Anies Bocorkan Hasil Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh: Tidak Ada yang Luar Biasa
Anies Baswedan menanggapi pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Prabowo.
Anies menilai positif pertemuan tersebut lantaran Prabowo ingin berkunjung ke NasDem Tower
Anies Bocorkan Hasil Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh: Tidak Ada yang Luar Biasa
Capres nomor urut 01, Anies Baswedan menanggapi pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto di NasDem Tower siang tadi, Jumay (22/3).
Anies menilai, pertemuan tersebut adalah hal baik dan tidak ada yang istimewa.
"Ya sesuatu yang baik, sesuatu yang tidak ada yang luar biasa," ucapnya kepada wartawan usai menemui Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat (23/3) malam.
Anies menilai positif pertemuan tersebut lantaran Prabowo ingin berkunjung ke NasDem Tower, dan Partai NasDem menyambut dengan baik.
"Iya, saya rasa itu sesuatu yang baik ketika ada tokoh seperti Pak Prabowo mau berkunjung lalu partai NasDem sebagai tuan rumah menerima dan menyambut," kata Anies.
Anies juga mengungkapkan pertemuannya dengan Surya Paloh hari ini. Menurutnya, isi pertemuan hanya santai-santai saja.
"Kalau tadi santai saja karena kita buka bersama. Jadi, lebih banyak bicara, ya cerita tentang buah, cerita tentang makanan, cerita macam-macam soal itu," pungkasnya.
merdeka.com
Sebelumnya, pada siang tadi calon presiden Prabowo Subianto menemui Ketua Umum NasDem Surya Paloh. Usai pertemuan, Prabowo mengaku bahwa selalu mengajak Paloh untuk bergabung mendukungnya.
"Saya selalu menawari, saya selalu mengajak, benar enggak?" kata Prabowo yang berdiri disamping Paloh di kantot DPP NasDem, Jakarta Pusat, Jumat (22/3).
Sementara itu, Paloh menanggapi pernyataan Prabowo yang selalu mengajaknya bergabung. Paloh memandang hal itu sebagai bentuk penghargaan dari Prabowo saja.
"Itu penghargaan Pak Prabowo saja," ucapnya.
Paloh bakal melihat perkembangan kedepan apakah akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju. Dia menyebut, peluangnya adalah fifty-fifty.
"Kita lihat perkembangan ke depan," kata Paloh.
"Fifty fifty possibility, ya," tutupnya.