Rezeki nomplok, sopir taksi online dapat Rp 300 juta gara-gara tutup botol
Merdeka.com - Rezeki memang datang dari tempat yang tidak disangka-sangka. Seperti yang dialami Utomo Waluya (33), warga Tegalsari, Kota Tegal, Jawa Tengah.
Pada bulan Ramadan ini ia menjadi orang yang beruntung mendapatkan rezeki nomplok berkat tutup botol minuman kemasan yang dibelinya beberapa waktu lalu di sebuah warung kelontong.
Pria yang berprofesi sebagai sopir taksi online ini berhak menerima hadiah uang tunai sebesar Rp 300 juta. Ditemui di rumahnya, Rabu, 30 Mei 2018, Utomo mengaku tak menyangka mendapatkan rezeki mendadak menjadi jutawan.
-
Bagaimana cara mendapatkan hadiah menarik di program Ramadan Raffle? Cukup dengan menukarkan struk belanja, Anda berkesempatan untuk membawa pulang hadiah-hadiah istimewa seperti Iphone 15 Pro 128GB, Folding Bike, Garmin Vivoactive 4, dan masih banyak lagi.
-
Siapa yang mendapatkan uang jajan Rp 10 juta? Devano menerima tunjangan bulanan sampai dengan Rp 10.000.000 dari orang tuanya.
-
Siapa yang memberikan hadiah motor? 'Motornya dari ibu ratu durian Tasik. Melalui perantara bang Kipli,' kata pria yang merekam video.
-
Bagaimana caranya mendapatkan rezeki berkah? Dalam mencari rezeki halal dan berkah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencapai hal tersebut:1. Memperhatikan niat dan tujuanDalam mencari rezeki, niat yang ikhlas harus menjadi prioritas utama. Memiliki niat yang benar, yaitu mencari rezeki untuk memenuhi kebutuhan hidup dan beribadah kepada SWT, akan menghasilkan rezeki yang halal dan berkah.
-
Apa keutamaan sedekah bagi yang melakukannya? Keutamaan sedekah pertama yakni limpahan pahala yang akan digandakan oleh Allah.
-
Apa hadiah yang ditawarkan dalam modus penipuan ini? Beredar informasi terkait pemberian hadiah atau giveaway berupa mobil untuk 10 warga Timor Leste terpilih yang mengatasnamakan artis Indonesia, Baim Wong.
"Alhamdullilah ini rezeki sopir taksi di bulan puasa. Saya sampai saat ini masih merasa nggak nyangka ini kok ternyata kenyataan," ucap Utomo.
Ditemani sang istri, Novita (26) dan anak satu-satunya, Aisyah yang masih berusia 10 bulan, Usman menceritakan momen ia memperoleh hadiah ratusan juta.
"Awalnya saat itu, saat narik Go-Car mengantar penumpang ke Stasiun Tegal. Karena haus, saya beli dua botol minuman ichitan rasa teh melati dan leci di warung kelontong," kata dia.
Ia menambahkan, sebelumnya tak mengetahui jika ada undian berhadiah dari balik tutup botol minuman teh kemasan yang dibelinya beberapa waktu lalu.
"Saya kan beli dua, satu saya minum di jalan dan satunya saya bawa pulang dimasukin kulkas. Ternyata yang satu diminum istri dan ngasih tau kok ada tulisan Rp 300 juta dan nomor telepon customer service serta ada kode uniknya," katanya.
Karena menganggap itu modus praktik penipuan, ia dan istri sempat tak menghiraukannya. Beberapa hari kemudian, ia iseng menghubungi nomor customer service yang tertera di balik tutup botol itu.
"Saya coba telpon nomor customer service-nya. Katanya saat itu memang benar ada program mendadak jutawan. Tapi katanya mau ada verifikasi dulu," ungkapnya.
Sebulan berselang, hadiah uang tunai ratusan juta langsung diserahkan di rumah sopir taksi online oleh pihak perusahaan secara langsung.
"Prosesnya agak lama memang, tapi saya bersyukur sekali. Uang ini nanti untuk bayar hutang, memberi orangtua dan buat usaha buat istri di rumah," ungkapnya.
Sementara itu, perwakilan perusahaan pemberi hadiah mendadak jutawan, Imbang menyatakan bahwa Utomo merupakan pemenang ke-27 yang mendapatkan hadiah uang tunai Rp 300 juta.
"Totalnya ada 30 pemenang dengan total hadiah Rp 9 miliar untuk 30 pemenang. Sehingga, masih ada tiga pemenang lagi untuk periode tahun 2018 ini," ucap Imbang.
Ia menyatakan, hadiah yang diberikan kepada pemenang yang beruntung sebesar Rp 300 juta tak dikenakan pajak. "Program ini untuk memberikan rezeki yang banyak kepada konsumen. Juga untuk mengubah hidup orang yang menerimanya," kata dia.
Beruntung ini bukan sebuah penipuan seperti yang sudah banyak terjadi. Salah satunya pada awal 2017 lalu. Direktorat Reskrimsus Polda Jabar membongkar modus penipuan berkedok undian dalam wafer kemasan dengan iming-iming hadiah mobil. Modus penipuan yang dilakukan tiga tersangka yakni dengan cara memasukkan kupon undian berhadiah palsu ke dalam kemasan box wafer keju Richeese Nabati.
Sumber: Liputan6.com (mdk/ega)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengemudi Ojol banjir sorotan usai bagikan 'oleh-oleh ke penumpang. Simak informasinya.
Baca Selengkapnya"Anda menang 300 juta rupiah," ucap seorang dari tim perusahaan.
Baca SelengkapnyaBukan dengan uang, sorang kakek membayar sopir angkot dengan tutup botol. Sikap sopir angkot lantas jadi perbincangan. Berikut ulasan momennya.
Baca SelengkapnyaInsentif seperti ini telah diberikan oleh perusahaan aplikator kepada mitra pengemudi ojol sejak 2 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaTeladan hidup dialami oleh sepasang pengusaha saat memberikan bantuan minum kepada seorang pengemudi ojol di rumahnya.
Baca SelengkapnyaAksi seorang wanita sering ajak sopir taksi makan di tempat mewah hingga beri bingkisan ini viral, tuai pujian.
Baca SelengkapnyaAkun TikTok @kojo_nathan membagikan cara unik untuk berbagi dengan sesama.
Baca SelengkapnyaAksi driver ojol ini viral karena memberikan hadiah untuk para penumpangnya.
Baca SelengkapnyaSembako ini hanya berlaku bagi driver ojol dan petugas parkir yang bisa menunjukkan KTP Solo.
Baca SelengkapnyaPria ini malah salah fokus dengan die-cast yang dimiliki sang driver. Ujungnya, die-cast tersebut menjadi miliknya.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok sopir taksi online yang mengembalikan handphone harga puluhan juta milik penumpang ketinggalan.
Baca SelengkapnyaSeorang sopir bus memberikan makan 30 penumpang di rumahnya saat lebaran, langsung diberi hadiah uang tunai dan mobil baru.
Baca Selengkapnya