Profil Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga yang Terjaring OTT KPK
Erik ditangkap bersama sembilan orang lainnya terkait kasus dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa.
Erik ditangkap bersama sembilan orang lainnya.
Profil Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga yang Terjaring OTT KPK
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Labuhan Batu, Sumatera Utara. Dalam OTT tersebut, sepuluh orang terjaring.
Belakangan diketahui, salah satu yang juga terjaring dalam OTT KPK tersebut adalah Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga. Berikut profil Erik yang dirangkum merdeka.com dari sejumlah sumber, Kamis (11/1).
Erik lahir Rantau, Sumatera pada tahun 1980 silam. Erik kecil lebih banyak menghabiskan hidupnya di Kota Rantau Prapat hingga bangku SMP. Kemudian memasuki SMA, Erik merantau ke Bandung.
Saat kuliah, Erik memilih kembali ke kampung halamannya. Dia menyelesaikan S1 di USU, kemudian melanjutkan S2 di Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan.
Sebelum menjabat sebagai Bupati Labuhan Batu, Erik pernah menduduki anggota DPR RI dari Fraksi Hanura Dapil Sumut 2 untuk periode 2014-2019. Kala itu, Erik menduduki Komisi IX.
Kemudian pada 2020, Erik memutuskan tak lagi maju sebagai anggota DPR. Dia mengadu peruntungan lewat pemilihan kepala daerah di Labuhan Batu, Sumatera Utara. Kala itu, Erik berpasangan dengan Ellya Rosa Siregar.
Erik dan Elly diusung 4 Partai pengusung yaitu Partai Hanura, Partai NasDem, Partai PDIP, dan Partai PKB. Pada 2021 silam, KPU Kabupaten Labuhanbatu resmi menetapkan pasangan calon Erik-Ellya sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Labuhanbatu periode 2021-2024. Saat ini, Erik menjadi kader Partai NasDem sejak 2022 lalu. Bahkan kini, dia juga menjabat sebagai Ketua DPD Nasdem Labuhanbatu.
Selain terjun ke politik, dia juga pernah menjabat sebagai direktur sebuah rumah sakit di Sumut.
Seperti diketahui, Erik bersama sembilan orang lainnya terjaring OTT KPK di Labuhanbatu. OTT berkaitan dengan dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa. Namun, KPK belum merinci lebih jauh kasus tersebut dan peran Erik.
Sepuluh orang yang tertangkap kini sedang diperiksa dan besok rencananya akan diterbangkan ke KPK. Sore harinya, KPK akan menggelar jumpa pers soal perkara tersebut.