![<br>Waspadai Isu SARA dan Propaganda Jelang Pilkada Serentak 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/20/1718854371365-o7cac.jpeg)
Waspadai Isu SARA dan Propaganda Jelang Pilkada Serentak 2024
Medsos selama ini sudah sangat populer di kalangan masyarakat.
Medsos selama ini sudah sangat populer di kalangan masyarakat.
Polda Kalteng mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai isu-isu SARA melalui media sosial yang kapan saja bisa beredar, terutama menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Erlan Munaji mengatakan masyarakat di Kalteng tentunya sudah cerdas dalam memilah informasi di medsos sehingga mereka bijak dalam menggunakan akun medsos pribadinya.
merdeka.com
Dia menuturkan, medsos selama ini sudah sangat populer di kalangan masyarakat. Maka dari itu masyarakat juga diminta agar meningkatkan kewaspadaan karena di medsos selalu banyak berita-berita memecah belah antar sesama.
"Bijak lah menggunakan medsos sendiri, karena kalau tidak bijak selain bisa membuat gaduh daerah, juga akan merugikan diri sendiri, salah satunya bisa berurusan dengan hukum akibat tidak bijak bermedsos," ucapnya.
Perwira berpangkat melati tiga itu menekankan, agar semua pihak menghindari penyebaran isu SARA yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
merdeka.com
Ia menambahkan, pihaknya menjelang pilkada tentunya Polda Kalteng terus memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah setempat, sehingga keamanan di daerah setempat berjalan dengan baik dan lancar.
Tentunya kamtibmas tersebut juga tidak luput dari dukungan dari tokoh masyarakat, agama dan adat sehingga kamtibmas di provinsi setempat terpelihara dengan baik.
"Kami mengimbau mari kita jaga kamtibmas di Kalteng, agar aktivitas masyarakat di provinsi ini bisa berjalan dengan baik bahkan pada pesta demokrasi lima tahunan sekali itu bisa berjalan sesuai dengan rencana," demikian Erlan Munaji.
Untuk angka satu tersebut yang dimaksudnya yakni Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaDemokrat terus melakukan komunikasi dengan partai lain untuk menjajaki koalisi.
Baca SelengkapnyaMenko Hadi sangat berharap agar Pilkada kali ini dapat berjalan dengan kondusif dan lancar.
Baca SelengkapnyaPengawasan media sosial menjadi salah satu hal yang didalami oleh Bawaslu.
Baca SelengkapnyaOrganisasi kelompok anti-Pancasila sudah dibubarkan, tapi sel-sel mereka masih terus bergerak di bawah tanah.
Baca SelengkapnyaNama pasangan itu muncul dalam rapat Koordinasi Pilkada 2024 bersama partai yang tergabung dalam KIM,
Baca SelengkapnyaSebagai partai pemenang di pileg 2024 PKS ingin kadernya menjadi cagub atau cawagub.
Baca SelengkapnyaDiketahui, wacana Pilkada serentak 2024 dipercepat terus bergulir. Ada usulan Pilkada dimajukan September dari semula digelar November 2024.
Baca SelengkapnyaIdrus menerangkan, komunikasi yang terjalin antara PKS dan KIM adalah sebuah strategi.
Baca Selengkapnya