Puti Guntur unjuk kebolehan melukis bersama putrinya di Trowulan

Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Puti Guntur Soekarno menunjukan kebolehan dalam melukis. Cucu Soekarno ini mengajak putrinya untuk melukis secara berkolaborasi dengan disaksikan seniman lukis se-Jatim di Trowulan, Mojokerto.

"Saya membuat sketsa lukisan, ini nanti akan diteruskan putri saya," kata Puti Guntur Soekarno di Pendopo Trowulan, Mojokerto, Sabtu (26/5).

Sembari menuangkan tinta diatas kanvas yang sudah disediakan panitia. Puti memilih gunung untuk dijadikan sebagai inspirasi memulai lukisan ini, tetapi sebelum menuangkan lukisan ini, Puti memilih diskusi dengan putrinya.

Setelah terbentuk gunung dan pemandangan alam, Puti mempersilahkan putrinya untuk meneruskan lukisannya. Sang putri langsung menyambut dengan gembira dan menebali lukisan milik ibundanya, Puti Guntur Soekarno.

Seni melukis merupakan salah satu hobi yang dimiliki Puti, namun sebelum prosesi melukis dilakukan, Puti disambut bagai ratu yang diiringi penari-penari khas Mojokerto. Kemudian, Puti juga ikut unjuk kebolehan dalam menari yang diperagakan bersama penari-penari yang sudah disiapkan.

Acara ini sengaja dilakukan dengan tema "Gelar Ragam Ekspresi Seni" di Pendopo Agung Trowulan Mojokerto. Dalam acara ini melibatkan seniman dari kota Gresik, Sidoarjo, Mojokerto dan Jombang. Mereka ikut melukis bersama, menyajikan karya tari dan juga pertunjukan musik, dimana kesemuanya melibatkan sosok Puti.

"Secara formal ini bukan kampanye, karena Mbak Puti pada dasarnya memang seniman multitalenta, kami hanya mempertemukan Mbak Puti dengan komunitas seniman agar dia dapat berinteraksi dengan bahasa seni-budaya," kata Heri Purwanto, Koordinator Relawan Bakti Puti Jawa Timur.

Untuk Sutradara acara ini dipercayakan kepada Nugrah Wijaya alumni ISK Jogjakarta, Penata Tari Triyas Kustanto, musik oleh Pathak Warak Kustik, dan sebanyak 45 pelukis melukis on the spot. Semua atraksi kesenian itu,menyampaikan pokok-pokok pikirannya mengenai seni budaya dalam sebuah Orasi Budaya, dan diakhiri dengan berbuka bersama.

Bukan hanya itu, untuk menunjukkan komitmennya yang kongkrit dalam seni budaya, dalam acara ini Puti juga akan memberikan apresiasi kepada sejumlah seniman dan pelestari seni tradisi. "Ada seniman-seniman yang senagja diberi penghargaan oleh mbak Puti, kami tegaskan ini bukan kampanye tetapi acara kesenian," ujar Heri. (mdk/hhw)