Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini Kata Ketum PAN soal Koalisi 4+1 di Pilkada 2024

Begini Kata Ketum PAN soal Koalisi 4+1 di Pilkada 2024 <br>

Begini Kata Ketum PAN soal Koalisi 4+1 di Pilkada 2024 

Koalisi 4+1 terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat plus Presiden Joko Widodo

Ketum PAN Zulkifli Hasan bicara tentang wacana koalisi 4+1 jelang Pilkada serentak 2024.

Koalisi 4+1 terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat plus Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pria yang akrab disapa Zulhas menilai, koalisi 4+1 merupakan skema program keberlanjutan dari Presiden Jokowi kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto.

"(Koalisi 4+1) Loh ini kan kelanjutan, kalau kita kelanjutan ya Pak Prabowo kita KIM Koalisi Indonesia Maju kelanjutan dari pemerintahan sekarang, ya tentu dong ya," kata Zulhas kepada wartawan di Hotel Mulia, Jakarta, Sabtu (22/6).

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyebutkan, Presiden Jokowi memang bagian dari KIM.

Terlebih program pemerintahannya akan dilanjutkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran.

"Kalau Pak Jokowi kan hitungannya dalam Koalisi Indonesia Maju. Beliau kan memang bagian dari KIM secara, menurut saya, secara substansi karena pemikiran-pemikiran beliau lah yang akan dilanjutkan oleh KIM," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/6).

"Konteksnya begitu. Jadi tidak dihitung sebagai partai sendiri, Pak Jokowi. Karena kami ini ingin melanjutkan legacy beliau, legacy-legacy, Pak Jokowi," sambung dia.

Kendati demikian, dia melanjutkan, Gerindra berharap tidak hanya 'plus satu', melainkan semua partai bisa bergabung dengan KIM di Pilkada serentak 2024.

"Jadi gini, ya kita sebisa mungkin mendorong keselarasan antara kepala-kepala daerah dengan kepemimpinan nasional. Jadi, bagusnya begitu," ujarnya.

"Koalisi Indonesia Maju kan sudah bagus, kemarin menang. Kalau boleh kita berkoalisi lagi ditambah, jangan plus 1, kalau bisa plusnya banyak. Plus partai-partai yang kemarin belum bergabung, sekarang bergabung dalam bentuk koalisi baru. Bagus juga," imbuh dia.

Begini Kata Ketum PAN soal Koalisi 4+1 di Pilkada 2024
Begini Kata Ketum PAN soal Koalisi 4+1 di Pilkada 2024

Koalisi 4+1 terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat plus Presiden Joko Widodo

Baca Selengkapnya
Muncul Isu Koalisi 4+1 Berisi Partai dan Jokowi di Pilkada, Ini Penjelasan Gerindra
Muncul Isu Koalisi 4+1 Berisi Partai dan Jokowi di Pilkada, Ini Penjelasan Gerindra

Plus satu yang dimaksud bukan partai, melainkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Isu Koalisi 4+1, Golkar Incar Sapu Bersih Semua Pilkada
Isu Koalisi 4+1, Golkar Incar Sapu Bersih Semua Pilkada

Untuk angka satu tersebut yang dimaksudnya yakni Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi

Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Ketum Partai Akhir Mei Lalu, Demokrat: Sangat Biasa, Presiden Juga Pembina Parpol
Jokowi Bertemu Ketum Partai Akhir Mei Lalu, Demokrat: Sangat Biasa, Presiden Juga Pembina Parpol

Demokrat menilai sangat wajar jika Jokowi bertemu dengan para ketua umum partai politik

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Hadi Tjahjanto, Dulu Menteri ATR Kini Dilantik Jadi Menko Polhukam
Mengenal Sosok Hadi Tjahjanto, Dulu Menteri ATR Kini Dilantik Jadi Menko Polhukam

Presiden Joko Widodo melantik dua menteri baru pada Rabu, 21 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen

Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Tak Akan Kampanye, Ganjar: Sangat Hormat, Apalagi Semua Netral
Jokowi Akui Tak Akan Kampanye, Ganjar: Sangat Hormat, Apalagi Semua Netral

Terlebih, kata Ganjar, semua pihak juga ikut netral dalam menghadapi pemilu serentak 2024.

Baca Selengkapnya
Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden
Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden

Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja

Baca Selengkapnya