Butet Kertaredjasa Ingin Lihat Debat Cawapres Gibran dan Mahfud: Pengalaman Dua Tahun Lawan Profesor
Hal itu dilontarkan Butet saat hadir dalam diskusi para tokoh seniman dan sejumlah mahasiswa di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Senin (23/10).
Hal itu dilontarkan Butet saat hadir dalam diskusi para tokoh seniman dan sejumlah mahasiswa di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Senin (23/10).
Butet Kertaredjasa Ingin Lihat Debat Cawapres Gibran dan Mahfud: Pengalaman Dua Tahun Lawan Profesor
Seniman Butet Kertaredjasa menyindir Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang dideklarasikan partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM) menjadi bakal cawapres Prabowo Subianto.
Butet mengaku ingin melihat Gibran maju sebagai bakal cawapres Prabowo dan berhadapan dengan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Butet mengaku pada saat mendengar kabar Gibran yang digandang-gandang maju sebagai cawapres di pemilu 2024, sangat mengharapkan hal itu benar terjadi.
Namun bukan hanya itu tujuan Butet, sebab dia membayangkan pada saat ketiga pasangan capres dan cawapres berdebat akan ada sosok muda melawan Mahfud.
"Saya justru mengharapkan Mas Gibran itu maju jadi wapres. Penting sekali. Karena saya sangat merindukan nanti kalau ada perdebatan, wapresnya debat, 35 tahun lawan Profesor Mahfud MD, apik banget," kata Butet.
Butet membayangkan pada saat debat sesama cawapres itu sangat menarik sekaligus mencetak sejarah.
"Itu perdebatan paling keren wapres sepanjang sejarah Indonesia, Profesor doktor dan berpengalaman dua tahun, dua tahun kok berpengalaman," ujar Butet.
Butet mengaku bersyukur bahwa Mahfud terpilih mendampingi Ganjar sebagai bakal cawapres diusung PDI Perjuangan, PPP, Hanura dan Perindo pada Pilpres 2024.
"Saya tidak misuh, saya cuma mau bersyukur aja, karena kalau kemarin itu waktu memutuskan pak Mahfud jadi wapres, bu Mega pidatonya sangat bagus," ujar Butet.
Butet sempat memuji Mahfud yang diyakininya tak akan hanya menjadi pelengkap Ganjar.
"Lalu saya mengikuti podcast dengan Najwa Shihab itu, Pak Mahfud dan Mas Ganjar ya keren. Itu jelas tergambarkan. Kalau sementara ini beberapa waktu yang lalu, yang namanya wapres itu kan cuma kaya boneka, ban serep," singgung seniman senior tersebut.
"Tapi saya yakin kalau pak Mahfud MD jadi wapresnya Mas Ganjar, jelas bukan wapres boneka," kata Butet.
