Pura-pura jadi penumpang, sopir angkot jadi copet di Pekanbaru

Merdeka.com - Sejumlah modus dilakukan para pelaku kejahatan guna melancarkan aksinya. Salah satu cara dilakukan oleh seorang sopir angkot, Angga alias Nyamuk (26) dengan berpura-pura menjadi penumpang.

Korbannya adalah Dona Sofa (30), terpaksa harus mengalami kerugian hingga Rp 3 juta. Saat itu, korban menuju Mall Pekanbaru dengan menumpang angkot dan duduk di belakang sopir.

"Setelah sampai, korban turun dari angkot, dan masuk ke dalam Mall Pekanbaru. Saat itu korban sadar dompetnya sudah dicopet saat di angkot," kata WakaPolresta Pekanbaru, AKBP Edy Sumardi Priadinata kepada merdeka.com, Kamis (1/6).

Panik dompetnya hilang, korban langsung melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolresta Pekanbaru. Selanjutnya, laporan korban langsung ditanggapi. Petugas langsung melakukan penyelidikan ke sepanjang trayek angkot di Pekanbaru.

"Pencarian tersebut membuahkan hasil, dari ciri-ciri wajah yang diceritakan korban, polisi menangkap seorang pria yang sedang mangkal di jalan Sudirman, Kelurahan Kampung Bandar, dekat Pasar Ramayana," kata Edy.

Setelah ditangkap dan diinterogasi, pelaku diketahui bernama Angga alias Nyamuk (26) yang bekerja sebagai sopir angkot (26), domisili di jalan Tirtonadi, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai pesisir, Kota Pekanbaru.

"Tersangka mengaku telah mencopet korban saat akan turun dari angkot di depan Mall Pekanbaru. Dia berpura-pura menjadi penumpang bersama temannya yang lain," jelas Edy.

Tak sendirian, tersangka juga mengakui aksinya tersebut dibantu dua temannya yakni Randi dan Ade. Saat ini, dua pelaku lainnya itu ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO).

"Saat ini kita masih lakukan pengejaran terhadap tersangka lain yang terlibat dalam rangkaian aksi copet yang mereka lakukan di Kota Pekanbaru," pungkasnya. (mdk/rnd)