Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Selain sidang Ahok, polisi juga tunda pemeriksaan Anies dan Sandi

Selain sidang Ahok, polisi juga tunda pemeriksaan Anies dan Sandi Anies Baswedan-Sandiaga Uno. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Kepolisian meminta pengadilan menunda sidang agenda tuntutan perkara dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Kepolisian juga bakal menunda pemeriksaan terhadap pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, akan dilakukan setelah pemungutan suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Begitu juga penundaan pemeriksaan cagub Anies dan Sandi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dihubungi wartawan, Kamis (6/4).

Argo menjelaskan, permintaan penundaan sidang dan pengusutan kasus menyeret Anies-Sandiaga guna mengantisipasi aksi-aksi lanjutan di Pilkada DKI Jakarta.

"Mengingat pelaksana sidang mendekati masa tenang dan pencoblosan di mungkinkan ada pengerahan massa maka untuk meminimalisir kemungkinan yang ada," kata Argo.

Sebelumnya, beredar surat dari Polda Metro Jaya kepada Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Isinya tentang permintaan penundaan sidang agenda tuntutan dalam perkara dugaan penodaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Surat per tanggal 4 April 2017 itu ditembuskan kepada Ketua Mahkamah Agung RI, Kapolri, Irwasum Polri, Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, serta Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Surat itu sendiri ditandatangani oleh Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut hal ini adalah hal yang wajar dengan pertimbangan keamanan. Polisi juga akan menunda sementara pemeriksaan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno hingga pencoblosan usai.

"Surat ini merupakan surat biasa dan wajar apabila kepolisian mengirim surat berkaitan dengan hal tersebut. Ini agar persiapan pelaksanaan pencoblosan dapat dilaksanakan dengan aman dan tertib," kata Kombes Argo saat dikonfirmasi, Kamis (6/4).

"Mengingat pelaksanaan sidang mendekati masa tenang dan pencoblosan dimungkinkan ada pengerahan massa, maka untuk meminimalisir kemungkinan yang ada. Begitu juga penundaan pemeriksaan Cagub Anies dan Sandiaga," lanjutnya.

Pihak Kejati DKI Jakarta mengaku sudah menerima surat tersebut. Bahkan, surat itu sudah diterima pada 5 April kemarin.

"Sudah diterima pada 5 April," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejati DKI Jakarta, Waluyo, Kamis (6/4).

Berikut dua poin penting yang terdapat dalam surat tersebut:

- Mengingat semakin rawannya situasi keamanan di DKI Jakarta, maka demi kepentingan keamanan dan ketertiban masyarakat, serta akan dilaksanakan pengamanan tahap pemungutan suara pemilukada DKI Jakarta putaran II, di mana perkuatan pasukan Polri dan TNI akan dikerahkan semua, maka disarankan kepada Ketua agar Sidang dengan Agenda Tuntutan Perkara Dugaan Penistaan Agama dengan Terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk ditunda setelah tahap pemungutan suara Pemilukada DKI Putaran II.

- Berkaitan dengan hal tersebut diinformasikan bahwa proses hukum terhadap terlapor Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, baik pemanggilan dan pemeriksaan oleh penyidik Polri, ditunda pelaksanaannya setelah tahap tahap pemungutan suara Pemilukada DKI Putaran II.

Sementara Humas PN Jakarta Utara, Hasoloan Sianturi mengatakan, dirinya mengaku belum mendapatkan kabar soal surat tersebut.

"Artinya itu surat dari Polda, saya belum lihat memang, tapi artinya ada permintaan begitu ya? sampai saat ini agenda yang tuntutan itu masih tanggal 11 April, setelah apa yang ditetapkan majelis pada sidang kemarin, itu masih pegangan kita," ujarnya saat dihubungi, Kamis (6/4).

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta, PPP Wacanakan Duet Anies-Sandi
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta, PPP Wacanakan Duet Anies-Sandi

PPP menilai kans memasangkan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk Pilkada Jakarta bukan tidak mungkin terulang lagi.

Baca Selengkapnya
Mungkinkah Duet Anies-Ahok Terwujud di Pilgub Jakarta?
Mungkinkah Duet Anies-Ahok Terwujud di Pilgub Jakarta?

Keduanya pernah menjadi gubernur. Akankan berpotensi menang jika keduanya berduet?

Baca Selengkapnya
Anies soal Pilgub DKI 2024: Setiap Ada Kesempatan Jalankan Perubahan, Kita Teruskan
Anies soal Pilgub DKI 2024: Setiap Ada Kesempatan Jalankan Perubahan, Kita Teruskan

Anies mengatakan kalau ada kesempatan maju, maka dia siap untuk meneruskan gagasan perubahan.

Baca Selengkapnya
PDIP Masih Tinjau Peluang Anies dan Ahok di Pilkada 2024
PDIP Masih Tinjau Peluang Anies dan Ahok di Pilkada 2024

Hasto tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya
Anies Jawab Kabar Maju Pilkada Jakarta 2024: Jeda Dulu, Abis Itu Baru Garap Lagi
Anies Jawab Kabar Maju Pilkada Jakarta 2024: Jeda Dulu, Abis Itu Baru Garap Lagi

Anies mengaku perlu mempersiapkan diri dengan beristirahat sejenak sebelum menentukan langkah berikutnya usai mengikuti kontestasi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Anies soal Peluang jadi Kader PDIP: Tunggu Keputusan Dulu
Anies soal Peluang jadi Kader PDIP: Tunggu Keputusan Dulu

Anies mengakui pertemuannya dengan pengurus DPD PDIP DKI salah satunya untuk membahas Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP Jakarta Tak Ingin Anies-Kaesang Duet di Pilkada: Mengurangi Tragedi Pilpres 2024
PDIP Jakarta Tak Ingin Anies-Kaesang Duet di Pilkada: Mengurangi Tragedi Pilpres 2024

Saat ini, kata Pantas, soal nama yang akan diusung di Jakarta ada di tangan DPP PDIP.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Anies Masuk Daftar Rekomendasi PDIP untuk Pilkada Jakarta
Reaksi Santai Anies Masuk Daftar Rekomendasi PDIP untuk Pilkada Jakarta

Nama Anies sebelumnya masuk rekomendasi PDIP DKI Jakarta untuk Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP Pertimbangkan Nama Anies, Ahok Hingga Pramono Anung Diusung buat Pilkada Jakarta
PDIP Pertimbangkan Nama Anies, Ahok Hingga Pramono Anung Diusung buat Pilkada Jakarta

Namun dari hasil temuan di lapangan dan menyikapi aspirasi warga, Hasto klaim banyak yang kehilangan Ahok.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nasdem Soal Potensi Anies Diisukan Kembali Maju Calon Gubernur Jakarta Lagi: Banyak yang Minta
VIDEO: Nasdem Soal Potensi Anies Diisukan Kembali Maju Calon Gubernur Jakarta Lagi: Banyak yang Minta

Menurut Hermawi, banyak yang menginginkan Anies menjadi orang nomor 1 di Jakarta kembali.

Baca Selengkapnya
Ganjar Tanggapi Isu Duet Anies-Ahok di Pilkada Jakarta: Halah Wacana
Ganjar Tanggapi Isu Duet Anies-Ahok di Pilkada Jakarta: Halah Wacana

Jika wacana itu serius, Ganjar menantang Anies dan Ahok untuk bersama-sama mendaftarkan diri di Pilkada serentak 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Ini Kata PDIP soal Peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024
Ini Kata PDIP soal Peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024

PDIP masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung di Pilgub DKI 2024.

Baca Selengkapnya