Kabar Mahfud MD Mundur dari Menko Polhukam Makin Kencang, Ini Profilnya
Mahfud MD merupakan tokoh yang pernah mencicipi jabatan di ketiga lembaga negara, dimensi yudikatif, legislatif di DPR RI, dan dimensi eksekutif.
Mahfud MD mendadak mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai debat Cawapres.
Kabar Mahfud MD Mundur dari Menko Polhukam Makin Kencang, Ini Profilnya
Santer kabar Mahfud MD mundur dari jabatan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM. Hal itu makin dikuatkan dengan Mahfud MD mendadak mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai debat Cawapres pada Minggu (21/1) lalu.
Mahfud MD mengaku bersyukur, telah diberikan amanah sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM oleh Presiden Jokowi. Mahfud mengatakan dirinya banyak belajar bagaimana memberikan kesejahteraan kelada rakyat.
"Oleh sebab itu, karena ini debat terakhir untuk cawapres saya ingin sampaikan terima kasih kepada Pak Jokowi,” ujar Mahfud MD.
Berikut profil Mahfud MD:
Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S. H, S. U, M. I. P, berlatarbelakang sebagai akademisi hukum.
Mahfud MD juga dikenal sebagai anak pesantren yang berasal dari Madura, Jawa Timur yang berhasil menjadi menteri di kabinet Indonesia Maju, Joko Widodo.
Di masa jabatannya sebagai Menkopolhukam, Mahfud pernah ditugaskan oleh Presiden Joko Widodo untuk menduduki jabatan Menteri Dalam Negeri (ad interim) ketika menteri definitif, Tito Karnavian melakukan diplomasi ke Singapura pada 2020.
Kemudian, Mahfud juga didapuk menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (ad interim) sewaktu menteri definitif, Tjahjo Kumolo mengalami sakit hingga akhirnya meninggal dunia.
Mahfud kembali menjabat jabatan yang sama pada 16 Juli 2022 sebagai pelaksana tugas menteri.
Mahfud MD merupakan tokoh yang pernah mencicipi jabatan di ketiga lembaga negara, dimensi yudikatif, legislatif di DPR RI, dan dimensi eksekutif sebagai pembantu presiden.
Periode 2004-2008, Mahfud MD berhasil meduduki jabatan sebagai Anggota DPR RI Komisi III Bidang Hukum, HAM, dan Keamanan.
Kala menjadi anggota dewan, Mahfud berlabuh melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), jabatan moncer di Parlemen Senayan dibuktikan saat dia menjadi Wakil Ketua Badan Legislatif (baleg) kurun waktu 2004-2008.
Pada dimensi yudikatif, Mahfud MD dipercaya menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ke-2 pada masa kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Kariernya cemerlang, sebelum itu ia juga didapuk menjadi menteri pertahanan ke-21 di masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid.
Batal jadi Cawapres Jokowi
Pada Pemilu 2019 lalu, Mahfud MD digadang-gadang bakal berduet dengan capres Joko Widodo (Joko Widodo) saat periode kedua. Di detik-detik terakhir, Presiden Jokowi hadir di sebuah rumah makan di Jakarta Pusat bersama para ketua umum partai politik koalisi pemerintahan.
Mahfud juga terlihat hadir di sebuah restoran yang tidak jauh dari lokasi pengumuman cawapres.
Takdir berkata lain, saat tiba waktu pengumuman ternyata sosok yang dipilih Presiden Joko Widodo sebagai cawapres adalah sosok KH Ma'ruf Amin.
Berbeda kali ini, memasuki gelanggang Pemilu 2024 mendatang, sosok Mahfud MD telah dikukuhkan Megawati dan para ketua umum partai pendukung.
"Maka calon wakil presiden yang diambil PDIP yang akan dampingi Ganjar Pranowo adalah Bapak Mahfud MD," kata Megawati, di DPP PDIP, Jakarta (18/10).