jatuhnya tubuh tersebut, teriakan takbir sempat terpekik beberapa kali oleh massa. "Allahuakbar..Allahhuakbar..Al Fatekhah..." ujar salah seorang di kerumunan massa.
Di saat yang sama, tubuh yang terjatuh tersebut terlihat bergerak-gerak. Bahkan, dengan selimut yang tersingkap menampakkan sebagian tubuh bawahnya telah terbungkus kain putih.
Sebagian orang yang berada di sekitarnya, lantas mendudukannya, lalu memberikannya segelas minuman. Ia pun menyambut pemberian tersebut, dan terlihat meminumnya. Kejadian tersebut terjadi di Pondok Pesantren Karongan, Desa Tanggumong, Kecamatan Kota Sampang Madura.
Pelaku diketahui bernama Herli Rubianto bin Sutrisno Kromo, warga asli Sampang yang lama menetap di Pontianak, Kalimantan.
Kasus itu terbongkar setelah adanya laporan orang meninggal lalu bangkit lagi. Saat dilakukan penyelidikan, polisi merasa ada kejanggalan dalam cerita kasus tersebut.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus baru, pesepeda ini pura-pura jatuh terserempet agar dapat ganti rugi.
Baca SelengkapnyaBeredar video seorang pria melakukan bunuh diri dengan tiduran di rel kereta di Senen, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaViral Seorang Pria Pura-pura Kerasukan Macan, Demi Tak Kena Tilang Polisi
Baca SelengkapnyaSekelompok pria memakan buah kecubung di hutan dan mendapatkan efek yang tidak diduga. Dua pria bertingkah seperti kesurupan hewan melata.
Baca SelengkapnyaHeboh pria bugil diviralkan sebagai maling, terciduk sedang mencoba membuka pintu rumah seseorang.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Pekalongan mabuk kecubung. Dia telanjang sambil berenang di kolam alun-alun.
Baca SelengkapnyaSaat ditilang, pengendara motor ini malah kesal dan berdoa di tengah jalan.
Baca SelengkapnyaTerungkap sosok pria yang melakukan bakar diri adalah Suryadi (28) dan memiliki riwayat orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).
Baca SelengkapnyaAda aksi dari seorang pria yang tirukan Mayor Teddy saat membopong wanita pingsan.
Baca SelengkapnyaKegiatan balap liar masih marak dilakukan remaja di Indonesia.
Baca SelengkapnyaLaki-laki yang tidak diketahui namanya itu terlihat piawai melempar topi dan meletakkannya di kepala.
Baca SelengkapnyaPria ini berpura-pura lumpuh dan mengemis di dekat Stasiun Tugu Yogyakarta, kini diamankan polisi
Baca Selengkapnya