Alasan Perindo Putuskan Dukung Ganjar: Figurnya Diterima Rakyat dan Masih Muda
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo mengungkap alasan mengapa akhirnya bekerja sama dengan PDI Perjuangan di Pemilu 2024. Salah satu alasan utamanya sosok Ganjar Pranowo yang diusung sebagai calon presiden.
Gubernur Jawa Tengah itu dinilai sebagai sosok yang diterima masyarakat. Ganjar juga dianggap mampu melanjutkan pembangunan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Figur capresnya, itu yang penting, bapak Ganjar Pranowo adalah figur yang kita tahu sangat diterima masyarakat, masih muda dan yang paling penting memiliki komitmen untuk melanjutkan pembangunan apa yang sudah baik yang kita lihat pada hari ini," ujar Hary usai menandatangani MoU kerja sama politik dengan PDIP di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Jumat (9/6).
-
Siapa yang dianggap sukses memimpin Jateng? Nama Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi santer difavoritkan akan mencalonkan diri sebagai Gubernur Jateng. Dia dinilai sukses membawa Jateng sebagai daerah yang aman kondusif selama ia menjabat sebagai kapolda.
-
Kapan Ganjar Pranowo menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah? Dikethaui, Ganjar merupakan seorang politisi mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode sejak 23 Agustus 2013 – 5 September 2023.
-
Kenapa Ganjar Pranowo dianggap didukung Jokowi? “Ganjar dinilai sebagai capres yang didukung Presiden Joko Widodo pada Pemilihan Umum 2024 nanti,“ Saiful Mujani.
-
Siapa yang mengapresiasi langkah Pj Bupati Jombang? Salah satu warga Jombang Imam yang berprofesi sebagai dosen swasta mengapresiasi ikhtiar Pj Bupati tersebut.
-
Bagaimana pengaruh Jokowi terhadap Pilgub Jateng? Responden yang puas dengan kinerja presiden Jokowi mendukung Kaesang dengan 33,8 persen. Di posisi kedua Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi 29,1 persen dan diposisi ketiga Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul 14,8 persen.
-
Siapa yang mendukung Ganjar Pranowo? Eca dan Alam terlihat fokus juga menyaksikan Debat Capres 2024. Keduanya memberi dukungan untuk Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Simak berita Ganjar Pranowo selengkapnya di Liputan6.com
Hary yakin Ganjar bisa membangun Indonesia lebih baik. Dia menyinggung pidato Ganjar yang menyatakan siap melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).
"Termasuk yang tadi disebut di dalam pidato beliau itu IKN dan sebagainya. Jadi membangun suatu negara tentunya kontinuitas itu penting sekali," jelasnya.
Perindo bekerja sama dengan PDIP juga karena partai berlambang banteng itu satu-satunya yang sudah punya kepastian mengusung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. PDIP memiliki kursi yang cukup untuk mengusung sendiri karena melewati ambang batas pencalonan presiden.
"Kenapa PDI Perjuangan? Banyak orang tanya, dan sebelum tanya secara resmi di sini saya jawab, karena PDI Perjuangan adalah partai yang paling siap hari ini. Yang memenuhi threshold di atas 20 persen untuk mengusung capres, jadi ada satu kepastian untuk kita memulai suatu perjuangan," jelas Hary.
Selain itu, kesamaan filosofis menjadi alasan Perindo akhirnya memutuskan mendukung pencapresan Ganjar bersama PDIP. "Tentu saja filosofi ideologinya tentunya sama. Sama-sama landasannya adalah Pancasila, berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia," jelas Hary.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satunya, keberhasilan Ganjar menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaPDIP yakin elektabilitas Capres Ganjar Pranowo akan meningkat tajam. Setelah tidak lagi menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaRelawan GP Nusantara Lampung mendeklarasikan diri mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024.
Baca SelengkapnyaWaketum Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah menilai, Ganjar merupakan sosok yang diinginkan masyarakat untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDengan menahan haru, Ganjar menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dinilai punya dua kelebihan dari bakal capres lainnya. Dua kekuatan ini yang diyakini mampu memenangkan Ganjar dari Prabowo dan Anies.
Baca SelengkapnyaDiketahui mulai 5 September 2023, Ganjar Sudah tak lagi menjabat sebagai Gubernur Jateng. Posisinya digantikan Penjabat Gubernur Nana Sudjana.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Prabowo di depan Cak Imin, Airlangga dan Zulhas usai deklarasi Prabowo capres.
Baca SelengkapnyaKesepakatan itu muncul dari hasil Rakerwil Gelora Jateng dan akan diajukan ke tingkat pusat atau pimpinan DPN Gelora.
Baca SelengkapnyaPartai pendukung mendorong bacapres Ganjar Pranowo terus meningkatkan sosialisasi di masyarakat.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dianggap capres paling bisa melanjutkan program Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mulai tersentuh dan membalikkan badan untuk mengusap air matanya saat berpisah dengan warga Jateng.
Baca Selengkapnya