Tebal eceng gondok jadi kendala evakuasi 17 jemaah usai Paskah
Merdeka.com - Sebanyak 17 orang terjebak eceng gondok usai Danau Tondano ketika melaksanakan ibadah Paskah di Pulau Likri, Minahasa, Sulawesi Utara, Senin (17/4) kemarin. Pelak saja belasan orang jemaah Gereja Rahmat Ilahi tersebut tak bisa kembali ke pinggiran danau.
Proses evakuasi masih berlanjut hingga Selasa (18/4) dini hari. Tim Gabungan SAR sempat kesulitan dalam mencapai korban terjebak lantaran tebalnya tumbuhan gulma ini. Jarak kurang lebih 1 kilometer harus ditempuh perahu karet ke Pulau Likri di tengah danau terasa lama.
"Kendala tebalnya eceng gondok meski tidak terlalu menyulitkan," jelas Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Manado Jeffry Mewoh.
-
Siapa yang terdampak banjir dan longsor di Pesisir Selatan? Data sementara hingga Senin (11/3), 21.000 keluarga (KK) terdampak dengan kerusakan rumah, fasilitas umum, lahan pertanian dan peternakan, yang ditimbulkan bencana itu.
-
Apa yang terjadi pada Danau Masigit? Danau Masigit di Serang mengalami kekeringan selama 3 bulan. Danau Masigit di Desa Masigit, Kecamatan Carenang, Serang, mengalami kekeringan parah. Sudah tiga bulan terakhir lokasi itu tidak digenangi air hingga tanah di dasar danau retak-retak.
-
Siapa saja yang menjadi korban longsor? Empat korban itu yakni; Caisar Sofian (28), Putri Amanda (26), Sofia Putri (10) dan Ghibran Naufa (5).
-
Mengapa banyak orang tersambar petir di Danau Cilala? Menurut warga sekitar, peristiwa tersebut tidak sekali dua kali terjadi namun selalu memakan korban. Biasanya, peristiwa terjadi ketika hujan lebat dan terdapat pengguna roda dua yang melintas lalu berteduh di pinggir danau.
-
Apa yang terjadi di hajatan? Dua orang pria terlibat keributan di tengah acara hajatan.Terungkap, keduanya ternyata berada di bawah pengaruh alkohol. Seketika, aparat bergerak meringkus hingga mengguyur pelaku dengan air kolam.
-
Siapa yang terkena dampak banjir di Agam? Mentan mengatakan, pertanian adalah jantung masa depan bangsa yang perlu mendapat perhatian bersama baik di tingkat pusat maupun daerah. Dia ingin, sejumlah lokasi yang terdampak bencana dapat kemabli pulih dan berproduksi seperti sedia kala.
Anggota jemaah iGereja Rahmat Ilahi terjebak eceng gondok usai ibadah di Pulau Likri, Danau Tondano, dalam melaksanakan rangkaian ibadah Paskah kedua sejak Senin (17/4) siang. Pukul 20.30 informasi diterima SAR Minahasa dan dilanjutkan ke Basarnas Manado.
Bersama Tim gabungan SAR Basarnas Manado, SAR Minahasa, Baguna Sulut, dan Polsek Eris, proses evakuasi terhadap belasan korban pun dilaksanakan. Berikut nama-nama korban terjebak eceng gondok di Danau Tondano:
1. Cony Mamanua
2. Rony T
3. Youla Gimon
4. Frangky Rawung
5. Yunita Polii
6. Yantje Mait
7. Meity Nender
8. Andre Mait
9. Liany Wuntu
10. Samy
11. Tesa Rawung
12. Cikal Mansiow
13. Brisa Rawung
14. Claudia Rawung
15. Mitcel Dapu
16. Dian Kaunang
17. Keke (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
13 Di antaranya meninggal dunia. Sisanya, mengalami luka
Baca SelengkapnyaBelasan pendaki tersebut merupakan jemaah Majelis Buni Kasih.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir bandang, tim SAR gabungan berjibaku mengevakuasi warga yang rumahnya di dekat bantaran sungai
Baca SelengkapnyaDua orang tertimbun longsor di lokasi wisata HeHa Waterfall Puncak, Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaSebanyak 26 warga Kabupaten Luwu terpaksa jalan kaki 6 jam menuju ke pengungsian setelah desanya terisolasi akibat banjir dan longsor.
Baca SelengkapnyaDasyatnya Banjir Lahar Semeru, Putus Jembatan Hingga buat Ratusan Warga Mengungsi
Baca SelengkapnyaBNPB mengungkapkan tujuh posko darurat sudah disiapkan untuk menampung belasan ribu warga tersebut.
Baca SelengkapnyaTerjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi itu memanfaatkan semua alutsista kapal penyeberangan laut.
Baca SelengkapnyaSebelumnya disampaikan, bahwa data korban yang meninggal dunia berjumlah 15 orang dan masih dalam pencarian 25 orang.
Baca Selengkapnya25 Orang para penambang berhasil dievakuasi melalui jalur darat yang berliku. Terjal, mendaki bukit, membelah hutan dan melewati sungai.
Baca SelengkapnyaKeseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.
Baca Selengkapnya