Analisis: Jokowi Lebih Percaya pada Ganjar Ketimbang Prabowo
Bakal Capres Ganjar Pranowo tampak semakin percaya diri menghadapi Pemilu 2024. Hal ini terlihat dari gesture dan pidato politik Ganjar saat Rakernas PDIP.
Bakal Capres Ganjar Pranowo tampak semakin percaya diri menghadapi Pemilu 2024
Analisis: Jokowi Lebih Percaya pada Ganjar Ketimbang Prabowo
Bakal Capres Ganjar Pranowo tampak semakin percaya diri menghadapi Pemilu 2024. Hal ini terlihat dari gesture dan pidato politik Ganjar saat Rakernas PDI Perjuangan akhir pekan lalu
Pengamat Politik Universitas Airlangga, Airlangga Pribadi Kusman menilai, gesture yang ditunjukkan Ganjar bertolak belakang dengan apa yang selama ini menjadi isu politik.
Khususnya soal kabar merenggangnya hubungan Ketum PDIP, Megawati Soekarnputri dan Presiden Joko Widodo
Termasuk sinyal Presiden Jokowi mengambil jarak dengan kubu Ganjar Pranowo. Jokowi dianggap lebih memilih mendukung Prabowo Subianto
“Ada beberapa hal yang memperlihatkan tanda tentang gesture harmoni baik antara Presiden Jokowi dan Megawati dan semakin menguatnya sinyal dukungan Presiden Jokowi ke Ganjar Pranowo,” ujar Airlangga saat dihubungi, Kamis (5/10).
Airlangga menambahkan, dalam Rakernas lalu, Megawati menggandeng baik Presiden Jokowi dan Ganjar.Megawati menjelaskan istilah petugas partai yang selama ini diidentikkan Jokowi adalah petugas partai.
Kata Airlangga, Megawati menegaskan bukan hanya Presiden Jokowi sebagai petugas partai.
Namun juga dirinya adalah bagian petugas partai.
“Maksud Megawati agaknya bahwa baik dirinya maupun Presiden Jokowi sama-sama berkomitmen terhadap garis ideologi partai yang menjadi framework dalam kebijakan publik,” kata Airlangga.
Airlangga lebih dalam menjelaskan, pernyataan yang memperlihatkan semakin tegasnya Jokowi dalam mendukung Ganjar Pranowo
Khususnya saat Jokowi bilang jika Ganjar terpilih sebagai presiden, maka hari pertama terpilih langsung menegaskan program kedaulatan pangan untuk Indonesia
“Orientasi kedaulatan pangan sebagai saran dari Presiden Joko Widodo terhadap Ganjar Pranowo ini menjadi sangat penting, karena ancaman krisis yang dihadapi baik dunia dan Indonesia ke depan adalah krisis pangan,” tegas Airlangga.
Seruan tentang program krusial ini belum pernah Presiden Jokowi tekankan pada kandidat presiden lainnya.
Selanjutnya, kata Airlangga, pernyataan Jokowi tentang program presiden ke depan baru pertama kali diutarakan kepada Ganjar Pranowo.
“Satu hal pula yang penting untuk ditekankan bahwa seruan kedaulatan pangan ini diutarakan kepada Ganjar Pranowo,” kata Airlangga.
Ketika sebelumnya, ujar Airlangga, muncul kepermukaan isu tentang tidak berhasilnya program food estate yang dikelola oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang kebetulan menjadi kandidat presiden pula dalam pilpres 2024.
“Beberapa sinyalemen yang terungkap dalam rakernas PDI Perjuangan kemarin merupakan isyarat dukungan yang lebih tegas dari sebelumnya yang diutarakan oleh Presiden Jokowi kepada Ganjar Pranowo,” ungkap Airlangga.