Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Timnas AMIN: Quick Count Bukan Data Valid Menurut Hukum

Hasil hitung cepat atau Quick Count yang dirilis oleh beberapa lembaga survei menunjukkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan mendapatkan perolehan suara di atas 50 persen.

Terkait hal ini, Ketua Dewan Pakar Timnas AMIN Hamdan Zoelva angkat bicara.

Dia mengatakan, perhitungan atau quick count tidak bisa dijadikan landasan untuk memutuskan pemenang Pilpers 2024, karena tidak memiliki dasar hukum.



"Quick Count yang sekarang beredar oleh berbagai lembaga survei bukan merupakan data valid menurut hukum yang bisa jadi pegangan. Karena itu terlalu dini kita menyimpulkan bahwa suara dari paslon tertentu sudah menyampai dari angka sekian yang pasti sampai merayakannya," kata Hamdan Zoelva dalam keterangannya, Kamis (15/2).

Hamdan Zoelva meminta semua pihak menghormati rekapitulasi hasil penghitungan suara yang sedang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara berjenjang.

Karena data itulah yang akan menjadi patokan bagi pasangan calon yang bertarung di Pilpers 2024.



"Data dari hasil rekapitulasi secara berjenjang itulah yang merupakan data hukum yang menjadi pegangan kita yang paling valid," ujar dia.

Timnas AMIN: Quick Count Bukan Data Valid Menurut Hukum
Riset Real Count KPU, Timnas AMIN Temukan Banyak Bukti Penggelembungan Suara
Riset Real Count KPU, Timnas AMIN Temukan Banyak Bukti Penggelembungan Suara

Timnas AMIN melakukan riset dan verifikasi data dengan memvalidasi Formulir C1 dan data di website KPU.

Baca Selengkapnya
Kubu AMIN Ajak Relawan Kawal Real Count KPU: Jangan Sampai Quick Count Jadi Rujukan Ubah Data
Kubu AMIN Ajak Relawan Kawal Real Count KPU: Jangan Sampai Quick Count Jadi Rujukan Ubah Data

Kubu AMIN menilai, pengawasan terhadap proses perhitungan suara sangat penting.

Baca Selengkapnya
Unggahan Mahfud MD Usai Kalah Pemilu Versi Quick Count: Perjuangan Demokrasi Harus Dilanjutkan
Unggahan Mahfud MD Usai Kalah Pemilu Versi Quick Count: Perjuangan Demokrasi Harus Dilanjutkan

Dari data real count KPU khususnya Pilpres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Quick Count & Real Count Kalah, Anies-Cak Imin Duga Kecurangan Pemilu Terstruktur, Sistematis dan Masif
Quick Count & Real Count Kalah, Anies-Cak Imin Duga Kecurangan Pemilu Terstruktur, Sistematis dan Masif

Anies-Cak Imin menduga, adanya kecurangan yang secara terstruktur, sistematis dan masif di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Tim Hukum AMIN & Kubu 03 Intensifkan Komunikasi Tindaklanjuti Kecurangan Pemilu 2024
Tim Hukum AMIN & Kubu 03 Intensifkan Komunikasi Tindaklanjuti Kecurangan Pemilu 2024

PDIP berencana membentuk tim khusus yang fokus mengumpulkan berbagai dugaan kecurangan dalam Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Unggul Quick Count, Prabowo Dapat Ucapan Selamat dari Para Pemimpin Dunia
Unggul Quick Count, Prabowo Dapat Ucapan Selamat dari Para Pemimpin Dunia

Unggul Quick Count, Prabowo Dapat Ucapan Selamat dari Para Pemimpin Dunia

Baca Selengkapnya
Real Count KPU Suara Masuk 70,45%: Anies 24,35%, Prabowo 58,30% dan Ganjar 17,35%
Real Count KPU Suara Masuk 70,45%: Anies 24,35%, Prabowo 58,30% dan Ganjar 17,35%

Dalam hitung cepat atau quick count, Prabowo-Gibran unggul mencapai 50% lebih kemudian di susul Anies-Cak Imin lalu Ganjar-Mahfud

Baca Selengkapnya
Quick Count CSIS Masuk 90% Suara: Prabowo-Gibran Unggul 58,23%, Anies-Cak Imin 25,04%, Ganjar-Mahfud 16,73%
Quick Count CSIS Masuk 90% Suara: Prabowo-Gibran Unggul 58,23%, Anies-Cak Imin 25,04%, Ganjar-Mahfud 16,73%

Ketua Departemen dan Perubahan Sosial CSIS Arya meyakini hasil dari selisih quick countnya dengan hasil real KPU tidak akan berbeda jauh

Baca Selengkapnya
Ini Aturan Quick Count Pemilu, KPU Ingatkan Ancaman Pidana Bagi yang Melanggar
Ini Aturan Quick Count Pemilu, KPU Ingatkan Ancaman Pidana Bagi yang Melanggar

Ada lima ayat dalam UU Pemilu yang mengatur quick count

Baca Selengkapnya