Wapres: Jangan Sampai Ujian Pandemi Buat Kita Lemah dan Putus Asa
Merdeka.com - Sudah satu tahun lebih Indonesia dalam situasi pandemi akibat virus Covid-19. Namun demikian, kondisi ini diharapka tidak membuat masyarakat Indonesia berputus asa dan lemah.
Wakil Presiden, Ma'ruf Amin, mengatakan masyarakat harus tetap bersemangat menghadapi kondisi ini.
"Jangan sampai ujian pandemi ini membuat kita lemah, membuat kita putus asa; tetapi justru kita tetap bersemangat. Pandemi ini kita anggap sebagai ujian Allah," kata Wapres Ma'ruf saat meresmikan Gedung K.H. Ma’ruf Amin Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Al-Fithroh Sukabumi secara daring dari kediaman dinas wapres di Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Kamis (27/5).
-
Mengapa Covid-19 menjadi pandemi global? Pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu peristiwa paling berdampak di abad ke-21. Penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru ini telah menginfeksi lebih dari 200 juta orang dan menewaskan lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
-
Kenapa demam berdarah jadi masalah di Indonesia? Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit yang banyak dialami oleh masyarakat Indonesia.
Sebab, katanya, pandemi Covid-19 tidak hanya menimpa Indonesia. Hampir semua negara di dunia mengalami gangguan dan terdampak akibat virus tersebut.
"Ini tidak saja Indonesia, tetapi seluruh dunia, bahaya yang menimpa seluruh dunia. Negara yang kuat pun terganggu dan terdampak karena pandemi ini. Tapi kita tetap yakin bahwa kesulitan yang kita hadapi itu pasti akan ada kemudahan," tegasnya.
Oleh karena itu, Wapres meminta semua masyarakat, khususnya para pimpinan dan siswa pondok pesantren, untuk selalu menerapkan protokol kesehatan antara lain dengan menggunakan masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak fisik, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas (5M).
"Covid-19 ini nyata, sudah jelas, sehingga wajib untuk kita menjaga diri. Mudah-mudahan Covid-19 ini tidak membuat kita lemah, tetapi justru semangat untuk maju. Kebersamaan harus kita bangun supaya bisa kembali bangkit menghadapi dampak Covid-19," ujarnya.
Wapres meresmikan Gedung Auditorium K.H. Ma'ruf Amin di Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Al-Fithroh Sukabumi secara daring dari Jakarta, Kamis.
Ma'ruf Amin mengapresiasi jajaran pimpinan Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Al-Fithroh yang menggunakan namanya untuk gedung auditorium di pesantren tersebut.
Wapres berharap dengan pendirian gedung auditorium atas namanya itu dapat memberikan tambahan manfaat dan maslahat bagi para santri dan seluruh masyarakat yang tinggal di Pondok Pesantren Darussyifa Al-Fithroh Sukabumi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur pemerintah bisa mengelola ekonomi pasca pandemi dan kembali normal dalam waktu yang sangat cepat.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan KTT AIS ini merupakan salah satu komitmen Indonesia untuk bekerja sama di level yang lebih tinggi
Baca SelengkapnyaIndonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaJokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu
Baca SelengkapnyaJokowi menyadari, sebagai manusia dirinya tidak mungkin bisa menyenangkan semua pihak.
Baca Selengkapnya