Erick Thohir Ajak Pendukung Jokowi Rangkul Massa Prabowo
Merdeka.com - Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir, mengajak pendukung paslon 01 untuk merangkul masyarakat yang mendukung paslon 02. Saat ini, memajukan Indonesia lebih utama.
"Semua merangkul saudara-saudara kita yang berada di pasangan 02 untuk bersama menikmati dan memajukan Indonesia," ucap Erick dalam keterangannya, Senin (6/5).
Dia merasa heran dengan pihak-pihak yang masih menuduh ada kecurangan. Dimana, rekapitulasi yang dilakukan KPU bisa disaksikan bersama-sama.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir? Melalui akun Instagramnya, Erick Thohir membagikan video sorotan pertandingan antara Timnas Indonesia dan Bahrain serta reaksinya saat menonton bersama. Dia juga menambahkan caption dan pesan dalam unggahan tersebut. 'Terima kasih kepada semua pemain yang telah berjuang maksimal. Semoga kita bisa mendapatkan poin penuh di pertandingan selanjutnya,' tulis Erick.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir kepada ojol? Dibelikan Motor Di pertemuan singkat sebelumnya, diketahui Erick Thohir memang berjanji hendak membelikan Wahyuni sebuah motor untuk bekerja. Janji ini kemudian diwujudkan dan ditepati olehnya.
-
Kenapa Erick Thohir menanyakan keyakinan para pemain untuk menang? 'Jika kita ingin mencapai kualifikasi, mungkin kita bisa finis di posisi kedua. Kita memerlukan 15 poin dan masih memiliki delapan pertandingan tersisa.' 'Selanjutnya, kita akan menghadapi pertandingan tandang melawan China dan Bahrain. Apakah kalian yakin bisa meraih kemenangan?' tanyanya.
-
Apa harapan Erick Thohir untuk Timnas Indonesia? Ia mengharapkan agar Skuad Garuda mampu meraih kemenangan atas Bahrain dan China dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
-
Kenapa anggota DPR kritik Erick Thohir? Diketahui cuplikan video dalam unggahan akun Youtube @SATU BANGSA tersebut merupakan momen saat Erick Thohir dicecar oleh anggota DPR RI dari Komisi VI terkait kasus yang terjadi di BUMN. Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Bagaimana Erick Thohir bisa tarik suara Nahdliyin? Ia mengungkapkan, waktu Harlah NU Erick Thohir menempati posisi sentral sebagai steering committee. Hal ini membuat posisi Erick juga strategis dalam menggaet suara dari kalangan Nahdliyin.
"Lillahi Ta'ala, tidak mungkin kita berbuat baik dengan sesuatu kecurangan. Kita lihat juga data-data yang saat ini dibandingkan dengan 2014, kemenangannya jauh lebih besar," ungkap Erick.
Dia meyakinkan tak mungkin paslon 01, maupun pihaknya bisa melakukan kecurangan dengan masif. Terlebih di era sekarang.
"Artinya tidak mungkin Paslon Jokowi-Amin melakukan kecurangan secara masif sampai belasan juta, bagaimana caranya? Apalagi di era yang seperti hari ini, semuanya terekam, transparan dan semuanya bisa mengakses," terang Erick.
Meskipun masih ada tuduhan dari pihak lawan, dia mengingatkan, harus tetap merangkul saudara-saudara yang berada di seberang. "Karena ingat, pemilu lima tahun sekali, tetapi kembali lagi ke poin yang tadi, masak 100 tahun Indonesia merdeka kita tidak mau nikmati sama-sama," tutur Erick.
Dia pun menerangkan, Jokowi itu milik semua, milik bangsa Indonesia. "Mari kita sama-sama berjuang untuk kebaikan dan Indonesia yang lebih maju. Pak Jokowi itu milik semua. Bukan milik ini, milik itu, milik semua," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Erick Thohir mengajak anak-anak muda dalam TKN Prabowo-Gibran menjaga TPS untuk mencegah kecurangan Pemilu.
Baca SelengkapnyaDeklarasi Relawan Muda BerAkhlak menjawab spekulasi posisi Erick Thohir di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaErick kagum bagaimana Jokowi mau merangkul Prabowo usai menjadi rival di 2019.
Baca SelengkapnyaBoy mengaku ingin memiliki pemimpin yang baik, sehingga ETAS memberikan dukungan kepada Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menilai alasan dirinya kalah dalam kontestasi Pilpres 2019 lantaran Menteri BUMN Erick Thohir tak berada di kubunya.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Erick Thohir berpeluang untuk duet karena memiliki kedekatan.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran meminta relawan tidak ragu memilih Prabowo-Gibran bila menganggap Jokowi orang hebat.
Baca SelengkapnyaErick Thohir dinilai mampu membawa kemenangan bagi Prabowo karena memiliki pengalaman sebagai timses Jokowi.
Baca SelengkapnyaDua nama yang condong untuk mendampingi Prabowo yaitu Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan yang juga Capres Gerindra Prabowo Subianto terus berbagi kemesaraan dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
Baca Selengkapnya"Bila Prabowo Subianto dan Erick Thohir dipasangkan, maka akan memperluas segmentasi pemilih dan potensial berdampak pada peningkatan elektabilitas," kata Ade.
Baca SelengkapnyaErick Thohir disebut-sebut cocok dengan Ganjar atau Prabowo.
Baca Selengkapnya