Agun akan terus dorong Dedi Mulyadi jadi cagub Jabar dari Golkar
Merdeka.com - Ketua Pemenangan Pemilu wilayah Jawa I Partai Golkar Agun Gunandjar Sudarsa menegaskan akan tetap mendorong Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat. Keputusan tersebut merupakan hasil rapat antar Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten, Kota dan Provinsi pada 1 Agustus 2017 silam.
"Ke depan bagi kami di Jabar kita tetap akan konsisten tetap akan mendorong menjadikan Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur Jabar. Bukan pada nomor 2 tapi nomor 1," kata Agun di kediamannya, Cijeruk, Cigombong, Bogor, Jawa Barat, Minggu (8/10).
Agun menegaskan jika nantinya DPP Golkar mengusung calon selain Dedi, dirinya akan melakukan protes lewat Mahkamah Partai Golkar. "Kalaupun terjadi hal-hal di luar itu tentu kami kan menempuh mekanisme mekanisme yang lain, ada mahkamah partai dan lain-lain," tegasnya.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
-
Siapa yang menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Siapa yang diusung Golkar untuk Pilgub Banten? '(Golkar usung) Ibu Airin (di Pilkada Banten),' kata Airlangga kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (5/4).
-
Kenapa Dedi Mulyadi harus di Jawa Barat? 'Pak Airlangga berpesan ke saya, jangan terlalu jauh kalau main dari luar rumah, jangan melewati Jawa Barat, harus berada di wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan di Golkar yang sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang baik,' kata dia.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi mencalonkan diri? Sebagai calon, Dedi mengaku akan meminta restu persetujuan dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk bertarung pada Pilkada Jabar.
-
Siapa yang diusulkan ke PDI Perjuangan untuk calon gubernur di Jakarta? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.Ia pun tak memungkiri Ahok dan Anies adalah tokoh yang diusulkan kepada PDI Perjuangan untuk diusung sebagai kepala daerah di Jakarta.
Pihaknya mengklaim terus mendorong Dedi bukan karena sosok Dedi. Agun mengatakan, sikap tersebut karena ingin memastikan konsolidasi partai tetap solid jelang Pemilu serentak 2019 mendatang. Hal ini terkait target Partai Golkar untuk memenangkan 1/5 suara nasional.
Sikap tersebut juga merupakan bentuk kepatuhan PP Jawa I atas ketentuan petunjuk pelaksanaan (juklak) 6 dan AD/ART Partai Golkar.
"Tapi persoalan saya bagaimana Pilkada ini menjadikan momentum konsolidasi organisasi partai menuju tujuan berpartai yang sesungguhnya yaitu di Pileg dan Pilpres 2019," ujar Agun.
Belakangan beredar kabar Golkar mulai beralih mendukung Wali kota Bandung Ridwan Kamil. Agun menegaskan dirinya sama sekali tidak mengetahui atau dilibatkan dalam rencana mengusung Emil sapaan akrab Ridwan Kamil.
"Jadi kalau ada nama lain di luar keputusan itu sampai hari ini saya belum pernah dilibatkan dan belum pernah diajak termasuk sejumlah nama yang cukup menguat. Katakan lah Ridwan Kamil itu tidak pernah dibicarakan sama sekali pada forum PP Jawa I. Tiba tiba muncul gitu saja," tandasnya.
Ketua Pansus angket KPK ini juga membantah ikut dilibatkan oleh Golkar menyiapkan 3 simulasi yang melibatkan nama Dedi, Emil dan calon Gerindra-PKS Deddy Mizwar.
Simulasi pertama, Golkar mencoba menduetkan Ridwan-Dedi atau Ridwan Daniel Muttaqien. simulasi kedua yakni menduetkan Dedi dengan sosok eksternal dari kader partai lain. Terakhir, Golkar mencoba menyandingkan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.
"Saya sendri belum pernah diundang untuk itu. Saya tak pernah diundang untuk itu," tukasnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiket dukungan dipastikan usai pertemuan antara Dedi Mulyadi dengan utusan Ketum Golkar yakni Singgih Januratmoko
Baca SelengkapnyaPartai Golkar resmi mendukung Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar mengusung mantan bupati Purwakarta Dedi Mulyadi maju menjadi calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaBeredar dukungan cagub Dedi Mulyadi berpasangan dengan politikus Golkar Nurul Arifin sebagai cawagub untuk Pilkada Jabar 2024.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membahas Pilkada Jabar
Baca SelengkapnyaGolkar merespons kabar Ade Ginanjar akan menjadi pasangan Dedi Mulyadi di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPengurus Partai Gerindra Jawa Barat menyebut ada dua nama yang dipertimbangkan untuk diusung, yakni Dedi Mulyadi dan Taufik Hidayat.
Baca SelengkapnyaKetum Golkar Airlangga Hartarto menyinggung Koalisi Indonesia Maju (KIM) 'Plus' untuk Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar telah memutuskan untuk mengusung Dedi Mulyadi maju menjadi calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaDedi meyakini dukungan partai KIM Plus tak terganggu putusan MK soal partai politik bebas mengusung calon sendiri untuk Pilkada Serentak 2024.
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi pernah menjabat sebagai Bupati Purwakarta selama dua periode berturut-turut dari 2008 sampai 2018.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar sudah menyiapkan beberapa nama lain di Pilkada Jabar.
Baca Selengkapnya