Pungli Berbalut Minta Sumbangan Jalan Rusak Bikin Macet 7 Jam di Jalur Lintas Sumatera
Modusnya, beberapa pemuda warga setempat menutup jalan seenaknya. Dengan alasan jalan rusak, padahal masih bisa dilalui.
![Pungli Berbalut Minta Sumbangan Jalan Rusak Bikin Macet 7 Jam di Jalur Lintas Sumatera](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/newsCover/2025/1/29/1738156384121-f4xka.jpeg)
Pungutan liar (pungli) di jalan lintas Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Sumatera Barat, yang berbatasan dengan Riau, semakin meresahkan pengguna jalan.
Modusnya, beberapa pemuda warga setempat menutup jalan seenaknya. Dengan alasan jalan rusak, padahal masih bisa dilalui.
"Mereka kemudian meminta uang kepada pengendara yang melintas, menyebabkan kemacetan parah hingga 7 jam, ambulans juga kena macet," ujar salah satu sopir yang melintas kepada merdeka.com Rabu (29/1).
Pantauan merdeka.com, para pelaku pungli ini beraksi dengan cara menghalangi kendaraan yang melintas, terutama kendaraan dari arah Sumbar menuju Riau.
Tak Ada Polisi Satu Pun
![Pungli Berbalut Minta Sumbangan Jalan Rusak Bikin Macet 7 Jam di Jalur Lintas Sumatera](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2025/1/29/1738156420008-019stl.jpeg)
Mereka berdiri di dekat mobil sambil menyodorkan kardus, terkesan memaksa pengendara untuk memberikan uang.
"Pungli ini sudah seminggu lalu, sejak tanggal 23 Januari, tidak ada polisi satu pun. Kesannya memaksa, karena mereka berdiri di dekat mobil, kan tak mungkin kami tabrak," ucap sopir tersebut
.Aksi ini dilakukan di beberapa titik sepanjang jalan di Kecamatan Pangkalan, dengan jarak sekitar 200 meter antar titik pungli.Akibat aksi pungli ini, kemacetan parah tidak dapat dihindari.
Kendaraan dari arah Sumatera Barat menuju Riau dan sebaliknya terjebak dalam kemacetan hingga 7 jam.
Hal ini tentu sangat merugikan para pengguna jalan, baik dari segi waktu maupun ekonomi.
Perlu Ditindak
![Pungli Berbalut Minta Sumbangan Jalan Rusak Bikin Macet 7 Jam di Jalur Lintas Sumatera](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2025/1/29/1738156447150-6k4u.jpeg)
Salah satu hal yang menarik perhatian adalah para pelaku pungli ini tidak terlalu menghalangi kendaraan yang menuju Riau.
Mereka lebih fokus pada kendaraan yang menuju Sumatera Barat, diduga karena mereka melihat potensi keuntungan yang lebih besar dari para pengendara tersebut.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak berwenang terkait dengan dugaan pungli ini. Namun, masyarakat berharap pihak kepolisian dan instansi terkait segera melakukan penyelidikan dan menindak tegas para pelaku pungli.
"Praktik pungli ini tidak hanya merugikan para pengguna jalan, tetapi juga mencoreng citra daerah Sumatera Barat. Oleh karena itu, diperlukan tindakan tegas dari pihak berwenang untuk memberantas praktik pungli ini hingga tuntas," tegasnya.
Kasat Lantas Polres Limapuluh Kota AKP Riadi saat dikonfirmasi belum memberikan respons. Pesan singkat yang dikirim juga belum dibalas.
![Pungli Berbalut Minta Sumbangan Jalan Rusak Bikin Macet 7 Jam di Jalur Lintas Sumatera](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2025/1/29/1738156471963-5ukobi.jpeg)