Gerindra Minta Hasto PDIP Buktikan soal Ketua Umum Partai yang Dipegang Kartu Trufnya
Muzani engga menduga partai yang tidak mendukung Prabowo karena berada dalam tekanan.
Muzani engga menduga partai yang tidak mendukung Prabowo karena berada dalam tekanan.
Gerindra Minta Hasto PDIP Buktikan soal Ketua Umum Partai yang Dipegang Kartu Trufnya
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membuktikan siapa ketua umum partai politik yang dipegang kartu trufnya. Muzani memastikan hal tersebut tidak terjadi di antara partai-partai pendukung Bakal Capres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto.
"Kalau kemudian ada cerita bahwa mereka memilih Pak Prabowo dalam tekanan karena kartu trufnya dipegang saya kira mas Hasto harus menjelaskan partai mana ketumnya apa untuk kasus apa siapa yang menekan siapa yang ditekan. Sebab dalam hukum di Indonesia kan berlaku orang yang menuduh harusnya dia membuktikan karena yang saya tahu semua parpol yang mendukung Pak Prabowo itu orang yang merasa enjoy dengan suasana yang kita bangun," ujar Muzani di DPR, Selasa (31/10).
Muzani juga engga menduga-duga partai yang tidak mendukung Prabowo karena berada dalam tekanan. Karena masing-masing partai punya pilihan masing-masing.
"Kita juga tidak pernah berprasangka bahwa partai-partai yang tidak mendukung Pak Prabowo itu kemudian di dalam tekanan, dalam sebuah genggaman, ancaman, kita tidak pernah menganggap itu. Kita menganggapnya tidak mendukung Pak Prabowo tentu saja itu adalah sebuah pilihan partai atas dasar dan pertimbangan masing-masing dan kita menghormati itu," ujarnya.
Muzani menyebut tidak ada ketua umum partai pendukung Prabowo yang di bawah tekanan. Semua ketua umum partai di KIM diperlukan setara.
"Yang saya ketahui, orang-orang para pemimpin partai politik, ketua umum sekjen, itu memberi dukungan ke prabowo karena ada perasaan semangat yang sama dalam perjuangan Indonesia ke depan. Ada perasaan diperlakukan setara dalam Koalisi Indonesia Maju, ada perasaan bahwa kami diperlakukan dengan hormat sebagai pemimpin partai, baik partai parlemen atau pun partai non parlemen,"
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkap pengakuan sejumlah ketua umum partai politik yang ‘kartu trufnya’ dipegang oleh penguasa.
Hal itu terkait dukungan kepada pencalonan putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Hasto mengungkap, ketua umum partai politik itu merasakan kerasnya tekanan kekuasaan.
"Saya sendiri menerima pengakuan dari beberapa ketua umum partai politik yang merasa kartu truf-nya dipegang. Ada yang mengatakan life time saya hanya harian; lalu ada yang mengatakan kerasnya tekanan kekuasaan," kata Hasto dalam keterangannya, Minggu (26/10).