Dukungan terhadap Jokowi berasal dari lintas partai
Merdeka.com - Selain mendapat dukungan paling banyak, dukungan terhadap Jokowi juga berasal dari pemilih lintas partai. Pemilih Jokowi bukan hanya berasal dari PDIP. Suara Jokowi banyak berasal dari pemilih Partai Demokrat, Golkar, dan Gerindra.
"Survei CSIS ini juga menemukan, tingkat dukungan terhadap Jokowi semakin terkonsolidasi. Pendukungnya bukan hanya dari pendukung PDIP, tapi juga dari partai lain," kata Ketua Departeman Politik dan Hubungan Internasional CSIS Philips Vermonte, di Kantor CSIS, Gedung Pakarti, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (1/12).
Dalam bagian sumber dukungan Capres untuk November 2013 Jokowi mendapat dukungan dari PDIP sebesar 63,6 persen. Dari pemilih Partai Demokrat mendukung Jokowi sebanyak 42,7 persen. Dukungan dari pemilih Partai Golkar 22,7 persen dan dukungan dari pemilih Partai Gerindra 20,6 persen.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kenapa Presiden Jokowi hadir di pelantikan? Pelantikan juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kapan Jokowi memberikan penghargaan? Presiden Joko Widodo hadir dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 di Pelataran Merdeka Monumen Nasional Jakarta, Senin (01/07).Di kesempatan yang sama, Jokowi juga memberikan atau menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya.
"Dengan ini bisa dikatakan, dukungan Jokowi berasal dari lintas partai. Ini belum pernah terjadi sebelumnya di Indonesia. Tapi ini bukan berarti CSIS mendukung Jokowi, ini dari hasil survei kami," ujar Philips.
Survei CSIS yang bertajuk "Tanda-tanda berakhirnya Oligarki Elit Partai?" itu dilakukan di 33 provinsi dan berlangsung pada 13 sampai 20 November 2013 dengan wawancara tatap muka. Jumlah sampel 1.180 responden dengan margin of error 2,85 persen tingkat kepercayaan 95 persen. Pemilihan responden dilakukan secara acak bertingkat dan proporsi kelamin 50:50 persen untuk laki-laki dan perempuan. Proporsi responden untuk desa dan kota juga sama 50:50 persen sesuai dengan data BPS 2011. (mdk/war)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Gerindra Prabowo Subianto hadir dalam Rakorkan Partai Amanat Nasional (PAN), Kamis (9/5).
Baca SelengkapnyaPeneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, ada dua alasan utama mengapa dukungan publik untuk PDIP tinggi.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyebut pemilih Joko Widodo yang ada di luar negeri di Pilpres sebelumnya kini mendukung dirinya.
Baca SelengkapnyaPolitisi Gerindra, Maruarar Sirait membantah jika turunnya Joko Widodo (Jokowi) tidak akan berdampak apa-apa.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, Presiden Jokowi merupakan tokoh nasional.
Baca SelengkapnyaKetika tingkat dukungan untuk Jokowi meningkat, maka berdampak positif bagi PDIP.
Baca SelengkapnyaTurunnya Jokowi untuk mendukung RIDO dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta akan membawa dampak yang besar.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar Mahfud menyindir langkah Presiden Jokowi sebagai politik yang salah.
Baca SelengkapnyaPartai koalisi pengusung bacapres Ganjar Pranowo diyakini semakin solid. Koalisi saat ini, fokus menyusun dan menjalankan strategi untuk memenangkan Pilpres.
Baca SelengkapnyaNiat pensiun dari percaturan politik Tanah Air, Jokowi malah muncul kembali di Pilkada 2024 dengan 'open jastip' dukungan kepada calon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaPKB dalam quick count Indikator hanya mendapatkan 10,49%. Namun dalam real count KPU mengantongi 11,54%.
Baca Selengkapnya