Diisukan Maju Pilkada Medan, Tifatul Sembiring Malu-malu
Merdeka.com - Anggota Dewan Syuro PKS, Tifatul Sembiring tersenyum mendengar pertanyaan wartawan terkait isu dirinya akan diusung sebagai Calon Wali Kota Medan. Dia tampak malu-malu membantah atau membenarkan isu itu.
"Ah, itu rahasia perusahaan," kata Tifatul sembari tersenyum saat ditemui dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jakarta, Kamis (14/11).
Menteri Komunikasi dan Informatika era Presiden Keenam RI SBY itu disebut menjadi salah satu sosok yang berpotensi dicalonkan PKS sebagai Wali Kota Medan untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020.
-
Siapa yang menjawab pertanyaan soal kesiapan PDIP menjadi oposisi? Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjawab pertanyaan soal kesiapan partai berlambang kepala banteng menjadi oposisi atau berada di luar pemerintahan.
-
Bagaimana Tiko menanggapi pertanyaan wartawan? Dalam usahanya untuk menghindari sorotan kamera awak media yang mencoba mengajukan pertanyaan, Tiko Aryawardhana terus berjalan tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Kenapa Ridwan Kamil pede dalam debat Pilgub Jakarta? Jika tidak optimis, bagaimana bisa menjadi pemimpin? Saya selalu memiliki sikap optimis berkat pengalaman 10 tahun di Bandung dan Jabar,' ungkap RK kepada awak media di Posko Bang Mul, Jakarta Utara, pada hari Minggu.
Selain Tifatul, ada nama Jubir Menhan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak dan menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution.
Diusulkan Kader Daerah
Nama Tifatul diusulkan sejumlah kader PKS Kota Medan untuk maju dalam pilkada. Mengenai pengusungan di Pilkada 2020, PKS tidak bisa mengajukan calon sendirian, mereka harus berkoalisi dengan partai lain. PKS pun disebut ingin kader mereka menjadi calon kepala daerah.
Saat ini disebutkan PKS tengah melakukan lobi-lobi. Selain itu, dalam waktu dekat partai juga akan membuka pendaftaran secara resmi. Waktunya masih belum ditentukan.
Menjelang Pilkada 2020, Tifatul menilai hubungan antarpartai politik di daerah pun tak memanas.
"Di daerah itu cair kok," katanya.
Masih Bangun Koalisi
Tifatul juga merasa tidak ada masalah di kepartaian jika satu Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS berkoalisi dengan PDI-Perjuangan atau siapa saja partai di koalisi pemerintah, tergantung situasi politiknya.
"Kami koalisi dengan PDIP, kami juga koalisi dengan PKB. Tergantung wilayahnya. Jadi di daerah itu tidak ada, pokoknya dari (dewan pimpinan) pusat ini enggak, enggak sama sekali," ujar Tifatul.
Begitu pula hubungan dengan sesama oposisi, Tifatul mengaku PKS masih menjalani hubungan baik dengan Partai Demokrat ataupun Partai Amanat Nasional (PAN).
"Masih bagus-bagus saja. Kami di luar pemerintahan, tidak usah dibentuk koalisi lagi. Sudah terbentuk sendiri," kata Tifatul.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam kesaksiannya yang berapi-api, dia meminta hakim tidak banyak pertanyaan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi santai kabar ingin merebut kursi Ketua Umum PDIP, yang masih diemban Megawati Soekarnoputri
Baca SelengkapnyaBobby masih menyembunyikan kriteria seperti apa yang bakal menjadi pasangan di Pilkada Sumut.
Baca SelengkapnyaBobby memilih mendukung Capres Prabowo. Berlawanan dengan PDIP yang mengusung Ganjar.
Baca SelengkapnyaMega mengaku ingin bertemu dengan Listyo. Namun Mega kecewa karena permintaannya tidak diterima
Baca SelengkapnyaPuan menyebut PDIP tidak akan terburu-buru memanggil Bobby untuk meminta penjelasan.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri mengumumkan para calon kepala daerah untuk menghadapi Pilkada Serentak 2024.
Baca SelengkapnyaMemet memberikan kesaksiannya terkait ada kegiatan perangkat desa yang tidak netral.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kesal dituding mengintimidasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo yang juga Wapres terpilih, Gibran Rakabuming Raka, memberikan tanggapannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi tak berkomentar terkait isu ikut mendorong pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri mengumumkan para calon kepala daerah untuk menghadapi Pilkada Serentak 2024 pada Senin (26/8).
Baca Selengkapnya