3 Upaya Prabowo rayu Ustaz Somad agar mau jadi cawapres
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melirik Ustaz Abdul Somad menjadi cawapresnya pada Pemilu 2019. Ustaz Somad sudah memberikan tanggapan, dan hasilnya menolak tawaran itu.
Alasannya, Ustaz Somad ingin fokus menjadi pendakwah. Sebagai gantinya, dia mendorong nama Salim Segaf Al Jufri yang dipilih sebagai cawapres Prabowo.
Meski ditolak, tapi Prabowo tak menyerah. Beberapa upaya dilakukan agar Ustaz Somad bersedia. Seperti apa upayanya, berikut ulasannya:
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo dengan calon menteri? 'Ada yang sudah mengusulkan dan sedang diprofiling disimulasikan ya nanti pada waktunya akan disampaikan kembali kepada ketua umum yang bersangkutan,' kata Dasco, saat diwawancari di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/9).
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang ingin memasangkan Prabowo-Gibran? Wacana memasangkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming masih terus mencuat.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Ingin ada pertemuan Prabowo dan Ustaz Somad
Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengatakan Prabowo ingin bertemu dengan Ustaz Abdul Somad. Pertemuan waktu itu digagas pada 31 Juli 2018. Menurut Fadli, rencana pertemuan saat itu menindaklanjuti rekomendasi ulama dan tokoh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF). Salah satu rekomendasi pertemuan GNPF adalah mengusung Prabowo dan Abdul Somad sebagai pasangan capres-cawapres.
"Kita ingin bertemu dengan beliau, kalau misalnya besok Pak Ustaz Abdul Somad bisa, ya kita bertemu," kata Fadli.
Pertemuan berfungsi sebagai wadah untuk bertukar pikiran dan pandangan soal Pilpres 2019. Namun, pertemuan ini gagal karena jadwal Ustaz Somad yang padat.
Prabowo utus Ketua DPD Gerindra Jabar
Rencana awal belum terwujud, Prabowo mengutus Ketua DPD Gerindra Jawa Barat Mulyadi untuk berkomunikasi dengan Ustaz Abdul Somad. Tujuannya untuk melobi Ustaz Abdul Somad untuk menjadi Cawapres Prabowo. Mulyadi juga mengaku bertemu Ustaz Abdul Somad saat berada di Bandara Soekarno Hatta. Dalam pertemuan itu, Ustaz Abdul Somad menolak untuk mendampingi Prabowo sebagai Cawapres.
Namun perjuangan melobi tak surut begitu saja. Mulyadi mengatakan akan terus berkomunikasi dan meminta Ustaz Abdul Somad untuk bertemu Prabowo. Mulyadi juga mengatakan bahwa Ustaz Abdul Somad akan mendukung dan mendoakan Prabowo menjadi presiden.
PAN dorong Ustaz Abdul Somad
Tidak hanya lewat internal, Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon menyebut PAN juga mendorong Ustaz Abdul Somad. "Dari PAN kalau enggak salah mengendorse Ustaz Abdul Somad. Jadi tapi nanti kita bicarakan bersama-sama. Nah dari PKS Salim Segaf. Dari Demokrat saya kira AHY, walaupun Pak SBY tidak menyebutkan nama beliau," katanya.
Fadli menjelaskan, meskipun ada dua kandidat lainnya yaitu Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al Jufri, Prabowo masih mempertimbangkan ketiganya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahmad Muzani mengatakan, usulan tersebut tentunya telah dicatat oleh Prabowo.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani melontarkan kode keras. Dia menyampaikan dengan pantun.
Baca SelengkapnyaPrabowo membandingkan Indonesia dengan negara yang memiliki wapres lebih dari satu.
Baca SelengkapnyaTidak hanya Ridwan Kamil, Prabowo juga bertemu dengan sejumlah tokoh.
Baca SelengkapnyaPartai Gerinda tengah mendekati Partai Demokrat yang merasa dikhianati Anies Baswedan karena memilih Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres.
Baca SelengkapnyaPrabowo tentunya akan mempertimbangkan masukan para kiai itu.
Baca SelengkapnyaSudaryono juga berjanji bakal rajin turun ke lapangan untuk mendengar aspirasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPermintaan Prabowo tentu memiliki maksud. Terlebih pendaftaran Pilpres 2024 semakin dekat.
Baca SelengkapnyaGibran jadi cawapresnya, Prabowo sedang menunggu Megawati untuk bertemu.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Ahmad Muzani bersama jajaran menemui elite DPP Partai Demokrat di Kantor DPP Demokrat di Jakarta pada hari ini, Kamis (20/7).
Baca SelengkapnyaPrabowo akan memutuskan nama calon wakil presiden bersama-sama ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaMuzani sempat melemparkan pantun menggoda Partai Demokrat untuk gabung mendukung capres Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya