Ahok-Djarot kalah, Ganjar Pranowo lapang dada dan dukung pemenang
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo termasuk salah satu pendukung pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Basuki Tjahja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat. Bahkan ganjar juga turun langsung berkampanye untuk Ahok-Djarot.
Ganjar menerima dengan lapang dada kekalahan jagoannya dari pasangan Anies-Sandiaga. Meski jagoannya tidak menang, Ganjar mengaku akan tetap bekerja sama dengan gubernur dan wakil gubernur terpilih.
"Ya Pilkada pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Dan harus diterima dengan lapang dada. Kita dukung yang menang," ungkap Ganjar di sela-sela acara seminar nasional anti hoax di Wisma Perdamaian Jalan Imam Bonjol, Kota Semarang, Jawa Tengah Kamis (20/4).
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Bagaimana Golkar menanggapi Anies di Pilgub DKI? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Apa yang dikritik Golkar dari Anies soal Pilgub DKI? Dia mempertanyakan, apakah ada partai yang mau mengusung Anies di Pilgub Jakarta.
Ganjar memuji langkah kedua pasangan calon yakni Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga yang sudah bertemu setelah pencoblosan kemarin. langkah itu kembali menyejukkan dan menyatukan pihak-pihak yang sebelumnya berseberangan karena dukungan politik.
Disinggung gelaran Pilkada Jateng tahun depan, politisi PDIP ini berharap proses kampanye berjalan lebih sehat dan sportif ketimbang Pilkada DKI Jakarta yang berlangsung panas.
"Tentu biasa saja. Kalau orang politik itu mengatakan biasa saja ada yang menang dan kalah. Pasti beda daerah akan beda perlakukan dan beda isunya nanti. Harapannya nanti di Jateng kalau kampanye programatik, saling menegasikan itu boleh," ujar suami Siti Atikoh Supriyanti ini.
Ganjar juga berpesan agar Pilkada Jateng tahun depan tidak diwarnai pelbagai isu kampanye hitam. Sehingga proses pemilihan kepala daerah di Jateng nanti bisa menjadi wahana pendidikan politik yang mendewasakan dan mencerdaskan masyarakat.
"Tapi jangan hitam. Kalau hitam itu gelap. Kalau menegasikan agar jadi positif itu jadi perdebatan yang baik dan mencerdaskan," terang pria berambut putih ini.
Mantan anggota komisi II DPR ini berharap tidak ada yang menggunakan isu SARA apalagi sampai menyebar berita hoax untuk menjatuhkan rival politik dalam Pilkada Jateng mendatang.
"Minimal jangan membicarakan sara, Hoax apalagi menumbuhkan kebencian-kebencian. Mudah-mudahan masyarakat Jateng kita harapkan jauh lebih bisa," ucap Ganjar. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Tapi InsyaAllah Pak Ahok itu jujur yang saya kenal,” kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaBacapres Ganjar Pranowo mengungguli elektabilitas dua pesaingnya yaitu Prabowo Subianto dan Anies Baswedan berdasarkan rilis survei terbaru.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, Ahok memiliki karakter tersendiri, dalam menyampaikan sesuatu ke publik
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca SelengkapnyaReaksi Ganjar mendadak berbeda, ketika disinggung wacana duet Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengaku secara personal ketika kompetisi selesai semuanya adalah teman.
Baca SelengkapnyaJika wacana itu serius, Ganjar menantang Anies dan Ahok untuk bersama-sama mendaftarkan diri di Pilkada serentak 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaGanjar meminta Pemilu dilakukan dengan adu gagasan dan program.
Baca SelengkapnyaAnies hadir di lokasi dan Ganjar via zoom, namun Prabowo absen.
Baca SelengkapnyaJokowi Makan Bersama Prabowo, Sekjen PDIP: Ganjar Berpihak Rakyat, Bukan Oligarki
Baca SelengkapnyaGanjar memperoleh angka angka 72 persen berdasarkan top isu dari debat ketiga capres dilakukan Drone Emprit.
Baca SelengkapnyaGanjar menanggapi santai Golkar dan PAN dukung Prabowo.
Baca Selengkapnya